Begawei |
- Setelah SE, Apple Garap iPhone Murah
- Ponsel Modular Lenovo Bakal Muncul 9 Juni 2016?
- Akhirnya Terkuak Juga Tanggal Peluncuran OnePlus 3
- Woww,, Mi Max Bisa Tahan Sampai 2 Minggu Lho!
- Sehari Lagi Hari Belanja Online Ramadan Dilaksanakan!
- Samsung Pensiun Garap Smartwatch Android Wear! Mengapa?
- Enggan Bayar Pajak, Kantor Google Perancis Disegel Polisi!
| Setelah SE, Apple Garap iPhone Murah Posted: 24 May 2016 11:44 PM PDT Apple Segera Persiapkan iPhone dengan Harga Terjangkau – Pada beberapa negara di dunia, selain sebagai ponsel premium, iPhone juga dianggap sebagai salah satu smartphone yang memiliki harga yang dinilai sangat tinggi. Oleh sebab itu, untuk merubah predikat sebagai ponsel berharga tinggi, Apple pun diberitakan sedang merencanakan untuk mempersiapkan smartphone besutan mereka yang tentunya dengan harga terjangkau, terutama ditujukan untuk beberapa negara – negar berkembang.
Berdasarkan laporan yang dilansir dari Okezone.com, Tim Cook selaku CEO Apple yang belum lama ini berkunjung ke India menyatakan bahwa pihaknya tengah mempertimbangkan untuk menciptakan dan meluncurkan sebuah iPhone dengan harga yang terjangkau di semua kalangan. Akan tetapi, Cook juga menegaskan bahwa kualitas bakal tetap menjadi keunggulan setiap produk besutan Apple. Terkait hal tersebut, Tim Cook juga menegaskan bahwa menurutnya tantangan terletak pada pajak dan biaya bea masuk. Hal itu membuat harga iPhone terlampau tinggi. Ia juga menyatakan dan mengakui bahwa harga iPhone memang tergolong tinggi. Oleh sebab itu, hingga saaat ini pihaknya tengah terus berusaha untuk menekan harga seminimal mungkin. Akan tetapi, akan ada beberapa spesifikasi yang kemungkinan akan dikurangi sebagai bahan pertimbangan untuk menekan harga semurah mungkin. Tetapi, ia kembali menegaskan bukan masalah kualitasnya yang akan dikurangi. Dengan mengetahui hal tersebut, bisa menjadi salah satu pertanda bahwa Apple sedang melakukan pertimbangan untuk menciptakan iPhone dengan hagaa yang terjangkau bagi semua kalangan. Dikabarkan juga bahwa hingga saat ini versi paling murah dari iPhone yaitu seri iPhone SE. Baca juga iPhone Kalah Saing Terhadap Pengguna Android dan iPhone 7 Tak Akan Gunakan Dua Sensor Kamera. |
| Ponsel Modular Lenovo Bakal Muncul 9 Juni 2016? Posted: 24 May 2016 11:11 PM PDT Ponsel Modular Lenovo Moto Z Segera Meluncur – Saat ini, banyak sekali vendor-vendorr smartphone sedang memfokusskan proyeknya dalam menggarap sebuah konsep ponsel modular. Sebuah konsep yang mana beberapa bagian dari ponsel tersebut bisa dilepas atau pun dipasang sesuai dengan kebutuhan peenggunanya. LG telah memperkenalkan smartphone modular perdananya, antara lain G5 dan G5 SE. Lalu, Google sendiri telah meluncurkan proyek Ara maka Lenovo pun tampaknya juga tak mau tertinggal begitu saja dalam meluncurkan smartphone modular ini.
Dikutip dari BeritaTeknologi.com, dikatakan bahwa kabar akan kemunculan dari ponsel modular besutan Lenovo ini diketahui dari undangan yang tersebar di dunia maya. Pada undangan tersebut sudah tampak degan jelas bahwa pabrikan Lenovo akan segera menghadirkan perangkat flagship dengan brand Moto Z di mana ajang tersebut akan segera digelar pada 9 Juni 20016 mendatang di San Fransisco, AS. Tampaknya, tak hanya undangan saja. Bocoran dari sumber lain pun juga muncul, salah satunya yaitu dari seorang seorang yang tak asing lagi, yaitu Evan Blass lewat akukn Twitternya. Evan mengungkapkan bahwa apabila Lenovo merilis 2 smartphonee flagship, yaitu Moto Z Style dan Moto Z Play. Kedua ponsel pintar tersebut telah mengusung sebuah konseep modular yang membuat bagian beberapa bodinya bisa dilepas dan dipasang sesuai selera konsumen. Jika melihat dari beberapa bocoran yang tersebar sebelumnya, smartphone Moto Z Styl dikabarkan akan mengusung layar seluas 5,5 inci dengan resolusi Quad HD. Di mana untuk dapur pacunya akan disematkan chispet Snapdragon 820 dan pada lini fotografi juga diberitakan akan dibekali kamera utama 16 MP. Di sisi lain, untuk seri Moto Z Play akan membawa hardware kelas menengah dengan layar 5,5 inci beresolusi Full HD yang aakan ditenagai dengan chipset Snapdragon 652 yang berkolaborasi dengan prosesor Octa Core. Akan tetapi, hingga saat ini masih belum ada kepastian terkait hal tersebut dikarenakan masih berstatus rumor. Baca juga Lenovo Rubah Brand dari Moto X ke Moto Z dan Harga Lenovo Moto G4 Plus dan Spesifikasi. |
| Akhirnya Terkuak Juga Tanggal Peluncuran OnePlus 3 Posted: 24 May 2016 10:46 PM PDT Peluncuran OnePlus 3 Dijadwalkan Tanggal 4 Juni 2016 – Rumor mengenai penerus OnePlus 2 mulai santer terdengar belakangan ini, mulai dari penampakannya sampai tanggal peluncurannya. Meskipun rumor tersebut masih belum jelas adanya, tetapi render dari OnePlus 3 ini sudah wara wiri di dunia maya. Terlihat wujud dari OnePlus 3 ini lumayan menarik, dengan unibodi berbahan metal.
OnePlus 3 ini rencananya juga akan didukung dengan layar AMOLED 5,5 inci beresolusi 1080p. Smartphone ini akan didukung dengan prosesor Snapdragon 820 yang dilengkapi dengan RAM berkapasitas 4 atau 6 GB. Baterai yang akan dibenamkan pada penerus OnePlus 2 ini dikabarkan akan mengusung baterai dengan kapasitas 3.000 mAh yang disenjatai juga dengan kamera dual dengan kamera belakang beresolusi 16 MP, sedangkan untuk kamera depannya sebesar 8 MP. Mengenai kapan tepatnya OnePlus 3 ini secara resmi diperkenalkan ke publik diketahui dari sebuah percakapan online (chatting) antara pembaca media Android Authority dengan salah satu perwakilan OnePlus. Akhirnya rahasia tanggal peluncuran tersebut terkuak. Awalnya, pembaca tersebut menanyakan soal headsetLoop VR yang baru dirilis oleh OnePlus beberapa waktu lalu. Kemudian, pertanyaan melebar ke perangkat OnePlus 3 dan yang membuat menarik pertanyaan tersebut dijawab juga oleh sang perwakilan tersebut. “Ok, terima kasih. Kapan (OnePlus 3) akan diluncurkan?,” tanya Ashi, nama sang pembaca itu kepada sang perwakilan OnePlus. “OnePlus 3 akan diperkenalkan pada 14 Juni melalui VR (Loop VR), tetapi Anda tetap bisa menontonnya tanpa melalui headset tersebut,” jawab perwakilan yang tidak disebutkan namanya tersebut. Jika informasi yang beredar ini benar adanya, maka peluncuran dari OnePlus 3 tersebut akan mengikuti cara OnePlus 2 saat diperkenalkan tahun lalu. Waktu itu, perangkat tersebut dirilis melalui sebuah acara yang bisa ditonton melalui aplikasi VR OnePlus. Namun sayangnya sampai saat ini belum diketahui apakah OnePlus 3 akan diperkenalkan di Indonesia atau tidak. Pasalnya seperti kasus sebelumnya, dimana OnePlus 2 yang merupakan flagship OnePlus tidak dijual di Indonesia karena sulitnya memenuhi kebijakan TKDN. Baca juga OnePlus 3 Akan Dihadirkan dalam Dua Varian dan Bocoran Flagship One Plus 3 Dikatakan Mirip HTC dan Samsung. |
| Woww,, Mi Max Bisa Tahan Sampai 2 Minggu Lho! Posted: 24 May 2016 10:24 PM PDT Xiaomi Lakukan Pengujian Baterai Mi Max yang Tahan 2 Minggu – Resmi diluncurkan sejak 10 Mei 2016 yang lalu, Xiaomi Mi Max yang merupakan smartphone Xiaomi terbaru dengan tubuh yang jumbo serta bentang layar yang mencapai 6,44 inci ini kembali menunjukkan kemampuannya pada sebuah acara demo yang bisa ditonton langsung secara online.
Dalam demo tersebut diketahui bahwa Xiaomi Mi Max telah membuktikan kinerja baterainya, dimana sejak tanggal 10 Mei 2016 Xiaomi Mi Max mulai diuji cobakan dengan mesin yang menyala. Dan pada hari Selasa 24 Mei 2016, smartphone tersebut diketahui masih menyala. Padahal sudah dua minggu baterai smartphone Mi Max tersebut belum dicharge sama sekali. Xiaomi juga mengklaim, jika Xiaomi Mi Max yang didukung dengan baterai berkapasitas 4.850 mAh ini mampu bertahan selama seharian penuh dalam sekali charnge. Bahkan jika dihidupkan dalam mode stanby, smartphone ini masih bisa bertahan hidup selama beberapa hari lagi. Tidak hanya asal klaim saja, tetapi klaim tersebut benar-benar dibuktikan oleh Xiaomi melalui live stream online. Raksasa ponsel asal China ini telah memulai stream pada 10 Mei pukul 16.00 waktu setempat, beberapa saat setelah acara peluncuran berakhir. Dan menariknya lagi hasil dari pembuktian itu menunjukkan bahwa smartphone bongsor Xiaomi tersebut masih menyala. . Ini artinya, perangkat tersebut sudah hidup selama 2 minggu dan hanya dalam sekali charge. Meski dipasangi kartu SIM, Xiaomi Mi Max tersebut dalam keadaan standby, tanpa ada aplikasi yang berjalan di background. Dengan cara seperti itu, daya yang digunakan memang tidak terlalu banyak sehingga membuat baterai lebih awet dan tahan lama. Untuk setiap satu jam sekali, layar akan dinyalakan. Hal itu dilakukan untuk membuktikan bahwa perangkatnya masih tetap menyala. Demo yang dilakukan Xiaomi ini menarik begitu banyak perhatian terutama bagi Mi Fans. Terbukti dari jumlah penonton yang ikut menyaksikan demo tersebut dan mencapai lebih dari 20 juta orang. Xiaomi pun tidak mau para penonton kebosanan melihat demo tersebut. Pada momen tertentu, Xiaomi membagi-bagikan Mi Max kepada para penonton lewat sebuah sayembara. Dimana sampai saat ini, Xiaomi mengklaim telah membagikan 777 perangkat Mi Max kepada penonton. Baca juga Rilis di Negara Asalnya, Xiaomi Max Tersedia dalam 3 Varian dan Masuk Bulan Mei Bocoran Xiaomi Mi Max Beredar Lagi. |
| Sehari Lagi Hari Belanja Online Ramadan Dilaksanakan! Posted: 24 May 2016 09:48 PM PDT Harboldan Diikuti oleh 30 Perusahaan e-commerce – Kesuksesan menggelar Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) nampaknya membuat sejumlah perusahaan e-commerce menjadi ketagihan, pasalnya tidak lama lagi mereka bakal menggelar kembali ajang yang serupa dengan Harbolnas yaitu Hari Belanja Online Ramadan atau Harboldan 2016. Menurut rencana, ajang tersebut akan diadakan selama dua kali pada tanggal 26 Mei dan 24 Juni 2016 serta diikuti oleh 30 perusahaan e-commerce.
Ketiga puluh perusahaan e-commerce yang turut berpartisipasi itu diantaranya adalah AsmaraKu, BliBli, Cipika, Elevenia, Lazada, Livaza, MatahariMall, PegiPegi, Sepulsa, SukaMart, Zalora, Telunjuk. Lalu ada MuslimMarket, Fabelio, ShopBack, MAP Emall, Sociobit, Sociolla, VIP Plaza, dan juga Happy Fresh. Pelaksanaan Harboldan ini sengaja dilaksanakan selama dua hari yaitu menjelang Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri dengan alasan menjelang Idul Fitri banyak orang yang sudah menerima THR sehingga bisa memanfaatkannya demi kebutuhan lebaran mengingat diskon yang diberikan pada Harboldan tersebut mencapai 90 persen untuk semua item yang dijual dan dari data yang beredar tak hanya barang-barang bernuansa muslim saja yang akan dijual tetapi banyak barang-barang non muslim juga yang dihadirkan. Menurut Bernhard Soebikato selaku founder Ideafest menjelaskan jika gelaran kali ini adalah momentum untuk meningkatkan perhatian masyarakat terhadap e-commerce. Seperti diketahui, e-commerce diramalkan menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia di masa depan. “Selain Harbolnas, gelaran Harboldan dapat meningkatkan awareness masyarakat akan belanja online, terlebih akan ada banyak promo menarik,” ucap Bernhard. Penjelasan lain terkait Harboldan ini juga diungkapkan oleh Rafi Gamal selaku Ketua Harboldan 2016 dimana ia menjelaskan tujuan dari adanya Harboldan ini agar bisa mengangkat minat belanja online customer. Rafi juga menambahkan bahwa acara ini secara tidak langsung juga meneruskan kesuksesan dari Hari Belanja Online Nasional alias Harbolnas. Harapannya, acara Harboldan ini akal terus ada mengikuti momen-momen Ramadan dan tentunya mampu meningkatkan penjualan 2 hingga 3 kali lipat dari hari biasanya. Baca juga Pria Justru Mendominasi di Hari Belanja Online Nasional dan Tips Belanja Online Memperingati Harbolnas 2015. |
| Samsung Pensiun Garap Smartwatch Android Wear! Mengapa? Posted: 24 May 2016 09:04 PM PDT Miliki Tizen, Kini Samsung Berhenti Produksi Smartwatch Android Wear – Samsung memang menjadi sebuah perusahaan raksasa asal Korea Selatan yang tak hanya eksis di sektor smartphone Androidnya saja. Untuk berbagai alat pintar lainnya, Samsung juga merupakan yang diperhitungkan di pasaran. Salah satunya untuk produknya smartwatch yang menggunakan platform OS Android yaitu Android Wear. Namun, kabarnya kali ini Samsung dilaporkan tak akan lagi membuat smartwatch Android Wear lagi. Benarkah?
Berdasarkan informasi dari Phone Arena yang dirangkum melalui halaman Okezone, Rabu (25/05/2016) tertulis bahwa perwakilan dari Samsung dilaporkan baru-baru ini memberi konfirmasinya yang terkait bahwa perusahaan tak akan lagi merilis smartwatch berbasis Android Wear. Mengingat Samsung memiliki sistem operasi atau OS yang telah dikembangkannya sendiri, bernama Tizen, kemungkinan besar Samsung akan mulai menggunakan OS tersebut untuk meracik smartwatch berikutnya. Dalam hal ini, bahkan petinggi Samsung mengklaim bahwa Tizen OS dirasa jauh lebih efisien dibandingkan dnegan Android Wear. Samsung juga berharap, bahwa Tizen OS akan memungkinkan memberi pembeda untuk produk smartwatch yang saat ini telah beredar. Jadi, itu artinya OS buatan Samsung ini telah mempersiapakan sesuatu yang berbeda dibandingkan smartwatch pada umumnya. Dengan menggunakan OS Tizen yang dikembangkan sendiri, memungkinkan bagi Samsung untuk melakukan serangkaian modifikasi smartwatch buatannya menjadi lebih unik. Namun, untuk hal tersebut perusahaan raksasa asal Korea Selatan ini harus menggelontorkan dana yang tak sedikit untuk mengembangkan softwarenya itu. Sebagai informasi, saat ini Samsung telah memiliki Gear Live yang merupakan perangkat smartwatch pertama buatannya yang meggunakan sistem operasi Android Wear. Samsung sendiri mengenalkan Gear Live tersebut sekitar dua tahun yang lalu saat berkesempatan di ajang Google I/O 2014. Sejak saat itu, Samsung mulai sibuk mempersiapkan dan menggunakan platform buatannya sendiri yang disebut Tizen. Untuk smartwatch-smartwatch berikuntya, OS inilah yang mengambil alih setiap kinerjanya. Selain mulai beralih pada OS buatannya sendiri untuk smartwatch, rupanya sejak tahun lalu Samsung telah menghentikan produksi dari Gear Live. Seperti apa produk smartwatch Samsung berikutnya ya? Baca juga Gear Fit 2 dan IconX,Siap Diperkenalkan oleh Samsung dan Samsung Perkenalkan MicroSD 256 GB |
| Enggan Bayar Pajak, Kantor Google Perancis Disegel Polisi! Posted: 24 May 2016 08:23 PM PDT Konsekuensi Tolak Bayar Pajak, Operasional Kantor Google Perancis Dihentikan Paksa – Baru-baru ini terdengar bahwa kantor Google Paris, Perancis telah mengehentikan operasinya. Kabarnya, kemarin hari Selasa pagi waktu setempat, pihak kepolisian dan penyidik pajak telah menggrebek kantor yang berlokasi di dekat Stasiun Kereta Api Gare Saint-Lazera itu.
Seluruh karyawan yang pada saat itu sedang bekerja seperti biasa, menyaksikan langsung kejadian tersebut. Bahkan bukan hanya digrebek saja, bahkan kantorpun langsung disegel. Hal ini dilakukan atas konsekuansi yang harus ditanggung Google karena enggan membayar pajak. Berdasarkan informasi dari Cnet yang dilansir melalui halaman KompasTekno, Rabu (25/05/2016) tertulis bahwa pemerintah Perancis telah meminta Google untuk membayar pajak sebesar 1,7 triliun dollar AS atau setara dengan Rp 23 triliunan. Mengapa sebesar itu pajaknya? Nilai tersebut telah dianggap wajar karena melalui perhitungan dari keuntungan yang selama ini diraup oleh Google di negara tersebut. Namun, sayangnya, Google dianggap tak cepat merespon permintaan pemerintah. Dalam hal ini, juru bicara Google langsung saja memberi tanggapannya. Ia mengindikasikan bahwa pihaknya tak memiliki permasalahn soal pajak, namun akan memproses masalah ini lebih lanjut dengan pihak-pihak berwenang di Perancis. Dalam keterangannya, seperti yang dikutip dari sumber yang sama, “Kami mematuhi hukum pajak di Perancis, seperti negara-negara lain. Kami juga bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang untuk menjawab pertanyaan,” Ungkapnya. Kasus semacam ini rupanya bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya, perusahaan raksasa yang berpusat di Montai View, California, AS ini juga pernah terlibat kasus berkaitan soal pajak di Perancis. Pada kasus sebelumnya, Google diduga mentransfer transaksi bisnisnya di Perancis ke Irlandia. Kasus yang menjerat saat ini, sebetulnya juga telah mulai dicurigai sejak bulan Februari lalu. Melihat kasus seperti ini, tentu saja kita melihat pada keberadaan Google di Tanah Air. Di Indonesia, Google juga sempat menjadi sorotan pemerintah untuk urusan perpajakan. Hal ini, seperti yang beberapa waktu telah diberitakan bahwa Menteri Komunikasi dan Infomrasi menuntut agar Google segera mendirikan Badan Usaha Tetap (BUT) di Indonesia. Lalu, bagaimana kelanjutan proses kebijakan Google dan OTT asing lannya di Indonesia? Baca juga Akhirnya Keputusan Menkominfo Haruskan OTT Asing Bayar Pajak dan Pemerintah Bakal Keluarkan Aturan Bagi OTT Asing |
| You are subscribed to email updates from Begawei.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States | |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar