PROMO SANDISK :

PROMO SANDISK :
Flash Drive Android

Harga HP

Kamis, 29 Oktober 2015

Begawei

Begawei


Google Ajak Project Loon Mengudara di Tanah Air Tahun 2016

Posted: 28 Oct 2015 09:07 PM PDT

Sempat Ditentang, Google Loon Hadir Tahun Depan – Proyek menantang dan inovatif dari Google untuk menciptakan akses internet merata pada setiap pelosok wilayah bakal segera hadir di Indonesia. Meski sempat ditentang oleh bebrapa perusahaan telekomunikasi, kini Google dikabarkan sudah merangkul tiga operator terbesar di Tanah Air, yakni XL Axiata, Telkom, dan Indosat untuk bekerja sama membawa Google Loon ke Indonesia.

Google Siap Ajak Project Loon Mengudara di Tanah Air Tahun Depan

Saat ini persebaran akses internet di Indoensia memang dinilai belum merata, hal ini lantaran di Indonesia sendiri terbagi dari bermacam pulau dengan jumlah lebih dari 17 ribu pulau. Penetrasi internet di Indonesia sendiri dinilai cukup lamban, sehingga tak salah jika Google Loon merupakan solusi tepat demi terciptanmaya akses internet merata di setiap penjuru Indonesia. Hal ini juga diungkapkan oleh Mike Cassidy, yang menjabat sebagai ketua Project Loon, juga turut menyatakan jika Indonesia masuk dalam target ribuan balon yang akan dikirim Google.

Sistematikanya, balon tersebut akan menerima gelombang sinyal dari BTS milik operator telekomunikasi, lantas operator kemudian memancarkan kembali gelombang tersebut ke daerah-daerah terpencil dari langit. Lewat sistematika tersebut, jaringan internet lewat balon diharapkan sanggup mengakomodasi Wi-Fi ke 17.00 pulau yang ada di Indonesia.

Sementara itu untuk waktu dan tanggal perilisan Google Loon di Indonesia, Google masih enggan untuk membocorkannya lebih lanjut. Namun dilansir dari Techinasia, pada hari Kamis (29/10), diprediksi jika proyek ambisius tersebut dimulai pada awal tahun 2016 lewat masa percobaan selama satu tahun menggunakan frekuensi 900 Mhz di lima titik di atas wilayah Sumatera, Kalimantan , dan Papua Timur.

Sebagai informasi, sebelumnya beberapa perusahaan telekomunikasi merasa apa yang dilakukan Google tidaklah fair, dan proyek ini bisa mengancam kelangsungan perusahaan telekomunikasi di Tanah Air.

"Sudah jelas, proyek tersebut tidak hanya akan membahayakan Telkom, tapi juga akan membahayakan perusahaan telekomunikasi lain.[…]," ungkap Indra Utoyo selaku Direktur Innovation & Strategic Portfolio Telkom dilansir dari Jakarta Globe.

Namun kini nampaknya hal tersebut sudah bisa teredam, mengingat Presiden RI Joko Widodo, sudah melakukan kontak dengan Google demi terealisasinya proyek Google Loon segera mengudara di Indonesia, dan sanggup menghasikan akses internet lebih merata di nusantara. Baca juga Google dan Facebook Jadi Pelopor Konektivitas Internet dengan Laser dan Radio dan Lebih Dari Setengah Penduduk Bumi Tidak Bisa Akses Internet.

Ratusan Balon Pintar Google Siap Terbang di Indonesia

Posted: 28 Oct 2015 09:04 PM PDT

XL Axiata, Telkomsel dan Indosat Siap Uji Coba Balon Pintar Google – Google telah mengumumkan peresmian kerja sama tentang peningkatan akses internet untuk wilayah Indonesia dengan tiga operator seluler terbesar di Indonesia yaitu XL Axiata, Telkomsel, dan Indosat. Google dikabarkan akan menyiapkan balon pintar, Project Loon yang akan dapat menghubungkan 100 juta penduduk di Indonesia.

xl-axiata-telkomsel-dan-indosat-siap-uji-coba-balon-pintar-google

Dalam sebuah pengumuman resminya di blog Google, Mike Cassidy, Vice President Project Loon menuliskan bahwa pihaknya berharap nantinya ke depan proyek balon pintar ini akan dapat menjalin kerja sama dengan penyedia jaringan lokal dalam membangun koneksi internet dengan kecepatan tinggi berbasis Long Term Evolution (LTE).

Cassidy juga menuliskan pada kutipan yang dilansir dari halaman Viva Teknologi, Kamis (29/10/2015), "Kecepatan ini baik untuk situs-web, menonton video dan melakukan pembelian online,"

Pihaknya juga menuliskan bahwa Project Loon dapat membantu perusahaan telekomunikasi dalam melakukan pelebaran jaringan, melambung jauh tinggi ke angkasa dengan menyelesaikan seluruh tantangan dalam permasalahan penyebaran sarana pra sarana dalam menyediakan konektivitas di seluruh belahan Nusantara. Pada wilayah Indonesia sebagaimana yang telah diketahui mencakup sekitar 17 ribu kepulauan yang melewati hutan dan juga pegunungan.

Berdasarkan laporan The Verge yang dirangkum dari halaman Viva Teknologi, Kamis (29/10/2015) Cassidy juga mengatakan bahwa untuk mampu menjangkau seluruh wilayah Indonesia yang terhitung sangat luas, Google akan mengerahkan banyak balon pintar. Cassidy mengatakan juga apabila perusahaan telah membuat perencanaan untuk menerbangkan ratusan balon yang akan mengudara di langit Indonesia.

Alasannya dari hal tersebut adalah karena menurut data yang dimiliki oleh Google bahwa perbandingan jumlah penduduk Indonesia yang dapat mengakses internet yaitu sebanyak satu banding tiga.

Dengan balon pintar tersebut Google akan dapat mengambil sinyal yang dihasilkan dari operator seluler Indonesia lalu kemudian mendistribusikannya menembus langit. Google juga menyebutkan bahwa balon pintar tersebut akan terbang pada ketinggian sekitar 20 KM berada di atas jalur pesawat terbang komersil.

Selain balon pintar, pihaknya juga memperluas komitmen Google dalam mempermudah akses internet di Indonesia dengan memperkenalkan ponsel pintar murah dengan kualitas tinggi, Android One. Baca juga Pertumbuhan Google Photos Lebih Pesat Daripada Instagram dan Google dan Facebook Jadi Pelopor Konektivitas Internet dengan Laser dan Radio

Buat iPhone 7, Apple Akur dengan Samsung

Posted: 28 Oct 2015 08:36 PM PDT

iPhone 7 Dikabarkan Mengusung Layar Buatan Samsung – Biasanya kedua produsen ini tak pernah kompak, baik Samsung atau Apple sering terlibat percekcokan perihal hak paten atau penjualan. Namun kini tampaknya hal tersebut tak berlaku lagi, pasalnya Apple dikabarkan berminat pada teknologi layar OLED besutan Samsung untuk iPhone 7 generasi selanjutnya.

Buat iPhone 7, Apple Akur dengan Samsung

Sebelumnya seperti yang kita ketahui, Apple sudah lebih dulu melakukan kerja sama dengan LG terkait penggunaan OLED untuk produk smartwatch mereka. Namun kini Apple tidak lagi menunjuk LG sebagai mitra untuk pengembangan iPhone 7 melainkan justru memilih Samsung yang notabene saingan terberatnya dalam industri ponsel pintar. Tetapi ada juga kabar jika Samsung telah ikut bergabung dengan LG Display untuk menciptakan teknologi OLED di Apple Smartwatch. Selain itu baik Samsung dan LG saat ini tengah fokus mengembangkan teknologi layar OLED yang hemat energi untuk smartwatch canggih Apple generasi selanjutnya. Jika benar hal ini terjadi, mungkin bakal ada simbiosis mutualisme untuk kedua rakasasa teknologi tersebut, dimana saat ini memang keduanya semakin menunjukkan hubungan yang lebih harmonis dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.

Dikabarkan, secara khusus Samsung sudah memasok berbagai komponen untuk Apple. Tetapi sampai saat ini belum ada kelanjutan dari kabar kerja sama antara dua rival tersebut. Apabila Apple benar-benar menggandeng Samsung sebagai pemasok layar OLED untuk iPhone 7, hal ini berarti iPhone 7 akan menjadi smartphone pertama yang menggunakan teknologi layar OLED.

Sebenarnya kerja sama antara dua produsen teknologi ini juga sudah terlihat sejak dirilisnya iPhone 6S dan iPhone 6S Plus, dimana pada saat itu Samsung dan Apple dikabarkan sudah menandatangani kerja sama pembelian NAND fash memory, hal ini lantasa mengindikasikan jika Samsung adalah perusahaan yang menyuplai memori untuk iPhone 6S dan 6S Plus. Bahkan kerja sama kedua vendor terkenal ini  juga berlangsung pada tahapan kerja sama pembuatan prosesor A9, yang kemudian juga beredar informasi jika Apple tetap memesan prosesor inti dari TSMC, Taiwan. Sementara sampai saat ini belum ada komentar resmi terkait berita ini baik dari Samsung maupun Apple. Baca juga 1000 Orang Dikerahkan Dalam Pengembangkan Chip LTE untuk iPhone 7 dan Apple Siapkan Wajah dan Gaya Baru Pada iPhone 7.

Lenovo Vibe X3 Lite Sudah Disiapkan, Andalkan Sensor Sidik Jari

Posted: 28 Oct 2015 06:09 PM PDT

Lenovo Vibe X3 Lite Muncul di TENAA, Andalkan Sensor Sidik Jari – Belum lama ini, situs sertifikasi Tiongkok, TENAA, memuat sebuah perangkat terbaru lansiran Lenovo yang diduga kuat adalah seri Lenovo Vibe X3 Lite. Kemunculan Vibe X3 Lite ini semakin menguatkan dugaan bahwa Lenovo akan segera meluncurkan smartphone terbarunya itu untuk pasar gadget Tiongkok. Kabar lain menyatakan bahwa Lenovo Vibe X3 Lite merupakan versi murah dari Lenovo Vibe X3 yang spesifikasinya juga telah bocor ke publik beberapa waktu yang lalu.

lenovo-vibe-x3-lite-muncul-di-tenaa-andalkan-sensor-sidik-jari

Seperti dilansir oleh laman GSM Arena pada Selasa (27/10), ponsel cerdas terbaru Lenovo Vibe X3 Lite akan mengusung beberapa komponen yang mirip seri Vibe X3. Laman TENAA memuat foto Vibe X3 Lite yang memiliki tampilan fisik mirip dengan Vibe X3. Smartphone ini akan dilengkapi dengan dua speaker yang menghadap ke depan dan sensor sidik jari pada bagian belakang.

Lenovo Vibe X3 Lite akan dibekali dengan layar berukuran 5.5 inci yang memiliki resolusi HD 1920 x 1080 piksel dengan tingkat kerapatan sangat tinggi, mencapai 401 piksel per inci. Layar tersebut juga merupakan jenis layar In-Plane Switching System atau IPS. Jadi, tampilan visual yang akan dihasilkan oleh layar Vibe X3 Lite akan sangat tajam dan jernih. Tak hanya tajam, layar smartphone ini bahkan sudah dibekali oleh sistem proteksi layar Gorilla Glass 3. Ponsel besutan vendor asal Tiongkok ini menggunakan sistem operasi Android 5.1.1 Lollipop dengan balutan antarmuka Vibe UI.

Soal performa dan kinerja, Lenovo Vibe X3 Lite didukung oleh chipset MediaTek MT5653 yang mengusung prosesor Octa-core ARM Cortex-A53 dengan kecepatan akses mencapai 1.3 GHz. Selain itu, Vibe X3 Lite juga dipersenjatai dengan RAM 2 GB dan baterai berkapasitas 3.300 mAh.

Smartphone terbaru buatan Lenovo ini juga dibekali dengan memori internal atau ROM sebesar 16 GB serta tambahan slot microSD yang bisa diekspansi hingga kapasitas 128 GB. Soal konektivitas, Lenovo Vibe X3 Lite mengandalkan teknologi jaringan data 4G LTE serta didukung oleh fitur-fitur pelengkap seperti dual SIM, Bluetooth, WiFi, 3G HSPA, serta GPS dan port microUSB.

Sementara pada sektor fotografi, Lenovo Vibe X3 Lite ditenagai oleh kamera belakang 13 MP dan kamera depan berkekuatan 5 MP. Kamera belakang pada smartphone ini juga sudah dilengkapi dengan fitur dual-tone LED flash seperti pada Lenovo K3 Note terdahulu. Baca juga SPC Hadirkan Smartphone Khusus untuk Penggemar Selfie dan BlackBerry Secara Resmi Menyediakan Pre-order Untuk BlackBerry Priv.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...