Begawei

---

• Wah!! Iklan Samsung Tiru Apple?
• Telkom IndiHome Kembali Menuai Keluhan Konsumen
• Asus ZenPad Z8 Akhirnya Resmi Diluncurkan
• iPhone 7 Akan Hadir dengan Dual Slot SIM Card
• Amazon Serbu Indonesia
• iPhone 7 Telah Mulai Masuk Jalur Produksi Massal
• Penjelasan CEO Indosat Ooredoo
• Apple Watch 2 Miliki SpyCam?
• Akhirnya! Galaxy Note 6 Debut Melalui Situs Resmi Samsung
• Wiko PD Pakai Kandungan Lokal Murni
• Lagi! Apple Kena Gugatan untuk Hentikan Penjualan iPhone di Beijing
• Facebook Messenger Ganti Wajah

Wah!! Iklan Samsung Tiru Apple? Posted: 19 Jun 2016 11:35 PM PDT Iklan Apple Ditiru Samsung, Benar Kah? – Persaingan antara Apple dan Samsung yang selalu berseteru, belum lama ini kembali menarik perhatian publik. Pasalnya, beberapa waktu lalu, Samsung mencoba untuk meniru konsep iklan yang dimiliki oleh Apple. Dalam sebuah video yang memang diunggah oleh pabrikan asal Korea Selatan tersebut di Youtube, vendor Samsung memang sengaja menunjukan kualitas video yang direkam menggunakan fitur video record dari Samsung Galaxy S7 Edge. Dalam deskripsinya pun bertuliskan ‘Sampel dari video 4K high-definition menggunakan SSamsung Galaxy S7 dan S7 Edge’. Kemunculan iklan tersebut secara tak langsung kembali mengingatkan kita pada iklan milik Apple. Dalam iklan Apple sebelumnya, mengusung konsep yang sama dengan Samsung dengan judul ‘Shot on iPhone’. Konsep dari ilklan tersebut menunjukan kepada para pengunjung untuk memperkenalkan kualitas video dan gambar yang dihasilkan oleh iPhone. Di sisi lain, Samsung Galaxy S7 sendiri memang hingga saat ini masih dikenal sebagai salah satu ponsel flagship garapan Samsung yang memiliki kemampuan dalam menangkap video beresolusi 4K. Bahkan, dikabarkan juga bahwa ponsel buatan pabrikan asal Korea Selatan ini bisa menjadi salah satu ponsel yang banyak diminati atau paling laris di dunia pad tahun 2016 ini. Sedangkan iPhone sudah dikenal publik karena aspek premium-nya. Ponsel ini juga diklaim tetap laris walau dibanderol dengan harga tinggi. Demikian seperti dikutip dari Fast Company, Minggu (18/6/2016). Baca juga Galaxy S7 dan S7 Edge Sukses Terjual Hingga 25 Juta Unit dan Pre-order Galaxy S7 Edge Resmi Dibuka.

Telkom IndiHome Kembali Menuai Keluhan Konsumen Posted: 19 Jun 2016 11:03 PM PDT 5 Hari Putus, Konsumen Keluhkan Telkom Indihome – Kembali lagi, Indihome belum lama ini menuai protes dari para konsumen. Saat ini, salah sorang konsumen Telkom Indihome mengungkapkan kekecewaannya terkait putusnya layanan Indihome pada patform twitter. Berhubungan dengan hal tersebut, salah satu konsumen yang bernama Gleadys Persulessy menjelaskan alur penyebab terpurusnya layanan IndiHome melalui serangkaian Tweet. Dalam twitter ersebut, ia mengungkapkan bahwa layanan IndiHome sudah mati sejak 5 hari. “Sudah lima hari IndiHome tidak bisa digunakan. Saya di daerah Pejaten. Harus setop berlangganan kayaknya. Tiap bulan gangguan mulu, bodohnya bulan ini kesalahan dari teknisinya,” katanya kesal. Tak ingin berlama-lama menunggu, akhirnya Gleadys sendiri langsung menyampaikan keluhannya tersebut terkait matinya layanan ke akun Telkom Care. Akan tetapi, ia justru measa kecewa sebab jawaban yang diberikan oleh pihak IndiHome tidak sesuai dengan apa yang ia harapkan. Terlepas dari hal tersebut, Ketua Bidang Pengaduan dan Hukum YLKI, Sularsi mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan sebuah diskusi dengan pihak Telkom untuk meminta keterangan seputar layanan IndiHome yang dirsa banyak merugikan para pelangan. “Kita memang dalam pembicaraan dengan Telkom meminta hak konsumen dikembalikan dan harus ada penyelesaiannya. Kata Telkom akan cari satu solusi yang terbaik bagi pelanggan,” ujarnya di Jakarta pada Kamis (14/4/2016). Baca juga Terkait Keluhan Pelanggan IndiHome, YLKI Tegur Telkom dan Iklan Liar Telkom Indonesia Muncul Tanpa Sepengetahuan Pemilik Website.

Asus ZenPad Z8 Akhirnya Resmi Diluncurkan Posted: 19 Jun 2016 10:18 PM PDT Asus ZenPad Z8 Dirilis dengan Layar dan Audio Berkualitas – Informasi terkait tablet teranyar garapan Asus sudah mulai tersebar luas sejak beberapa minggu yang lalu. Dan, akhirnya belum lama ini perusahaan tersebut merilis secara resmi tablet dengan nama Asus ZenPad Z8 yng sudah tersedia oleh Verizon. Namun hingga saat ini masih belum dikethui secara pasti apakah ada versi di luar Verizon atau kah tidak. Akan tetapi yang jelas bahwa perangkat ini sudah masuk dalam tahap pre-order oleh Verizon. Selain itu, tablet ini akan hadir dengan spesifikasi yang mumpuni. Pasalnya, Asus ZenPad Z8 ini akan dipersenjatai dengan layar IPS seluas 9,7 inci dengan resolusi 2048 x 1536 pixels (2K). Tak sampai di situ saja, tablet besutan Asus ini memiliki sudut pandang yang dinilai cukup luas, yaitu 178 derajat. Bahkan, tablet ini juga sudah dilengkapi dengan fitur Visual Master untuk meningkatkan refresh rate player. Lebih dalam lagi, ternyata tak hanya memiliki keunggulan pada sektor tampilannya saja mengingat pada sektor audio tablet ini juga sudah dibekali fitur duel speaker dengaan dukungan audio SonicMaster. Lalu, untuk dapur pacunya, tablet ini akan didukung dengan chipset ualcomm Snapdragon 650 yang memiliki prosesor Hexa-Core dan kartu grafis Adreno 520. Performa yang handal pu akan semakin gahar dan responsif karena tablet ini akan didukung juga dengan RAM yang berkapasitas 2 GB dan penyimpanan internal hingga 16 GB dan masih bisa diperluas menggunakan mico SD. Nah, untuk masalah harga, tentunya semuanay selalu disesuaikan dengan spesifikasi yang diusung. Terkait hal tersebut, Asus ZanPad Z8 Verizon ini memiliki banderol seharga $250 atau sekitar Rp 3,3 jutaan untuk masa pre-order. Sedangkan, untuk varian warnanya hanya tersedia warna hitam saja. Baca juga Spesifikasi dan Harga Asus Zenpad Theater dan Spesifikasi dan Harga Asus Zenpad 10 Z300C.

iPhone 7 Akan Hadir dengan Dual Slot SIM Card Posted: 19 Jun 2016 09:48 PM PDT iPhone 7 Kini Dilengkapi Slot Dual SIM Card – Minggu lalu, salah satu karyawan dari Foxconn yang tengah mengerjakan iPhone 7 memberikan pernyataan bahwa iPhone 7 Plus tidak akan mengusung set up dual kamera karena masalah teknis. Akan tetapi, sebagai penggantinya, Apple sendiri diberitakan akan segera mengusung dual SIM Cared slot di iPhone 7. Selain itu, dilansir dari Phone Arena, dikatakan bahwa iPhone 7 ini diberitakan kemungkinan besar juga akan mengusung memory chip yang akan menemani dual SIM Card. Kapasitas memory tersebut diketahui memiliki kapasitas yang cukup kecil, yaiu 256 Mb. Sementara itu, pada jack headphone 3,5 mm yang beritanya masih belum pasti juga dikatakan akan ikut hadir dalam ponsel tersebut Perlu diketahui bahwa informasi tersebut didapat dai Rock Fix yaitu sebuah perusahaan yang menangani perbaikan smartphone di China. Pabrikan smartphone asal Cupertino tersebut juga telah memposting sebuah foto atau gambar yang diklaim merupakan kabel aksesoris lifghtning untuk iPhone 7. Selain itu, komponen tersebut juga masih termasuk sebuah jack headphone yang bisa digunakan untuk mendengarkan lagu atau pun suara dari smartphone ini. Namun, meskipun demikan, seluruh informasi bocoran tersebut masih belum bisa dijadikan sebagai patokan kuat. Hal tersebut disebabkan bahwa pihak Apple sendiri seperti biasanya enggan memberikan konfirmasi mengenai rumor-rumor yang beredar. Sehingga, mau tak mau kepastian hanya bisa diketahui dan dilihat secara langsung pada September mendatang ketika Apple merilis iPhone 7. Baca juga Langgar Hak Paten Desain, iPhone 6 dan 6 Plus Kena Gugatan di Beijing dan Apple Telah Lakukan Pemesanan 78 Juta Unit iPhone 7 Rakitan Pegatron.

Amazon Serbu Indonesia Posted: 19 Jun 2016 08:51 PM PDT Indonesia Kemabali Kedatangan e-Commerce Asing – Pertumbuhan penggunaan internet di Indonesia yang bisa dibilang luar biasa memang menjadi magnet tersendiri para pelaku pasar teknologi. Baik itu masalah perangkat, masalah jaringan, bahkan masalah e-commerce juga tak bisa lepas dari kedatangan pemain asing. Hal ini tentunya menjadi hal yang sangat menarik perhatian lantaran untuk kesekian kalinya Indonesia dianggap lahan bisnis spektakuler. Kali ini bahkan, pemain besar Amazon.com dikabarkan siap bermain di pasaran Indonesia. Hal ini sebagaimana dilansir dari Kompas (20/6/2016), dinyatakan oleh Daniel Tumiwa selaku ketua umum Ketua Umum Asosiasi E-commerce Indonesia (idEA). Bahkan menurutnya, Amazon sudah siap menghabiskan dana 600 juta Dollar AS di Indonesia. Angka ini terbilang besar lantaran jika dikurskan saat ini maka uang sebanyak 8 triliun Rupiah akan masuk ke Indonesia dalam berbagai bentuk. Hal ini tentunya akan menjadikan pasar e-commerce di Indonesia menjadi semakin panas. Apalagi melihat kemampuan keuangan Amazaon dan merek yang diusungnya, tentunya bakal memperberat posisi e-commerce lokal di Indonesia. Parahnya lagi, Amazon masuk ke Indonesia menggunakan strategi yang sudah teruji kemampuannya di berbagai negara. Strategi ini dilakukan Amazon dengan mengekspansi besar-besaran bisnisnya pada tahun pertamanya hadir dalam suatu negara. Itu artinya, uang 8 triliun Rupiah tak akan dihemat oleh Amazon dalam membangun brandingnya di Indonesia. Apabila pada tahun pertama Amazon merasa dirinya cukup stabil bercokol di tanah pertiwi, maka Amazon akan memulai bisnisnya secara lebih serius pada tahun berikutnya. Hal ini nampak berhasil diterapkan di India. Pasalnya, Flipkart yang menjadi e-commerce terdominan di India terpaksa digusur bahkan sampai 50 persen penguasaan pasarnya semenjak kedatangan Amazon di tahun pertamanya. Beda lagi di China, Amazon ternyata pada tahun pertamanya tak mampu sama sekali menyaingi dominasi Alibaba. Pada akhirnya Amazon memutuskan hengkang dari daratan bambu tersebut ketimbang harus menggeliat pada tahun kedua. Jika melihat kondisi pasar e-commerce beberapa tahun ini, Amazon terbilang tak akan mudah menaklukkannya. Paslanya selain pemain lokal, banyak pemain asing yang sudah lebih dahulu bercokol di Indonesia. Artinya, semua hal masih bisa terjadi tanpa prediksi yang pasti. Baca juga Indonesia E-Commerce Summit & Expo Resmi Dibuka Rabu Kemarin dan E-commerce Terbesar di China, Alibaba Rangkul Situs Belanja Online Lazada.

iPhone 7 Telah Mulai Masuk Jalur Produksi Massal Posted: 19 Jun 2016 08:38 PM PDT Apple Telah Lakukan Pemesanan 78 Juta Unit iPhone 7 Rakitan Pegatron – Beberapa bulan menunggu rilis secara resminya iPhone 7 di pasaran, Apple bahkan dikabarkan telah mulai melakukan produksi secara massal untuk smartphone terbarunya itu. Seperti informasi dari Phone Arena seperti yang dilansir melalui Okezone, Senin (20/06/2016) mengungkapkan bahwa Apple disebutkan telah melakukan pemesanan sebanyak 78 juta unit iPhone 7 yang merupakan jumlah besar untuk dirakit Pegatron. Dalam kesempatan ini, Leakster @OnLeaks mengatakan bahwa perusahaan Cupertino tidak menggunakan jasa Foxconn dalam pembuatan iPhone 7, namun Foxconn akan memegang tanggung jawabnya untuk iPhone 7 Plus. Sebelumnya, memang telah beredar beberapa bocoran spesifikasi dari iPhone 7 ini. Nah, setelah dikabarkan mulai memasuki jalur produksi massal, tentu saja rumor mengenai aneka fitur iPhone 7 semakin mencuat. Kabar terbaru yang masuk, dikatakan bahwa Apple sempat disebut mengurungkan niatnya untuk menanamkan dual kamera setup karena ada masalah teknis. Hal ini, tentu bukan pertama kalinya Apple terpaksa harus mengubah konsep awal sebelum dilakukan produksi. Bahkan, sebelumnya 2 tahun yang lalu Apple telah dilaporkan berniat bakal membawakan layar jenis safir untuk iPhone 6 dan 6 Plus. Bahkan, berita kerja samanya dengan GT Technologies untuk merealisasikan jenis layar tersebut telah tersebar luas. Namun, pada kenyataannya proyek tersebut harus dihentikan dan GT akhirnya mengumumkan bangkrut. Sejauh ini, memang belum diketahui apa yang kali ini menjadi sebab Apple mengubah konsep awal sebelum menjalani produksi. Sebagai informasi, Apple kini juga tengah gencar diberitakan hendak membawa jack headphone 3,5 mm untuk iPhone 7. Meski beberapa bocoran telah muncul, seperti sebelumnya rumor beredar bahwa Iphone 7 bakal menawarkan dua varian chipset. Kemudian menawarkan tiga varian kapasitas memori internal. Namun, seluruh fitur yang telah dibocorkan masih berupa spekulasi saja, sehingga untuk seluruh spesifikasi secara detailnya, baru akan diungkapkan pada September 2016 mendatang. Terlepas dari beberapa hal terkait spesifikasi, case untuk iPhone 7 ini akan dijual dengan harga USD9.99 sedangkan iPhone 7 Plus sendiri masih dalam masa pre-order. Jadi, nantikan saja kehadirannya di pasaran beberapa bulan ke depan! Baca juga Case iPhone 7 dan 7 Plus Sudah Muncul di Toko Online dan iPhone 7 Berikan Pilihan 2 Pilihan Chipset

Penjelasan CEO Indosat Ooredoo Posted: 19 Jun 2016 08:29 PM PDT CEO Indosat Angkat Bicara Masalah Banner Sindiran – Dunia telekominikasi-pun tak luput dari masalah persaingan. Tentu hal ini pada hakikatnya memberikan dampak positif bagi konsumen lantaran produsen akan selalu berlomba untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dari pesaingnya dengan harga murah. Namun, tak melulu persaingan dilakukan dengan cara yang baik lantaran terkadang saling menjatuhkan terjadi antara pemain bisnis. Hal ini nampaknya sedang menimpa Indosat Ooredoo. Diberitakan dari berbagai sumber, dirinya sedang bermasalah dengan Telkomsel lantaran mencatut nama pesaingnya tersebut dalam promo yang dilakukannya. Promo yang terjadi di daerah Jawa Timur tersebut mencantumkan IM3 Ooredoo lebih baik secara kuantitas harga ketimbang Telkomsel. Sontak hal tersebut mampu menggegerkan dunia maya. Bahkan terakhir, Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia angkat bicara akan memanggil Indosat Ooredoo guna membahas kasus tersebut. Kali ini, gantian CEO Indosat Ooredoo yang ambil suara. Setelah diberitakan berbagai pihak, Alex selaku CEO Indosat Ooredoo Indonesia ajang promo yang mencatut Telkomsel tersebut bukanlah aksi resmi dari perusahaannya. Menurutnya hal tersebut berasal dari gerakan Below The Line yang kemudian diinformasikan melalui event Indosat Ooredoo. Alex menambahkan bahwa hal tersebut bukan merupakan perilaku perang tarif yang diinisiasi oleh Indosat Ooredoo denagn Telkomsel. Pasalnya, Alex menyatakan bahwa harga tarif yang dipasang oleh Indosat Ooredoo dari off net menurun lantaran tarif on net-nya naik. Hal tersebut berarti terjadi proporsional harga yang wajar. Dilansir dari sumber yang sama, Alex malah berkutat pada pembicaraan mengenai dominasi salah satu operator telepon seluler di luar pulau Jawa. Pasalnya Alex mengeluhkan bahwa ada operator telepon seluler yang menguasai hampir 86 persen pengguna di luar Jawa yang menyulitkan Indosat Ooredoo. Bahkan Alex menyatakan bahwa secara regulasi operator tersebut didukung secara penuh yang mengakibatkan dominasinya semakin kuat. Meskipun hingga saat ini tak jelas regulasi yang mana yang disebutkan oleh Alex, namun dirinya telah menyatakan harapan ada regulasi yang mengatur masalah ini. Menurutnya, dominasi salah satu operator seluler di luar Jawa tersebut sudah tidak sehat dalam kategori persaingan usaha. Padahal berdasarkan pantauan Begawei, masalah monopoli sebenarnya sudah diregulasi melalui UU Anti Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat yang sebenarnya bisa menjadi rujukan bagi Indosat Ooredoo apabila merasa dirugikan. Baca juga BRTI Bertindak, Masalah Indosat Tak Main-Main dan Indosat Ooredoo Mulai Terang-terangan Bandingkan Tarif dengan Kompetitor.

Apple Watch 2 Miliki SpyCam? Posted: 19 Jun 2016 07:47 PM PDT Paten Menunjukkan Adanya Kamera Dalam Apple Watch 2 – Kehadiran jam tangan pintar alias smartwatch bisa dibilang pelan tapi pasti. Pasalnya jika dibandingkan dengan gadget lainnya, smartwatch punya segmen sendiri yang ditujukan pada pengguna-pengguna kelas premium yang bahkan enggan menggenggam telepon pintarnya sendiri. Hal inilah yang menjadikan segmen smartwatch menjadi lebih premium kendati secara harga pasti lebih murah dari segi proporsionalitas ketimbang gadget-nya. Apple sebagai salah satu inisiator smartwatch kali ini diberitakan lebih mengejutkan. Pasalnya, setelah sekian lama smartwatch hanya difungsikan sebagai perpanjangan tangan telepon pintar, kali ini Apple malah dikabarkan menyematkan kamera pada perangkatnya tersebut. Informasi yang didapat dari Okezone ini (20/6/2016), memang bukan isapan jempol belaka. Hal in tampak dari pendaftaran paten yang dilakukan oleh Apple dalam Smartwatch-nya tersebut. Walaupun dari sisi perangkat belum dapat dipastikan apakah benar-benar akan menyematkan kamera, namun secara sistem hal tersebut dimungkinkan. Oleh karenanya, beberapa pengamat berspekulasi bahwa kamera smartwatch buatan Apple tersebut nantinya jika benar ada akan mampu difungsikan untuk mengambil video FaceTime ala Apple. Pastinya, penyematan kamera tersebut tergolong unik lantaran bisa digunakan sebagai perangkat spycam karena posisinya berada pada perangkat sebesar jam tangan. Namun, bisa jadi apabila paten tersebut hanya baru menyangkut fungsi Apple Watch sebagai shutter untuk iPhone yang terhubung. Artinya, tidak ada perangkat kamera yang benar-benar terpasang pada jam pintar tersebut melainkan tombol untuk mengaktivasi kamera ponsel pintar. Kedua sepkulasi tersebut nampaknya mampu dipertanggungjawabkan. Pasalnya, berdasarkan informasi dari paten tersebut tampak Apple menyematkan tombol baru pada smartwatch-nya. Itu artinya pasti ada sebuah fungsi baru untuk tombol baru tersebut. Namun demikian, sebagai informasi, pendaftaran paten tersebut tidak berarti bahwa Apple akan merealisasikannya pada Watch 2. Pasalnya, paten pada prinsipnya ditujukan untuk perlindungan ide Apple atas pembajakan yang dilakukan oleh pihak lain. Namun, dengan pendaftaran paten tersebut bisa dibilang secara konsep Apple telah siap dan tahu bagaimana cara ide perangkat itu bekerja. Bisa jadi, Watch 2 bukan menjadi korban atas patn tersebut melainkan generasi Watch berikutnya lagi. Baca juga Smartwatch Xiaomi Segera Dirilis Waktu Dekat dan Miliki Tizen, Kini Samsung Berhenti Produksi Smartwatch Android Wear.

Akhirnya! Galaxy Note 6 Debut Melalui Situs Resmi Samsung Posted: 19 Jun 2016 07:44 PM PDT Debut di Situs Resmi, Samsung Galaxy Note 6 Belum Buka Selubung – Beberapa waktu lalu, telah beredar bocoran demi bocoran dari produk terbaru Samsung Galaxy Note, yaitu Galaxy Note 6. Beberapa teaser tersebut, tentu mengundang banyak spekulasi. Setelah menunggu beberapa waktu, akhirnya kini sebuah profil akun UA (User Agent) Samsung belum lama ini telah melakukan debut perdana dari perangkat yang membawa nomor model SM-N930F atau Galaxy Note 6. Meski belum sepenuhnya diungkap, paling tidak debut tersebut telah membuktikan bahwa perangkat Samsung Galaxy Note 6 benar-benar direalisasikan. Seperti yang sebelumnya bermunculan di media informasi, bahwa Galaxy Note seri selanjutnya akan datang dengan membawa nomor model mulai Note 5 (SM-N920), Note 4 (sm-n910), Note 3 (SM-9005) dan lain sebagainya. Maka, tentu saja hal ini masuk akal jika untuk seri SM-n930F ini tak lain adalah Samsung Galaxy Note 6. Biasanya, pada situs UA tersebut, akan dibocorkan sekilas profil dari produk terbaru yang melakukan debut tersebut. Misalnya saja, mulai dari ukuran layar, dukungan set karakter dan lainnya. Beberapa hal tersebut dimaksudkan untuk diketahui oleh para penyedia konten untuk memastikan bahwa display media berada dalam format yang benar. Dalam hal ini, UA sendiri ditugaskan sebagai media untuk memastikan bahwa layar ponsel pengguna akan menampilkan gambar dengan resolusi yang benar. Namun, menariknya kali ini US tidak menampilkan profil tersebut dari SM-N930F tersebut. Sama sekali tak ada yang ditampilkan sedikitpun profil dari Galaxy Note 6. Kabarnya, Samsung sengaja mempersiapkan hal ini untuk acara peluncurannya pada tanggal 2 Agustus mendatang. Seperti telah diketahui, berdasarkan informasi Trusted Reviews yang dilansir melalui Okezone, Senin (20/06/2016) mengatakan bahwa perusahaan yang berbasis di Seoul ini telah menyebar undangan untuk membuka selubung dari produk terbarunya. Rumor terakhir menyebutkan bahwa Galaxy Note 6 ini akan membawa dua model layar. Satu layar regular seperti selayaknya handset pada umumnya dan untuk varian lainnya adalah untuk versi layar melengkung pada kedua sisinya. Jika diperhatikan, kedua varian ini mirip dengan Samsung Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge. Baca juga Samsung Dikabarkan Akan Merilis Galaxy Note 6 Dalam Dua Varian dan Galaxy Note 6, Finger Print Scanner Sudah Kadaluarsa

Wiko PD Pakai Kandungan Lokal Murni Posted: 19 Jun 2016 07:22 PM PDT Wiko Klaim Akan 100 % Indonesia – Heboh masalah Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) ternyata hanya dialami pemain-pemain besar. Pasalnya, pemain-pemain besar di Indonesia nampaknya lebih sibuk untuk mengomentari peraturan tersebut ketimbang mengikutinya. Padahal di sisi lain, perusahaan yang branding-nya belum begitu terangkat seperti Coolpad sudah menyatakan siap membangun infrastruktur demi memenuhi peraturan tersebut. Hal tersebut juga dilakukan oleh Wiko. Merek ponsel pintar yang masih anyar ini bisa dibilang sedang sibuk untuk menuruti aturan yang diterbitkan oleh Pemerintah Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Manager Product Wiko Indonesia Luisa Yudithsebagaimana dilansir dari Okezone (20/6/2016). kEsibukan tersebut bahkan tak bisa dibilang main-main, pasalnya Luisa menyatakan diri akan menuju 100 persen TKDN Indonesia. Walaupun demikian, Luisa tidak menampik bahwa praktik Wiko di Indonesia memang sedikit seret untuk varian produk 4G. Pasalnya, TKDN memang memberikan aturan yang cukup ketat untuk produk-produk 4G dengan status import. Namun hal tersebut bukan menjadi penghalang bagi Wiko untuk tetap meluruskan niatnya bermain di pasaran Indonesia. Buktinya, Luisa menyatakan bahwa saat ini Wiko tengah bekerjasama dengan pabrikan lokal dalam menggarap produknya hingga 30 persen kandungan lokal. Kabarnya, pabrik tersebut sedang dalam tahap pembangunan dan sudah mencapai angka 70 persen penyelesaian. Wiko bahkan menjamin, keberadaan pabrikan ini di Indonesia nantinya akan mampu menghadirkan ponsel murah dengan kualitas 4G pada pasaran Indonesia. Lebih lanjut, Luisa menjanjikan bahwa ponsel pintar 4G dari Wiko akan segera diproduksi di Indonesia seusai lebaran nanti atau paling lambat pada bulan Agustus ke depan. Menariknya, Luisa menjamin bahwa 100 persen akan dirakit di Indonesia seluruhnya. Bahkan, bukan hanya hardware saja yang akan dibuat di Indonesia. Pasalnya Luisa menjanjikan bahwa pengembangan software Wiko nantinya juga akan dibuat di tanah air. Bahkan, rencananya ke depan Wiko akan membuat aplikasi untuk penghemat daya baterai, aplikasi untuk mencari service center Wiko terdekat atau mungkin aplikasi jasa transportasi seperti Go-Jek. Jika melihat identitas pabrik yang ditunjuk tersebut, bisa dibilang kali ini Wiko akan sukses menggaet pasaran di Indonesia. Pasalnya, tersebut Parastar Group yang akan ikut bermain bersama Wiko sebagai tonggak produksinya. Sayangnya, Luisa juga tidak menyebutkan varian Wiko 4G mana yang akan diboyongnya ke Indonesia pada pertengahan tahun ini. Baca juga Wiko Kenalkan Smartphone Khusus Penggemar Selfie dan Wiko Indonesia Berhasil Raih Penghargaan Bergengsi.

Lagi! Apple Kena Gugatan untuk Hentikan Penjualan iPhone di Beijing Posted: 19 Jun 2016 07:13 PM PDT Langgar Hak Paten Desain, iPhone 6 dan 6 Plus Kena Gugatan di Beijing – Kabar terbaru hadir dari vendor smartphone asal Amerika Serikat, Apple. Berdasarkan informasi yang terdengar, Apple terancam bakal kehilangan pangsa pasar penjualan Iphone di Beijing, China. Vendor kelas dunia ini diminta untuk menghentikan penjualan dari dua jenis ponsel buatannya. Mengapa? Penggugat yang merupakan perusahaan rintisan bernama Shenzhen Baili telah mengajukan gugatan karena menganggap produk Apple yakni iPhone 6 dan iPhone 6 Plus telah melanggar hak paten untuk sektor desain ponselnya. Pihak penggugat-pun akhirnya memenangkan gugatan dan Apple diminta untuk segera menghentikan penjualan dari kedua jenis smartphone-nya itu di Ibu Kota China, Beijing. Berdasarkan informasi pada Wall Street yang dilansir melalui halaman KompasTekno, Senin (20/06/2016) Apple mengatakan bahwa untuk keputusan pengadilan itu masih dalam proses status menunggu banding, sehingga memang sejauh ini masih belum ada pengaruh apapun terhadap penjualan. Jika melihat kondisi pasar Apple di China selama ini, terbilang aman-aman saja. Bahkan, vendor asal Amerika Serikat ini termasuk kebal dengan serangkaian ketatnya peraturan di Negeri Tirai Bambu, juga tak terpengaruh dengan pihak-pihak yang merasa iri atas kesuksesan Apple. Namun, saat kepemimpinan China diganti oleh Presiden Xi Jinping, situasi sedikit demi sedikit mulai berubah. China semakin memperketat peraturan untuk mengatur konten dan teknologi, sementara itu perusahaan lokal juga tak mau tertinggal untuk memanfaatkan situasi tersebut. Perubahan aturan tersebut, misalnya saja dalam hal pengaturan paten secara lokal. Kematangan sistem yang semakin maksimal, memang membuat perusahaan lokal memanfaatkannya dengan jeli. Bahkan telah berani mengajukan gugatan atau kalim atas pelanggaran paten. Dalam hal ini, tetap berlaku meskipun penggugat bukanlah perusahaan pertama yang mengembangkan paten tersebut. Dalam kesempatannya, Erick Robinson selaku Chief Patent Counsel for Asia Pacific, Rpuse China Law Firm mengatakan, “Sebenarnya tak banyak perusahaan China yang menggugat paten perusahaan AS dan berhasil menang,” Komentarnya. Sebagai informasi, Shenzhen Baili sendiri, yang merupakan pihak penggugat sebetulnya hanyalah perusahaan yang dikenal di negaranya saja, China. Bahkan, mereka tidak memiliki situs resmi. Baca juga Gugatan Paten Dilayangkan Kepada Apple Lagi dan

Facebook Messenger Ganti Wajah Posted: 19 Jun 2016 06:48 PM PDT 3 Fitur Baru Lengkapi Wajah FB Messenger – Setelah sukses dengan versi web-nya, nampaknya kali ini Facebook akan segera mengoptimasi kesuksesan segmen aplikasi mobile-nya. Pasalnya, pada tahun ini Facebook tengah gencar melakukan update fitur pada aplikasi FB Messenger-nya. Mulai dari penambahan mini-game, penambagan fitur sms, bahkan sekarang Facebook dikabarkan telah meng-update tampilan antar muka FB Messenger yang lebih menyegarkan. Perubahan tampilan antar muka tersebut sebenarnya bukan ditujukan untuk penyegaran semata. Kali ini Facebook secara masif langsung menembak tiga fitur baru yang disematkan dalam tampilan tatap mukanya. Fitur ini masuk dalam icon Home terbaru yang disajikan pada laman utama Facebook Messenger. Apabila icon ini disentuh, maka akan muncul tiga pilihan fitur terbaru tersebut. Pertama, fitur Favorites. Fitur ini berisi daftar teman yang biasa chatting dengan pengguna. Ajaibnya, fitur ini berjalan otomatis dalam melakukan filter pertemanan yang memang sering melakukan komunikasi lewat chat di Facebook. Sehingga pengguna tak perlu repot-repot lagi mencari teman dalam serangkaian daftar pertemanan yang panjang. Kedua, fitur Active Now. Fitur ini sebenarnya bisa dibilang melakukan filter sebagaimana favorites. Namun, fitur ini memiliki cara filter yang berbeda dari favorites. Jika favorites memfilter teman yang sering berkomunikasi, maka active now memfilter setiap teman yang sedang online saja dengan menyingkirkan daftar teman yang tidak online. Ketiga, fitur yang paling menarik ini disebut birthday. Walaupun masih sama mengusung konsep filtering, namun pada fitur kali ini yang dilakukan filter adalah teman ayng sedang berualng tahun saja. Jadi ada kemungkinan jika suatu saat daftar teman dalam fitur ini kosong. Jika dilihat fungsinya, besar kemungkinan hal ini ditujukan untuk mempermudah para pengguna Facebook mengucapkan selamat ulang tahun kepada teman-temannya. Jika melihat penambahan fitur tersebut, rasanya benar apabila Facebook sedang berusaha mengalihkan pengguna dari website-nya ke arah messenger yang lebih simpel. Pasalnya, fitur terbaru tersebut sebenarnya sudah lama ada dengan tampilan lain di Facebook Website. Sehingga penambahan fitur ini kurang wow bagi pengguna yang terbiasa menggunakan Facebook via browser. Baca juga Facebook Dituduh Menyadap Percakapan dan Meski Telah Cukup Lama Populer, Rupanya Facebook Menyimpan Fitur-fitur Rahasia.

You are subscribed to email updates from Begawei.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.	Email delivery powered by Google
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States