Info Gadget Terbaru Dari Tech In Asia

Oppo Resmi Operasikan Pabrik di Indonesia dengan Nilai Investasi Rp400 Miliar

Posted: 26 Aug 2015 04:06 AM PDT

Salah satu pabrikan smartphone asal Cina, Oppo mengklaim telah siap memproduksi smartphone di Indonesia. Pabrik smartphone Oppo yang berada di daerah Tangerang, Banten, ini sebelumnya telah melakukan uji coba produksi dari bulan Mei sampai dengan Juli 2015 lalu.

Berdasarkan press release yang diterima Tech in Asia, pembangunan pabrik ini memiliki nilai investasi mencapai $30 juta (sekitar Rp424 miliar), pabrik di Indonesia ini merupakan pabrik pertama mereka di luar Cina dan menjadi pabrik terbesar kedua setelah pabrik Oppo di Shenzhen.

Martias, Assistant Manager Engineering Departement Oppo Indonesia menyatakan bahwa dari 10 line yang tersedia, baru 5 line yang dioperasikan. Setiap line tersebut dapat menghasilkan 400 hingga 600 unit smartphone per hari. Lebih lanjut ia menjelaskan, masing-masing line terdiri dari beberapa operator yang memiliki tugas berbeda-beda dimulai dari perakitan, pengetesan, sampai pengemasan.

Pabrik yang berada di tanah seluas 27.000 meter persegi ini, memiliki jumlah karyawan sekitar 100 sampai 150 orang. Liao Ze, Kepala Pabrik Oppo Indonesia menyebutkan bahwa mereka akan terus meningkatkan jumlah karyawan hingga kapasitas maksimal yakni sebanyak 2.000 orang. Di antara semua karyawan yang bekerja di pabrik tersebut, hanya sekitar tiga persen yang merupakan pekerja asing.

Targetkan 200.000 produk hingga akhir 2015

pabrik oppo di indonesia 2

Martias juga menambahkan bahwa pabrik Oppo di Indonesia ini telah mulai memproduksi sejumlah produk smartphone yang dipasarkan seperti Oppo Joy Plus, Oppo Joy 3, Oppo Neo 5, serta direncanakan pula produksi Oppo Mirror 5.

Pabrik Oppo di Indonesia ini diklaim mampu memproduksi 30.000 hingga 40.000 unit smartphone per bulan dan diharapkan mampu memproduksi 200.000 smartphone sampai akhir tahun 2015 ini. Sedangkan kapasitas pabrik ini secara normal dapat mencapai 500.000 unit per bulan.

Baca juga: R1X, upaya Oppo untuk tetap menarik pasar Android kelas menengah

Pembangunan pabrik di Indonesia ini sendiri menjadi usaha Oppo dalam memenuhi ketentuan regulasi TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) sesuai ketentuan pemerintah mulai dari 30 hingga 40 persen sampai tahun 2017 mendatang. Selain itu, tujuan lain pendirian pabrik di dalam negeri ini diklaim Oppo karena tingginya permintaan pasar Indonesia untuk Oppo, yang mencapai 8,8 persen dari total penjualan smartphone pada tahun 2014.

Selain Oppo, vendor global yang telah mengoperasikan pabrik di Indonesia adalah Samsung dengan produk Galaxy S6 yang telah diproduksi di daerah Cikarang, Jawa Barat. Nampaknya dengan regulasi TKDN dari pemerintah, akan semakin banyak vendor smartphone global yang akan membuka pabrik di Indonesia.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Oppo Resmi Operasikan Pabrik di Indonesia dengan Nilai Investasi Rp400 Miliar appeared first on Tech in Asia Indonesia.

[Tutorial] Cara Melakukan Upgrade Smartphone Xiaomi ke MIUI 7 Beta

Posted: 26 Aug 2015 02:23 AM PDT

Kamu mungkin sudah tahu apabila mulai hari Senin, 24 Agustus lalu, Xiaomi secara resmi telah meluncurkan MIUI 7 versi beta secara global. Bagi kamu yang tidak sabar untuk mencoba versi tersebut bisa melakukan flashing untuk menggunakan ROM MIUI 7 Global Beta. Akan tetapi bagi kamu yang masih bingung dan ragu bagaimana cara melakukannya, berikut adalah tutorial bagaimana cara memakai ROM tersebut.

Sebelum memulai ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui dan persiapkan. Pertama, saya telah mencoba metode ini pada smartphone Xiaomi Mi 4i yang sedang saya gunakan. Hal kedua adalah kamu perlu mengunduh dan mempersiapkan beberapa software berikut:

MiPhone Manager hanya untuk sistem operasi Windows
Masuk ke situs ini dan unduh ROM sesuai dengan tipe smartphone Xiaomi kamu

Ukuran file dari ROM tersebut sekitar 1 GB. Apabila saat mengunduh file tersebut kecepatannya sangat lambat, kamu bisa mengakalinya dengan mengubah alamat tautan unduhan tersebut dari "http://bigota.d.miui.com" menjadi "http://obigota.d.miui.com".

Proses flashing

MiPhone Manager

Setelah kamu mempersiapkan software yang dibutuhkan, langkah penting selanjutnya adalah melakukan backup terhadap smartphone Xiaomi kamu menggunakan software MiPhone Manager, karena semua data smartphone kamu akan dihapus pada saat proses flashing.

Pada dasarnya kamu bisa saja langsung melakukan flashing menggunakan software MiPhone Manager tanpa perlu mengunduh ROM secara terpisah. Akan tetapi langkah tersebut akan memakan waktu yang lama karena MiPhone Manager perlu mengunduh ROM terlebih dahulu sebelum bisa melakukan flashing.

Supaya tidak terlalu lama, kamu bisa mengakali dengan mengunduh ROM terlebih dahulu. Kemudian menyimpan file tersebut di folder tempat MiPhone Manager akan menyimpan ROM yang telah diunduh. Berikut adalah caranya:

Buka Windows Explorer kemudian cari file ROM yang telah kamu unduh tadi, lalu lakukan ekstrak file dan copy folder hasil ekstrak dari file ROM tersebut.
Masuk ke folder MiPhoneManager yang bisa dengan mudah kamu temukan dalam folder Xiaomi pada direktori local disk C.
Setelah masuk ke folder MiPhoneManager, masuk lagi ke folder Download. Di dalam folder tersebut apabila kamu tidak menemukan folder dengan nama Rom, silahkan buat folder baru dengan nama tersebut.
Masuk ke folder Rom tersebut dan paste folder ROM yang telah kamu copy tadi.

Langkah berikutnya adalah melakukan flashing.

Pastikan kamu telah melakukan backup.
Matikan smartphone kamu dengan menekan tombol power selama beberapa detik.
Setelah smartphone kamu benar-benar dalam keadaan mati. Masuk ke dalam mode FastBoot dengan menekan tombol volume down dan tombol power secara bersamaan hingga muncul tampilan mode FastBoot.
Setelah masuk ke mode Fastboot, hubungkan smartphone dengan komputer kamu menggunakan kabel USB.
Buka software MiPhone Manager tadi. Secara otomatis MiPhone Manager akan mendeteksi smartphone Xiaomi kamu dan menawarkan pilihan flashing untuk memasang ROM versi Stable atau Beta.
Pilih opsi Beta karena kamu akan memasang ROM MIUI 7 Global Beta. Setelahnya, secara otomatis MiPhone Manager akan melakukan flashing ROM tersebut ke smartphone kamu.

Proses flashing akan berjalan kurang lebih selama 20 menit. Setelah proses ini selesai, tampilan smartphone kamu akan menjadi seperti pertama kali kamu menggunakannya. Tentu saja kamu harus melakukan konfigurasi awal smartphone kamu seperti Bahasa yang digunakan, pengaturan akun Google, dan lainnya.

Kesan menggunakan MIUI 7 pada Xiaomi Mi 4i

Miui 7 interface

"Wow!" kata pertama yang mungkin juga akan kamu ucapkan pertama kali melihat tampilan MIUI 7. Smartphone terasa terlahir kembali dan beberapa ikon aplikasi mengalami perubahan. Bila setelahnya smartphone tiba-tiba terasa agak melambat, hal ini kemungkinan ada banyak aplikasi yang sedang mendapat pembaruan.

Setelah semua aplikasi selesai diperbarui. Barulah saya merasakan peningkatkan performa pada MIUI 7. Hal ini sangat terasa ketika membuka dan menutup aplikasi. Sekarang setiap membuka aplikasi akan berasal dari bawah menuju ke atas dan begitu juga sebaliknya saat menutup sebuah aplikasi.

Perbedaan mencolok lain juga terlihat pada bagian notification bar yang kini dilengkapi dengan latar belakang putih untuk menandakan ikon yang sedang aktif. Pembaruan ini sangat penting karena pada MIUI 6 sangat sulit untuk membedakan apakah ikon pada Notification bar sedang aktif atau tidak.

Kamu kini juga bisa memblokir langsung notifikasi-notifikasi yang tidak kamu inginkan langsung dari notification bar. Hal ini tentunya membuat kamu tidak akan terganggu lagi saat melakukan sejumlah aktivitas seperti bermain game atau menonton video.

Sejauh ini tidak ada masalah yang timbul saat menggunakan MIUI 7. Untuk daya tahan baterai juga tidak beda jauh dengan MIUI 6. Sekali lagi apabila kamu tidak sabar untuk mencoba MIUI 7, tidak ada salahnya untuk mencoba ROM MIUI 7 Global Beta.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post [Tutorial] Cara Melakukan Upgrade Smartphone Xiaomi ke MIUI 7 Beta appeared first on Tech in Asia Indonesia.

PROMO SANDISK :

Harga HP

Rabu, 26 Agustus 2015