Gizmo Indonesia |
- Muncul Panel Belakang Dari Xiaomi Redmi Note 2 Pro
- Nexus 6P Ternyata Tidak Mudah Melengkung
- Drone Ini Mampu Menghindari Hambatan Secara Otomatis
- Peluncuran BlackBerry Priv Akan Mengalami Penundaan
- Samsung Galaxy S7 Akan Didukung Dengan Kamera 12 MP Dengan Sensor Tipe 1/2
- Firefox Untuk Android Kini Dilengkapi Dengan Ad Blocker Mereka Sendiri
| Muncul Panel Belakang Dari Xiaomi Redmi Note 2 Pro Posted: 04 Nov 2015 05:00 AM PST
Pada gambar tersebut juga terlihat juga speaker dan juga logo dari Redmi tersebut. Xiaomi Redmi Note 2 Pro sendiri telah di sertifikasi di Cina dan kemungkinan akan segera diluncurkan. Redmi Note 2 Pro ini sendiri akan meluncur dengan layar 5,5 inci dengan resolusi 1080 x 1920. Untuk prosessor sendiri ponsel ini menggunakan prosessor Snapdragon 808 dan juga GPU Adreno 418. Kemungkinan akan ada dua versi yang akan dijual yaitu ponsel dengan RAM 2GB dan penyimpanan 16GB dengan harga 173 USD atau ponsel dengan RAM 3GB dengna penyimpanan 32GB dan akan dibanderol dengan harga 236 USD. Untuk kamera ponsel ini akan menggunakan kamera 13MP dan kamera depan 5MP.
Sumber : PhoneArena |
| Nexus 6P Ternyata Tidak Mudah Melengkung Posted: 04 Nov 2015 04:00 AM PST Gizmo.id – Baru saja muncul sebuah video mengenai Nexus 6P dimana menunjukkan bahwa ponsel tersebut tidak mudah melengkung. Hal ini dikarenakan sebelumnya telah muncul rumor bahwa ponsel Nexus 6P tersebut mudah melengkung. Meskipun dalam video tersebut Nexus 6P tersebut terlihat melengkung sedikit tetapi ponsel tersebut masih tetap bisa digunakan. Meskipun begitu anda akan lebih berhati – hati jika menempatkan ponsel Nexus 6P milik anda. memang banyak video menganai masalah Nexus 6P melengkung ini tetapi yang paling baik adalah video diatas dimana dalam pengujian tersebut menggunakan beban dengan ukuran yang jelas. Dalam video tersebut Nexus 6P diberi beban hingga 90 pound atau sekitar 40,8 kilogram. Untuk lebih jelasnya anda bisa melihat video dibawah ini. Sumber : PhoneArena |
| Drone Ini Mampu Menghindari Hambatan Secara Otomatis Posted: 03 Nov 2015 11:00 PM PST Gizmo.id – Drone saat ini menjadi perangkat yang banyak digunakan masyarakat di seluruh dunia. Selain dapat mengambil gambar objek dari ketinggian dengan hasil yang istimewa, drone saat ini juga banyak digunaan untuk hal lainnya, misalnya saja seperti mengirimkan barang kepada seseorang. Namun salah seorang peneliti dari MIT Computer Science and Artificial Intelligence Lab, yagn juga merupakan mahasiswa S3 bernama Andrew Barry, telah berhasil membuat hal menarik yang membuat pesawat tak berawak ini menjadi lebih pintar untuk dapat menghindari rintangan secara otomatis ketika terbang pada ketinggian 30 mil per jam. Drone ini tidak menggunakan teknologi kecerdasan buatan self-aware, melainkan ia menggunakan sistem deteksi rintangan terbaru yang telah dikembangkan oleh Barry sendiri, yang juga merupakan bagian dari tesisnya bersama profesor Russ Tedrake di MIT. Barry mengatakan, “Semua orang menciptakan drone saat ini, tapi tidak ada yang tahu bagaimana untuk membuat mereka (drone) berhenti saat menghadapi suatu benda. Jika kita ingin drone yang bisa terbang dengan cepat dan bernavigasi di dunia nyata, kita perlu algoritma yang lebih baik dan lebih cepat.” Algoritma yang diberi nama stereo-vision ini dikatakan memiliki kecepatan 20 kali lebih baik dibandingkan dengan perangkat lunak yang ada saat ini, dan dapat membuat drone bisa mendeteksi benda sambil membuat peta di sekitarnya secara real time, dan ia akan beroperasi pada kecepatan 120 frame per second, dan untuk pengolahan informasinya dapat mencapai 8.3 milisecond per frame. Sumber: Ubergizmo |
| Peluncuran BlackBerry Priv Akan Mengalami Penundaan Posted: 03 Nov 2015 10:00 PM PST Gizmo.id – Sebelumnya salah satu operator di Amerika Serikat yaitu AT&T, telah mengumumkan bahwa BlackBerry Priv akan mulai tersedia pada tanggal 6 November besok. Namun nampaknya peluncuran ponsel Android dari BlackBerry ini akan mengalami penundaan selama beberapa hari, dan hal tersebut didasarkan pada pengumuman yang didapat dari situs BlackBerry. Pada pengumuman tersebut, disebutkan bahwa perilisan ponsel tersebut telah ditunda menjadi tanggal 9 November 2016. Tidak diketahui penyebab pasti dari penundaan perilisan ponsel BlackBerry tersebut, namun nampaknya hal ini disebabkan karena adanya masalah yang muncul secara tidak terduga. Dan mengingat bahwa saat ini BlackBerry menggunakan sistem operasi Android, maka kemunduran bisa terjadi setiap saat. BlackBerry saat ini memang sedang bergantung pada sistem operasi mobile dari Google ini, karena mereka yakin bahwa OS Android bisa menjadi kunci untuk meningkatkan penjualan ponsel mereka. Namun saat ini juga masih belum diketahui secara jelas apakah penundaan ini hanya akan berlaku untuk ponsel BlackBerry Priv yang dibeli melalui situs BlackBerry saja, atau juga dapat berpengaruh pada pembelian melalui AT&T. Sumber: Ubergizmo |
| Samsung Galaxy S7 Akan Didukung Dengan Kamera 12 MP Dengan Sensor Tipe 1/2 Posted: 03 Nov 2015 09:00 PM PST Gizmo.id – Samsung sepertinya tidak tertarik untuk mengikuti perlombaan megapiksel yang saat ini sering dilakukan oleh perusahaan lainnya, karena ada rumor yang mengabarkan bahwa smartphone Galaxy S7 nantinya akan dilengkapi dengan kamera utama yang berukuran hanya 12 MP. Sedangkan pada sisi lainnya akan dilengkapi dengan sensor yang memiliki ukuran yang cukup besar, yaitu 1/2″. Sebelumnya pernah dikabarkan bahwa smartphone tersebut akan hadir dengan sensor ISOCELL 20 MP, yang disebutkan juga merupakan sensor yang sama yang digunakan oleh Sony untuk mengkustom kameranya yang berukuran 23-24.8 MP yang akan digunakan pada generasi Xperia Z5. Dan kemungkinan kemampuan Samsung Galaxy S7 ini akan berfokus terhadap kinerja di cahaya rendah berkat adanya teknologi bernama dual-PD (dual-photodiode), sehingga akan menghasilakn hasil foto yang lebih luas. Selain itu disebutkan juga bahwa saat ini Samsung juga sedang mempersiapkan sensor baru yang telah diatur untuk diproduksi secara massal untuk mendukung Galaxy S7. Samsung Galalxy S7 ini dikabarkan akan mulai dirilis pada awal Januari mendatang. Sumber: GSMArena |
| Firefox Untuk Android Kini Dilengkapi Dengan Ad Blocker Mereka Sendiri Posted: 03 Nov 2015 08:00 PM PST Gizmo.id – Mozilla baru saja mengeluarkan versi terbaru dari Firefox untuk Android, dan pada browsernya terbarunya ini, ia akan dilengkapi dengan ad blocker bawaan mereka sendiri. Browser Firefox sebenarnya telah memiliki kemampuan untuk memblokir iklan sebelumnya, namun mereka melakukannya dengan mengandalkan kemampuan dari extensions seperti AdBlock Plus. Dan fitur ini akan dapat berfungsi dengan baik tanpa perlu membutuhkan add-on apapun, dan Anda hanya perlu menggunakan fitur Private Browsing. Selain itu, salah satu browser untuk Android ini juga dilengkapi dengan perlindungan pelacakan, dimana menurut changelog Mozilla, ia akan memblok elemen web tertentu yang dapat digunakan untuk merekam aktivitas Anda di suatu situs. Sehingga hal ini juga dapat berfungsi sebagai bloker iklan juga, dimana para pengiklan terkadang juga membutuhkan data tersebut. Dan selain itu, Firefox 42 untuk Android ini juga memiliki berbagai hal baru di dalamnya, diantaranya seperti kemampuan untuk membuka URL eksternal dari suatu aplikasi Android melalui background, aktivitas browsing yang ramah keluarga ketika Anda membuat profil terbatas pada tablet, tab yang bisa digulirkan pada panel navigasi, dukungan input direct voice untuk mencari dari URL bar, serta mobile login manager terbaru. Selain fitur tersebut, Firefox untuk Android ini juga telah mengalami peningkatan kinerja, serta beberapa perbaikan pada sisi keamanannya. Sumber: GSMArena |
| You are subscribed to email updates from Gizmo Indonesia. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States | |

Tidak ada komentar:
Posting Komentar