InfoKomputer Online | Enterprise, Bisnis, Teknologi, Solusi |
Dengan terus memperkaya variasi handset-nya, Oppo berusaha memasuki semua segmen pasar agar konsumen memiliki banyak pilihan. Salah satu model baru di level menengah yang diperkenalkan menjelang akhir Februari lalu adalah seri Mirror 3 (model R3001). Produk ini dijagokan Oppo sebagai handset kelas mid-end namun dengan feature ala high-end. Smartphone kelas menengah dengan harga yang tidak bisa dibilang murah ini memang menawarkan beberapa poin menarik yang membuatnya terlihat OK.
Kami tidak bisa mengatakan desain Mirror 3 unik mengingat lekuknya terlihat biasa. Kami juga tidak memahami mengapa produk ini memiliki embel-embel "mirror". Mungkin karena layar IPS 4,7 incinya terlihat memantulkan cahaya sehingga bisa dipakai untuk berkaca. Namun yang pasti, handset berbobot 126 gram ini terbilang ergonomis alias nyaman digenggam meskipun back cover-nya terbilang licin. Rupanya finishing punggung plastik ini memakai teknologi IML yang menerapkan cetakan 3D untuk menghasilkan tekstur polka dot unik. Anehnya, Oppo juga menambahkan lapisan transparan di back cover dengan maksud agar tekstur dot tersebut tidak mudah kotor.
Android KitKat di Mirror 3 dimodifikasi dengan antarmuka khas Oppo yang disebut ColorOS. Antarmuka ini cukup menyenangkan dengan tema layar yang cantik, grafis cerah, hingga penjelajahan menu yang mudah lewat gesture. Konfigurasi gesture ini menjadi salah satu feature mengasyikkan. Anda bisa mengaktifkan handset, menjalankan aplikasi tertentu, atau melakukan panggilan telepon dengan praktis. Fungsi gesture seperti ini juga kerap ditemui pada model smartphone mid-end lainnya di pasaran.
Andalan lain di Mirror 3 adalah kamera utama delapan megapixel berbasis sensor BSI Sony IMX179 dengan bukaan F/2.0. Kombinasi lima lensanya ditunjang Blue Light Filter. Kualitas foto yang dihasilkannya menurut kami tergolong lumayan. Oppo juga memfasilitasi pengguna yang gemar narsis dengan feature yang disebut Beautification 3.0. Fasilitas ini memungkinkan karakter wajah pengguna bisa disesuaikan dengan tema tertentu sesuai mood. Hasil foto ini pun bisa diedit.
Double Exposure
Salah satu fasilitas "foto ganda" seperti ini berguna membuat foto tampil artistik. Opsi Double Exposure ini harus dipilih dari bagian atas tombol shutter.
Aplikasi Pelengkap
Oppo menghadirkan App Center yang mirip Play Store. Pengguna akan disuguhi berbagai aplikasi dan game pilihan yang sebagian besar populer di market.
Remote Control
Feature Remote Control akan bermanfaat untuk mengakses berbagai peralatan elektronik yang memanfaatkan infrared. Fasilitas ini cocok untuk pengguna yang kerap dipusingkan oleh banyaknya remote control.
Hasil uji
| Pengujian | Samsung Galaxy Grand Prime | Oppo Mirror 3 |
|---|---|---|
| Antutu Benchmark 5.6 | 21.227 | 20.206 |
| Smartbench 2012 • Productivity | 6225 | 6273 |
| Smartbench 2012 • Games | 4007 | 3217 |
| Quadrant Advanced 2.1 | 12.320 | 11.802 |
| Linpack Pro • Single-Thread | 111,782 MFLOPS | 110,941 MFLOPS |
| Linpack Pro • Multi-Thread | 222,837 MFLOPS | 235,880 MFLOPS |
| NenaMark v2.4 | 59,4 fps | 53,8 fps |
| 3DMark 1.4 • 720p | 5403 | 5291 |
| 3DMark 1.4 • Extreme | 2655 | 2657 |
| 3DMark 1.4 • Unlimited | 4528 | 4378 |
*skor makin tinggi makin bagus
PLUS: Ergonomis; antarmuka menarik; fasilitas gesture, foto, dan infrared, kinerja lumayan, charging cepat.
MINUS: Tanpa NFC dan LED notifikasi, harga kurang kompetitif.
| Spesifikasi | Oppo Mirror 3 |
|---|---|
| Prosesor | Qualcomm Snapdragon 410 MSM8916 1,2 GHz (quad-core ARM Cortex-A53) |
| RAM | 1 GB |
| Chip grafis | Adreno 306 |
| Jaringan seluler | 2G: 850/900/1800/1900 MHz 3G: 850/900/2100 MHz |
| Kapasitas penyimpan internal | 8 GB |
| Dukungan sambungan nirkabel | Wi-Fi 802.11b/g/n, Wi-Fi Direct/Display, Bluetooth 4.0, infrared; A-GPS/GLONASS. |
| Koneksi lain | microUSB |
| Kamera | 5/8 MP AF |
| Layar | IPS 4,7″/720 x 1280 pixel @ 320 ppi capacitive touchscreen |
| Kapasitas baterai | Li-polymer 2.000 mAh |
| Bobot /dimensi | 126 gram/13,7 x 6,8 x 0,89 cm |
| Sistem operasi | Android 4.4.4 (KitKat) |
| Situs Web | www.oppomobile.co.id |
| Garansi | 1 tahun |
| Harga (kisaran) | Rp3.199.000 |
| Sumber harga | Lazada, (021) 2949-0200 |
PT Huawei Tech Investment (Huawei Indonesia), belum lama ini meluncurkan Huawei P8, sebuah smartphone premium dengan aneka feature unggulan. Aneka feature unggulan ini antara lain Light Painting dan Director Mode.
Menurut Huawei, Light Painting merupakan salah satu fungsi kamera yang mampu menangkap aliran cahaya bergerak menjadi sebuah foto artistik, sehingga dapat memancing para pengguna agar berkreasi dengan menggunakan cahaya. Pada umumnya, cahaya light painting hanya dapat dipotret menggunakan kamera profesional dengan metode pengambilan foto long exposure shot. Kini, via P8, Huawei menyematkan teknologi tersebut ke dalam smartphone sehingga pengguna bisa merasakan pengalaman fotografi sekelas profesional.
Feature unggulan lain yang tersedia pada P8 yakni Director Mode. Dengan menggunakan Wi-Fi, feature ini memungkinkan pengguna mengarahkan dan mengendalikan tiga ponsel Huawei lain saat mengambil video dari empat sudut secara bersamaan, dan melakukan sinkronisasi editing video pada saat itu juga, layaknya yang dilakukan oleh sutradara profesional. Huawei P8 juga memiliki fungsi unik Search phone by voice, yang memungkinkan pengguna memanggil smartphone-nya dalam radius tertentu. Smartphone lalu akan mengidentifikasi panggilan kemudian merespons suara penggunanya dengan suara dari speaker.
Nick Lee (Head of Indonesia Consumer Business Group Huawei Indonesia) mengatakan bahwa Huawei P8 akan membawa pengalaman baru bagi pengguna. "Smartphone terobosan baru dari inovasi Huawei ini menyatukan elemen-elemen terbaik dan teknologi mutakhir, terutama pada feature kamera yang memudahkan pengguna untuk mengabadikan momen dengan hasil setara dengan kamera profesional," katanya.
Huawei P8 didukung oleh chipset octa-core Kirin 930 64-bit teranyar buatan Huawei yang ditenagai oleh Android 5.1 (Lollipop). Produk ini mendukung dua kartu SIM dan beroperasi pada jaringan 4G LTE. Huawei juga menyematkan teknologi Signal+ yang memungkinkan P8 bekerja tiga kali lebih cepat dibandingkan ponsel lain di kelasnya pada saat pergantian jaringan, dengan level sinyal yang tetap kuat meskipun dalam kondisi roaming.
Upaya Twitter untuk mengajak masyarakat Indonesia memeriahkan perayaan hari ulang tahun ke-70 kemerdekaan Republik Indonesia berhasil mencapai puncaknya pada tanggal 17 Agustus 2015.
Dalam grafik yang dirilis Twitter, terlihat bahwa pada 17 Agustus 2015 pukul 10.32 pagi, percakapan yang menyertakan tagar #RI70 mampu menghasilkan 470 tweet dalam satu menit. Secara total, pada periode 10 – 18 Agustus 2015, telah terkumpul sedikitnya 440 ribu tweet yang berkaitan dengan HUT ke-70 Republik Indonesia.
Sebagai aksi simbolis dari menyalanya semangat nasionalisme masyarakat, gapura yang terdapat pada situs www.nyalakanindonesia.com tampak menyala dengan meriah.
Kicauan yang paling banyak di-retweet dan meraih audiensi paling besar adalah tweet dari Presiden Joko Widodo yang memberi selamat kepada pasangan ganda putra bulutangkis Indonesia, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, atas keberhasilan memenangi Kejuaraan Bulutangkis Dunia 2015, tepat satu hari sebelum hari kemerdekaan.
Selamat untuk Garuda #Indonesia, ganda putera Ahsan-Hendra. Juara bulu tangkis Kejuaraan Dunia 2015. Kado indah #RI70 -Jkw
— Joko Widodo (@jokowi) August 16, 2015
Kicauan menarik lainnya datang dari seluruh penjuru Indonesia, dari Aceh sampai Papua, yang melaporkan suasana perayaan hari kemerdekaan di wilayahnya masing-masing. Salah satunya yang dilaporkan akun @GNFI mengenai upacara bendera di dalam tambang bawah tanah dan memecahkan rekor MURI.
Upacara kemerdekaan dilangsungkan di perut bumi, terowongan bawah tanah yg 100% dibangun insinyur2 indonesia. #RI70 pic.twitter.com/b0vJHdKXk8
— GoodNewsFrmIndonesia (@GNFI) August 17, 2015
"Twitter bangga telah berpartisipasi pada hari yang bersejarah ini, menghubungkan pengguna Indonesia yang tersebar dari Sabang hingga Merauke. Kita telah menunjukkan kekuatan dari gerakan ini dengan berbagi momen perayaan #RI70 dari seluruh penjuru Nusantara melalui Twitter,” ujar Teguh Wicaksono (Partnerships Manager, Twitter Indonesia).
“Kami berharap pengguna Twitter bisa terus berbagi pengalaman di Twitter dan secara real time agar seluruh dunia bisa melihat keindahan dan keragaman bumi pertiwi," pungkas Teguh.
Koleksi tweet paling menarik dengan tagar #RI70 bisa Anda simak di tautan ini: https://twitter.com/TwitterID/timelines/628131194106875904.
Bersamaan dengan hari kemerdekaan ke-70 Indonesia, Tokopedia genap berusia 6 tahun. Tokopedia meyakini bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, kreatif, gigih dan memiliki jiwa bisnis yang sudah mendarah daging.
"Lihat sekeliling kita, bangsa ini adalah bangsa yang kreatif dan gigih dalam menciptakan peluangnya sendiri. Lihatlah ketika hujan deras mengguyur, selalu ada tawa riang dari para Ojek Payung. Selalu ada kegigihan dari para Pak Ogah yang membantu para kendaraan di tikungan yang terjebak kemacetan total. Ramahnya ibu-ibu rumah tangga yang menawarkan produk dagangan di media sosial. Hal-hal yang unik khas Indonesia ini menunjukkan bahwa peluang itu selalu ada, jika kita mau menciptakannya," ujar William Tanuwijaya (CEO Tokopedia).
Mustika, ibu rumah tangga asal Semarang berusia 27 tahun, membuktikan ia bisa tetap berbisnis di sela kesibukannya mengurus keluarga. Dengan mengembangkan bisnis batu akik dan monel-nya ke ranah online, kini ia mampu meraup omzet ratusan juta per bulan.
Dina, 38 tahun, di kota Malang, memberanikan diri untuk mundur dari pekerjaan kantoran dan membangun bisnis wall sticker, dan kini pendapatannya meningkat 11 kali lipat lebih tinggi dibanding saat masih menjadi karyawan.
Di Bogor, ada Rizki, 27 tahun, yang sempat bekerja serabutan menjadi pengamen dan pemulung di masa sekolahnya. Ia mencoba mendaftar ke berbagai perusahaan, tetapi ditolak di mana-mana, sampai akhirnya mengenal kerajinan tangan dari clay dan memutuskan untuk membangun bisnis di bidang tersebut. Dirinya sempat membuat heboh media sosial dengan salah satu produknya, yaitu gantungan kunci "anti begal".
Masih ada lebih dari 300.000 kisah lainnya dari pemilik bisnis kecil yang bergabung di Tokopedia. Mereka datang dari latar belakang yang berbeda-beda, namun mempunyai benang merah yang sama, yakni keberanian untuk bermimpi dan kegigihan untuk bekerja. Kini mereka sudah mengirimkan lebih dari 6 juta produk setiap bulannya ke seluruh Indonesia. Tokopedia menyakini bahwa para pemilik UMKM online ini akan menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia di masa yang akan datang, serta menciptakan lapangan-lapangan pekerjaan baru di tengah kondisi perekonomian yang sedang melemah.
Berdasarkan kepercayaan tersebutlah, bersamaan dengan ulang tahun ke-6 ini Tokopedia meluncurkan kampanye "Ciptakan Peluangmu". Tokopedia akan mengajak para merchant mereka untuk berbagi pengalaman, ilmu dan keterampilan melalui kegiatan roadshow ke berbagai kota di Indonesia, sehingga bisa lahir lebih banyak bisnis-bisnis kecil baru lainnya yang mampu membawa dampak positif bagi diri mereka sendiri serta lingkungan sekitar mereka.
"Ketika memulai Tokopedia, kami mengalami sendiri sulitnya mendapatkan kepercayaan saat memulai bisnis baru tanpa modal kredibilitas dari track record masa lalu. Kami sempat ditolak dimana-mana, namun kami yakin walau masa lalu tidak lagi bisa diubah, masa depan ada di tangan kita sendiri.
Sebagai bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-70, Epson dengan bangga mempersembahkan rangkaian proyektor terbaru Epson EB-S300, EB-X300, dan EB-X350 yang dirancang khusus "Untuk Indonesia" dalam melengkapi solusi bagi kebutuhan konsumen Indonesia.
Tiga seri tersebut merupakan proyektor pemula (entry-level) dengan harga terjangkau pertama di Indonesia dengan tingkat kecerahan warna resolusi tinggi. Hal ini sangat ideal bagi pengguna di sektor pendidikan dan bidang bisnis.
Proyektor Epson EB-S300, EB-X300, dan EB-X350 memiliki tingkat performa dan fitur yang dapat ditemui secara eksklusif pada model projektor level mid to high, yaitu tingkat kecerahan yang tinggi dan fitur-fitur yang mudah digunakan.
Ng Ngee Khiang, Senior GM Sales & Marketing PT Epson Indonesia, mengatakan bahwa untuk pertama kalinya, sektor edukasi dan bisnis dapat menikmati proyektor Epson dengan performa warna dan tingkat kecerahan berkualitas tinggi dengan harga terjangkau.
Tidak sama dengan proyektor berteknologi 1-chip lainnya, projektor Epson tidak rentan terhadap "rainbow effect" yang merupakan keterbatasan kemampuan teknologi 1-chip yang terjadi saat memproyeksikan citra gelap yang bergerak. Hal ini disebabkan semua proyektor Epson digerakkan oleh teknologi 3LCD yang menghasilkan proyeksi warna-warna dan proyeksi film yang halus tanpa ada distorsi warna.
Teknologi ini juga memungkinkan proyektor menghasilkan tingkat kecerahan warna yang sama tingginya dengan kecerahan warna putih dan lebih tinggi hingga 3 kali dibandingkan teknologi 1-chip lainnya, serta keseluruhan warna 3 kali lebih luas dibandingkan dengan proyektor 1-chip.
Epson S300, X300 dan X350 hadir dengan pilihan konektivitas ganda, termasuk HDMI, VGA, dan Adaptor wireless LAN terpisah, menjadikan proyektor ini dapat terhubung dengan berbagai macam sumber secara mudah. Pengaturan proyektor juga dapat dilakukan dengan mudah, dengan aplikasi Epson iProjection melalui scanning QR code pada layar proyeksi.
Sebagai tambahan, proyektor ini menampilkan sistem pengaturan horizontal keystone yang dapat digunakan untuk mengkoreksi distorsi keystone ketika proyektor ditempatkan pada sudut bidang proyeksi.
Lebih Tahan Lama
Proyektor ini menggunakan lampu-lampu yang dapat menyala hingga 10.000 jam pada eco-mode. Begitu pula dengan siklus perawatan saringan udara yang meningkat hingga 10.000 jam.
Umur lampu yang lebih panjang tidak hanya mengurangi limbah elektronik, namun juga dapat menghemat biaya untuk sektor bisnis karena meminimalisasi kebutuhan perawatan saringan udara projektor. Hal ini setara dengan menggunakan proyektor selama 3,5 tahun dengan penggunaan 8 jam per hari untuk 365 hari per tahun.
Proses penggantian lampu juga dibuat menjadi lebih mudah tanpa harus memindahkan projektor dari pemasangan pada plafon ruangan. Hal ini disebabkan penutup lampu tersebut berada di bagian atas projektor.
Selain itu, diluncurkan pula rangkaian proyektor WUXGA EB-U32 dan EB-U04. Mendukung resolusi dari Widescreen Ultra Extended Array (WUXGA) 1.920 x 1.200 pixel, WUXGA EB-U32 dan EB-U04 menjanjikan tampilan proyeksi yang hidup, video bebas distorsi, serta peningkatan warna dan kecerahan mencapai 3.000 lumens. Inovasi juga terus dikembangkan pada EB-U32 dengan adanya built in Wi-fi serta jajaran produk lainnya.
Peluncuran rangkaian seri terbaru proyektor ini memperkuat posisi Epson sebagai pemimpin di bidang proyektor untuk sektor edukasi dan bisnis yang menawarkan inovasi teknologi, kualitas, dan performa tinggi. Hal ini juga menggarisbawahi komitmen Epson untuk memberikan proyektor berkelas internasional kepada lebih banyak pelanggan.
Kadangkala, komputer tablet yang kita gunakan dipinjam oleh orang lain yang kebetulan kita kenal. Persoalannya, peminjaman ini akan membuat kita merasa cemas data penting kita di perangkat ini akan diintip, atau aplikasi di perangkat ini akan ditambah atau dikurangi tanpa seizin kita. Nah guna mengatasi hal tersebut, adanya multiakun pada komputer tablet baru Evercoss ini menjadi solusi yang keren.
Kemunculan Evercoss Elevate Tab V (model AT8D) meramaikan kehadiran aneka komputer tablet berukuran layar delapan inci. Ukuran ini mulai banyak dipilih orang yang menyukai tampilan layar lebih luas. Desainnya terbilang ramping dan hampir sama dengan Asus Fonepad 8 yang juga pernah kami coba. Back cover dalam material aluminium terlihat elegan namun membuat produk ini terasa licin. Untung saja paketnya menyertakan leather/flip cover sebagai pelindung sekaligus juga membuat tampilan komputer tablet ini menjadi lebih menarik.
Nah, feature utama multiakun di Tab V sebenarnya mirip dengan sistem login untuk setiap user di Windows/Linux. Keberadaan multiakun memungkinkan tampilan, konfigurasi, dan data yang tersimpan bisa dibuat mandiri dan terpisah untuk keperluan tertentu. Pengguna dapat membuat tiga akun sekaligus. Akun pertama akan berperan sebagai administrator untuk keperluan pribadi. Lalu akun lainnya bisa ditujukan bagi peminjam dengan keberadaan beberapa aplikasi saja. Atau, akun ini bisa ditujukan khusus untuk anak dengan kandungan game yang lebih banyak tanpa akses ke Gallery, Internet, hingga media sosial.
Konsep multiakun ini akan membuat nyaman pengguna saat meminjamkan perangkat ini ke orang lain atau ke anak-anaknya. Pengguna bisa menentukan aplikasi dan content apa saja yang akan ditampilkan di akun lainnya untuk diakses orang lain, tanpa mengganggu semua yang ada di akun utama. Jadi, pengguna tidak perlu lagi merasa cemas data di akun utama hilang atau aplikasi pentingnya akan diketahui orang yang tidak berhak. Cukup menarik bukan?
Daya tarik komputer tablet dual-SIM ini tampaknya hanya pada multiakun. Pasalnya, antarmuka dan kandungan aplikasinya terkesan standar saja. Evercoss rupanya ingin menekan biaya agar harga komputer tablet ini bisa kompetitif. Dengan chip quad-core 1,3 GHz, RAM 1 GB, dan kapasitas simpan internal hanya 8 GB, Tab V tergolong komputer tablet entry level untuk penggunaan yang tidak berat.
Tiga Akun
Pengguna bisa membuat akun sebanyak maksimal tiga untuk kepentingan berbeda. Akun pemilik (owner) menjadi akun dengan fasilitas terlengkap, yang dapat diproteksi dengan password.
Memudahkan Foto Selfie
Perangkat ini memiliki dukungan untuk pemotretan otomatis ala selfie melalui perintah suara maupun kode senyuman.
Mini-Mikro
Kombinasi mini-SIM (selot 1) dan micro-SIM (selot 2) memudahkan pengguna memakai kedua jenis SIM. Namun, koneksi 3G hanya bisa menggunakan selot jenis mini-SIM.
Hasil uji
| Pengujian | Asus Fonepad 7 2014 | Evercoss Elevate Tab V |
|---|---|---|
| Antutu Benchmark 5.7 | 15.580 | 16.928 |
| Smartbench 2012 – Productivity | 2869 | 4408 |
| Smartbench 2012 – Games | 4340 | 1771 |
| Quadrant Advanced 2.1 | 6238 | 5696 |
| Linpack Pro - Single Thread | 87,907 MFLOPS | 108,594MFLOPS |
| Linpack Pro - Multi-Thread | 177,130 MFLOPS | 182,244 MFLOPS |
| NenaMark2 | 60,4 fps | 39,2 fps |
| 3DMark 1.4 - 720 | 5123 | 3063 |
| 3DMark 1.4 - 1080 | 2831 | 2014 |
| 3DMark 1.4 - Unlimited | 2828 | 2819 |
*skor makin tinggi makin bagus
PLUS: Feature multiakun, bonus kabel OTG dan leather/flip cover, dukung OTG, harga ekonomis.
MINUS: Antarmuka standar, back cover licin, kinerja biasa, kualitas foto kurang, sensor minim.
| Spesifikasi | Evercoss Elevate Tab V |
|---|---|
| Prosesor | MediaTek MT8382 1,3 GHz (quad-core ARM Cortex-A7) |
| RAM | DDR 1 GB |
| Chip grafis | Mali-400MP |
| Jaringan seluler | 2G: 850/900/1800/1900 MHz 3G: 900/2100 MHz |
| Kapasitas penyimpan internal | 8 GB NAND Flash |
| Dukungan sambungan nirkabel | Wi-Fi (802.11 b/g/n), Wi-Di; Bluetooth4.0, GPS, radio FM |
| Koneksi lain | Micro-USB, micro-SD |
| Kamera | 5 MP (depan) & 8 MP (belakang) |
| Layar | IPS 8″/800 x 1280 pixel @ 213 ppi capacitive touchscreen |
| Kapasitas baterai | Li-ion 4.250 mAh |
| Bobot /dimensi | 300 gram/20,8 x 12,1 x 0,79 cm |
| Sistem operasi | Android 4.4 (KitKat) |
| Situs Web | www.evercoss.com |
| Garansi | 1 tahun |
| Harga (kisaran) | Rp1,8 juta |
| Kontak | Aries Indo Global |






Tidak ada komentar:
Posting Komentar