Begawei

---

• Bandung dan Yogyakarta Diproyeksikan Jadi Silicon Valley Indonesia
• Mengapa Kedigdayaan Nokia Bisa Runtuh?
• “OK Google” Ditendang dari Chrome, Mengapa?
• Wow, Lenovo Terbaru Dibekali Baterai yang Bisa Jadi “Powerbank”
• Ini Nih Harga Huawei Nexus 6P 128GB
• Axioo Picophone M4P, Smartphone Pemula Berdesain Menarik

Bandung dan Yogyakarta Diproyeksikan Jadi Silicon Valley Indonesia Posted: 21 Oct 2015 10:08 PM PDT Bandung dan Yogyakarta Berpotensi Menjadi Silicon Valley Indonesia – Seperti yang sudah kita ketahui, Presiden RI Joko Widodo beserta pejabat lainnya, diberitakan akan berkunjung ke Amerika Serikat beberapa waktu mendatang. Dan Silicon Valley adalah destinasi utama Presiden ketika berkunjung ke negeri Paman Sam tersebut. Tambahan informasi, Silicon Valley adalah sebuah wilayah di kawasan California, Amerika Serikat. Wilayah ini sendiri merupakan basis berkumpulnya perusahaan teknologi, mulai dari startup hingga raksasa dunia seperti Microsoft, Google, dan Facebook juga menjadikan Silicon Valley sebagai markasnya. Rencananya, kunjungan ke Silicon Valley bakal dimanfaatkan Presiden RI dan Kemkominfo untuk membahas beberapa hal, mulai dari startup hingga e-commerce yang kini mulai populer di Tanah Air. Menanggapi Silicon Valley, bahkan suatu hari, menurut Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, Indonesia bisa saja memiliki Silicon Valley. Dengan ibukota Jakarta sebagai poros utamanya. Tapi jika berbicara soal kreativitas di bidang teknologi, menurut Rudiantara ada wilayah lain yang selama ini memiliki daya cipta lebih baik daripada Jakarta. "Namun, bicara soal kreativitas, itu merujuk ke kota Bandung dan Jogja," kata Rudiantara, dikutip dari Okezone, Kamis (22/10). Rudiantara juga menyebut alasan mengapa Yogyakarta dan Bandung bisa menjadi Silicon Valley-nya Indonesia, hal itu lantaran selain memiliki kreativitas tinggi, baik Yogyakarta dan Bandung juga kerap menjadi basis utama perkembangan startup di Indonesia, dimana banyak startup nasional yang lahir dari kedua kota tersebut. Untuk Bandung, mungkin hal tersebut wajar. Pasalnya, walikota Bandung saat ini, Ridwan Kamil, tengah mengembangkan Bandung Teknopolis di kawasan Gede Bage. Bandung Teknopolis nantinya akan dirancang seperti Silicon Valley sebagai basis perusahaan teknologi. Selain itu, rencananya dalam lawatan pemerintah ke Silicon Valley, Rudiantara juga mengutarakan akan mempelajari perihal perkembangan e-commerce skala global. Dengan mempelajari e-commerce, Rudiantara berharap dapat menyempurnakan roadmap e-commerce di Indonesia yang saat ini memang tengah 'digodog' oleh pemerintah. Bagi Rudiantara, saat ini adalah waktu yang tepat bagi pemerintah untuk berperan aktif dalam perkembangan industri digital di Tanah Air, demi terbentuknya ekosistem e-commerce dan startup yang baik. Pasalnya saat ini startup di Indonesia sulit berkembang karena berjalan sendiri-sendiri oleh operator dan individu tanpa dukungan dari pemerintah. Baca juga Persaingan E-Commerce Lokal Semakin Ketat dan Presiden Joko Widodo Akan Sambangi Lembah Silikon.

Mengapa Kedigdayaan Nokia Bisa Runtuh? Posted: 21 Oct 2015 09:05 PM PDT Alasan di Balik Ambruknya Nokia – Siapa yang tak mengenal produsen handphone legendaris Nokia? Jauh sebelum Apple dan Samsung mendominasi pasar, kita sudah disuguhkan dahulu dengan ekspansi gila-gilaan yang dilakukan Nokia. Bagaimana tidak, dahulu Nokia seperti penguasa tunggal pasar handphone dunia, bahkan cukup lama sebelum akhirnya roboh tak bersisa. Kini boleh jadi Nokia tinggalah sebuah cerita, meskipun kini Nokia sedang berusaha bangkit dengan perlahan untuk mengumpulkan puing-puing kesuksesannya.  Lantas mengapa perusahaan sebesar Nokia bisa kolaps? Simak penuturan mengapa Nokia bisa hancur, dikutip dari Wired, Kamis (22/10) berikut ini. Bergerak Lambat Kompetisi perangkat mobile yang sebenarnya, dimulai pada tahun 2007, ketika Apple merilis iPhone seri perdana yang dinilai inovatif. Sedangkan Nokia masih menganggap jika symbian tetaplah terbaik. Hingga akhirnya datang pendatang baru seperti BlackBerry dan Android, barulah Nokia kehilangan kepercayaan diri hingga akhirnya benar-benar terbenam. Setelah beebrapa tahun menghilang, Nokia seperti berusaha bangkit untuk merebut dominasi dengan merilis smartphone ber-OS dari Microsoft, yakni Windows Phone. Keputusan Nokia memilih Microsoft dinilai salah oleh sebagian orang, karena saat itu Microsoft belum begitu populer dibandingkan Apple, BlackBerry atau Android. Keputusan Nokia juga terlampau lambat, maka tak salah jika akhirnya loyalis Nokia bermigrasi pada smartphone ber-OS Android daripada bertahan pada Nokia yang dinilai memiliki operasional lebih lamban. Ekspansi Negeri Tiongkok Tak hanya dinilai terlalu lamban, Nokia juga kurang peka terhadap manuver yang dilakukan vendor lain. Kelahiran HTC, Huawei, dan ZTE yang kala itu berhasil mendobrak pasar smartphone berkat kejelian mereka untuk memproduksi smartphone Android. Lalu vendor smartphone Tiongkok lainnya seperti Lenovo, Xiaomi, dan Asus semakin membenamkan Nokia dalam jurang keterpurukan, dimana vendor Tiongkok berhasil merebut loyalitas konsumen Nokia lewat flagship Android mereka. Tak ayal, saat itu pasar smartphone dipenuhi oleh Apple untuk kelas atas, sedangkan Samsung menguasai pasar menengah, dan vendor Tiongkok menguasai pasar bawah. Lantas Nokia seperti tak kebagian porsi. Nokia Dianggap Kuno Karena lamban bergerak, akhirnya Nokia mulai dianggap usang. Nokia juga tak segera melakukan inovasi, dimana pada saat itu Samsung berhasil merebut perhatian konsumen dengan inovasinya. Dengan berbagai langkah serta strategi, akhirnya Samsung merebut tahta Nokia dengan cara gemilang. Sedangkan pada saat itu konsumen semakin pintar dengan memilih smartphone yang lengkap dengan fitur-fitur canggih, hingga membuat Nokia hanya dianggap sebagai warisan tradisional. Hasilnya, kini Nokia sudah diakuisisi oleh Microsoft setelah menyerah pada keadaan. Usai sudah perjalanan sang legenda, namun Nokia tetaplah Nokia yang harum akan prestasinya di masa lampau, dengan flagship candybar yang tak akan pernah dilupakan sejarah. Jadi apakah akan ada smartphone terbaru dari Nokia? Mari kita tunggu bersama-sama. Baca juga Nokia 1100 Masih Menang Angka Penjualan Jauh di Atas iPhone 6 dan Nokia Konfirmasi akan Kembali Masuk ke Pasar Smartphone.

“OK Google” Ditendang dari Chrome, Mengapa? Posted: 21 Oct 2015 07:54 PM PDT Fitur OK Google Dipangkas dari Chrome versi 46 – Tepatnya pada pekan ini Google telah merilis Chrome versi 46. Pada peluncuran versi terbaru dari Chrome ini memang tidak diberikan penambahan fitur yang penting pada layanan browser tersebut. Hanya saja, justru Google melakukan pemangkasan terhadap fitur yang dirasa cukup populer yaitu 'OK Google yang diberlakukan untuk beberapa perangkat PC. Pemangkasan fitur OK  Google tersebut dilakukan pada Chrome yang tertanam pada sistem operasi Windows, MAC os X, dan juga Linux. Sementara untuk pengguna dengan sistem operasi Android dan juga Chromebook masih dapat menikmati fitur tersebut. Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa artinya memang sebagian besar pengguna Chrome pada PC sudah tak lagi dapat menikmati fitur komando suara untuk melakukan pencarian dengan cepat. Namun, sebenarnya apa yang melatarbelakangi langkah dari Google itu? Menurut laporan Forbes yang telah dikutip dari halaman Kompas Tekno, Kamis (22/10/2015), yang menyatakan bahwa 'OK Google'  tak dimanfaatkan secara signifikan oleh pengguna Chrome di platform Windows, Mac OS x, DAN JUGA liNUX. Menurut Google, fitur tersebut akan mubazir apabila tetap eksis namun tak terpakai. Begitu pula yang alasan yang diberlakukan pada pengguna Windows/Mac OS X/Linux yang selama ini memanfaatkan fitur 'OK Google' tersebut  dan telah merasa nyaman dengan fitur itu, namun bagi mereka yang telah nyaman memang masih ada cara lain untuk menggunakan fitur 'Ok Google' yang telah dihapus tersebut. Caranya, yaitu pengguna dapat memanfaatkan pencarian secara manual dengan membuka situs Google dari new tab. Dan dari situlah fitur 'OK Google' akan tetap ada pada kotak pencarian. Pengguna hanya cukup dengan menekan ikon mikrofon  lalu kemudian memberikan perintah pada situs pencarian tersebut dengan perintah suara. Sebagai informasi, Google telah meluncurkan fitur pencarian 'OK Google' ini pertama kalinya untuk Chrome pada November 2013 lalu. Namun, setelah selama dua tahun dibenamkan pada Chrome, akhirnya fitur tersebut harus tersingkir secara paksa. Namun yang jadi pertanyaan, akankah Google menggantikannya dengan fitur lain nantinya? Baca juga Google Now, Sistem Google Untuk Menerima Perintah Saat Offline dan 60 Persen Waktu Netizen Indonesia Dihabiskan untuk Menonton YouTube

Wow, Lenovo Terbaru Dibekali Baterai yang Bisa Jadi “Powerbank” Posted: 21 Oct 2015 07:17 PM PDT Lenovo Vibe P1m Berikan Baterai Besar yang Mampu Jadi Powerbank – Tak lama lagi, Lenovo akan segera merilis sebuah smartphone dengan platform Android terbarunya yaitu Lenovo Vibe P1m. Ponsel pintar yang merupakan besutan dari vendor asal Tiongkok ini memang telah dibekali dengan aneka spesifikasi yang canggih pada tiap sektornya. Salah satunya adalah baterai yang memungkinkan untuk dijadikan sebuah powerbank, seperti apa? Baterai Lenovo Vibe P1m memang memiliki kapasitas yang cukup besar yaitu 4.000 mAh, yang mana kapasitas tersebut hampir mencapai dua kali lipat dari smartphone lainnya. Lenovo sendiri juga telah mengklaim bahwa baterai pada Lenovo Vibe P1m ini akan mampu bertahan hingga 16 jam talk time pada jaringan 4G dan bertahan pada kondisi stand-by hingga 20,5 hari pada konektivitas jaringan yang sama. Yang lebih membuatnya menarik, ponsel Lenovo ini hadir dengan membawakan teknologi canggih yaitu Certied USB On-the-go. Dimana USB tersebut dapat digunakan untuk melakukan pengisian daya ponsel pada gadget lainnya. Fungsi tersebut sama halnya dengan perangkat supply daya cadangan portable atau yang sering disebut 'powerbank'. Manager MBG Lenovo, Anvid Erdian sendiri juga memberikan keterangan seperti yang dirangkum melalui halaman Kompas Tekno, Kamis (22/10/2015), "Perangkat ini bisa dijadikan powerbank untuk gadget lain," Selain itu, perangkat ini juga telah dilengkapi dengan fitur quick charging. Yaitu pengisian baterai dengan lebih cepat apabila dibandingkan dengan perangkat lainnya. Jadi untuk kapasitas baterai dapat dimanfaatkan lebih efisien dalam kondisi terdesak sekalipun. Ponsel pintar besutan Lenovo ini dibangun dengan layar IPS yang membentang seluas 5 inci dengan resulusi HD 720 pixel. Mengusung mesin dari SoC Mediatek MT 6735P 1.0 GHz quad-core 64 bit dan RAM 2 GB serta dilengkapi dengan media penyimpanan 16 GB membuatnya memang tidak memakan daya baterai terlalu boros. Dapat disimpulkan bahwa ponsel pintar ini dihadirkan dengan manfaat yang bukan hanya bisa dinikmati pengguna perangkat itu sendiri, namun juga dapat dimanfaatkan oleh perangkat lain. Apabila ponsel lain membutuhkan perangkat daya tambahan, Lenovo Vibe P1m ini justru memberikan supply daya cadangan bagi perangkat lainnya. Baca juga Huawei Nexus 6P 128GB Resmi Dijual Secara Online Melalui Toko Resmi Huawei dan ZUK Z1 Mengekspansi Eropa Setelah Sukses di Pasar Lokal Tiongkok

Ini Nih Harga Huawei Nexus 6P 128GB Posted: 21 Oct 2015 06:27 PM PDT Huawei Nexus 6P 128GB Resmi Dijual Secara Online Melalui Toko Resmi Huawei – Beberapa waktu yang lalu, Huawei memang telah membuka proses pemesanan Nexus 6P varian 32GB dan 64GB secara pre-order. Nah kini, setelah varian Nexus 6P 32GB dan 64GB, Huawei Nexus 6P varian 128GB pun sudah bisa dipesan secara online di toko resmi Huawei. Seperti dilansir oleh laman GSM Arena pada Selasa (21/10), Smartphone Nexus 6P varian 128GB sendiri tersedia dalam dua pilihan warna, yakni Graphite dan juga Aluminium. Harga Huawei Nexus 6P kapasitas 128GB yang ditawarkan adalah USD649, atau setara dengan sekitar Rp 8,8 jutaan. Generasi baru ponsel pintar Nexus besutan Huawei ini dilengkapi layar sentuh berukuran 5,7 inci dengan resolusi Quad HD 2560 x 1440 piksel berteknologi panel AMOLED yang mampu menghasilkan tampilan yang tajam dengan kerapatan 518 piksel per inci. Selain memiliki display visual yang sangat tajam dan jernih, Huawei Nexus 6P juga dilengkapi dengan sistem proteksi Gorilla Glass 4. Huawei Nexus 6P akan menggunakan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow terbaru dengan jaminan update dari Google. Sedangkan untuk sektor fotografinya, Nexus 6P dibekali dengan kamera belakang berkekuatan 12,3 MP dengan ukuran piksel 1.55 μM  yang menggunakan fitur aperture f/2.0 serta dilengkapi laser autofcus dan juga optical image stabilization (OIS). Tak hanya itu, Huawei Nexus 6P juga mengusung kamera depan dengan resolusi 8 MP dengan ukuran piksel 1.4 μM. Untuk urusan performa, Huawei Nexus 6P ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 810 yang mengusung CPU Octa-core terdiri dari Quad-core 1.5 GHZ ARM Cortex-A53 dan Quad-core 2 GHZ ARM Cortex-A57. Smartphone hasil kolaborasi dengan Google ini juga didukung oleh RAM berkapasitas 3 GB serta kartu pengolah grafis GPU Andreno 430. Huawei Nexus 6P memang dihadirkan dalam tiga pilihan kapasitas memori, yakni 32GB, 64GB, serta 128GB tanpa kehadiran slot external memory card. Konektivitas ponsel bongsor ini juga cukup lengkap dengan dukungan jaringan data 4G LTE, 3G HSDPA, WiFi, Bluetooth, dan port USB Type-C. Huawei membekali Nexus 6P dengan baterai berkapasitas 3450mAh untuk mencukupi kebutuhan dayanya. Baca juga Axioo Luncurkan Smartphone Seri Picophone M4P dan ZUK Z1 Mengekspansi Eropa Setelah Sukses di Pasar Lokal Tiongkok.

Axioo Picophone M4P, Smartphone Pemula Berdesain Menarik Posted: 21 Oct 2015 06:08 PM PDT Axioo Luncurkan Smartphone Seri Picophone M4P – Sempat vakum cukup lama setelah merilis seri ponsel pintar Picophone M4 dan M4U, Axioo kembali meramaikan pangsa pasar gadget kelas low-end Tanah Air. Kehadiran smartphone terbaru dari Axioo ini tentunya menjadi kabar baik mengingat saat ini vendor ponsel pintar asal Tiongkok semakin gencar menginvasi Indonesia. Hal ini berakibat pada semakin tergusurnya pabrikan ponsel lokal Tanah Air. Di tengah serbuan vendor asing yang semakin merajalela, langkah Axioo yang tetap eksis ini tentunya patut diacungi jempol. Sebelumnya, Axioo Picophone M4P sudah sempat dijual secara online melalui sistem pre-order di toko online Lazada pada medio Agustus-September yang lalu. Nah kali ini, Axioo secara resmi telah menjual smartphone terbarunya itu secara offline melalui toko retail. Untuk segmen smartphone kelas pemula, Axioo Picophone M4P ini sebenarnya memiliki spesifikasi yang tergolong lengkap dan bisa dibilang mencukupi. Secara fisik, Axioo Picophone M4P memiliki dimensi 146 x 74 x 8.7 mm dengan bobot 156 gram yang membuatnya terasa sangat nyaman saat digenggam. Terlebih lagi, smartphone ini memiliki desain membulat pada bagian sisi belakang yang membuatnya semakin mantap saat dioperasikan. Meski material yang digunakan merupakan bahan plastik, namun didesain dengan tekstur bintik-bintik kecil yang membuatnya nampak mewah. Sekilas, desain bodi Axioo Picophone M4P ini sekilas  mirip dengan iPhone 6. Smartphone Axioo Picophone M4P mengusung layar sentuh kapasitif berjenis IPS dengan luas layar 5 inci dengan resolusi layar HD 720 x 1280 piksel serta kerapatan mencapai 294 piksel per inci. Axioo sendiri tidak meng-custom tampilan antarmuka pada Axioo Picophone M4P, berbeda dengan kebanyakan smartphone asal Tiongkok yang telah menerapkan antarmuka milik mereka masing-masing, sperti Xiaomi dengan MIUI dan Meizu dengan Flyme OS. Axioo tetap menampilan intreface standar pada Picophone M4P yang berjalan pada sistem operasi OS Android Lollipop 5.1. Performa Picophone M4P ini ditenagai oleh chipset Speadtrum SC7731 dengan prosesor Quad-core 1.2 GHz dan GPU Mali-400 MP yang masih dapat menjalankan game dengan grafis cukup berat. Axioo pun menambahkan RAM berkapasitas 2 GB yang akan membantu meningkatkan performanya. Untuk menjalankan semua tugas-tugasnya, smartphone ini ditenagai oleh baterai sebesar 2.000mAh. Sedangkan untuk sektor fotografi, Picophone M4P dibekali duet kamera 8 MP dan 5 MP. Axioo Picophone M4P ini dijual dengan harga Rp 1,4 jutaan. Sebagai smartphone di kelas entry-level, Axioo Picophone M4P pilihan tepat bagi sobat Begawei yang mendambakan smartphone yang memiliki desain apik, spesifikasi baik, serta harga yang bersahabat. Baca juga Akhir Tahun Axioo Bakal Luncurkan Dua Flagship 4GL LTE dan ZUK Z1 Mengekspansi Eropa Setelah Sukses di Pasar Lokal Tiongkok.

You are subscribed to email updates from Begawei.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.	Email delivery powered by Google
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States