Begawei

---

• Asus Zenfone Max Dapat Pembaruan OS Marshmallow
• Smartphone Moto E 2016 Bocor
• Sony Ramaikan Pasar Gadget dengan Xperia X
• Wow!! Samsung Galaxy S8 Bakal Andalkan Layar UHD 4K
• Bagaimana Kelanjutan Aturan Untuk OTT Asing?
• Install Aplikasi Gather, Jodoh Mendekat??
• Maling Android Bakal Dibuat Gondok oleh Fitur Baru Google
• Selamat Tinggal BlackBerry Priv
• Segera Hadir! Smartphone Pertama Berbasis Snapdragon 823 Berasal dari China
• Tuntutan Pemblokiran Google dan YouTube Menuai Banyak Kecaman
• Android Langsung Mati Disentuh Maling
• Google Tango Sudah Bisa Dibeli

Asus Zenfone Max Dapat Pembaruan OS Marshmallow Posted: 08 Jun 2016 09:48 PM PDT Zenfone Max Bisa Upgrade Ke OS Marshmallow – Belum lama ini, diberitakan bahwa Asus secara resmi telah mengumumkan bahwa perilisan update operating system Marshmallow untuk perangkatnya yang bertajuk Zenfone Max ZC550KL sudah mulai berjalan. Pembaruan datang dengan mengusung software dengan kode 13.8.26.31 yang membawa perbaikan cukup signifikan. Perbaikan antara lain seperti TouchWiz UI, Google Now On Tap untuk pencarian dilayar ponsel yang aktif, Doze Mode, dan dukungan baterai lebih baik dan tahan lama. Selain itu, emoji pun dilaporkan juga turut hadir dengan mempelihatkan tampilan layar yang lebih segar dan menarik serta lebih atraktif. Namun, perlu diketahui bahwa setelah pembaruan selesai, pengguna tak akan lagi bisa menggunakan atau memiliki aplikasi Asus Email, Asus Calendar, dan Asus Pre-loaded. Kendati, perusahaan asal Taiwan tersebut memberikan saran kepada pengguna Zenfone Max ini untuk memanfaatkan Gmail, Google Calendar, dan Google Messenger yang sampai sekarang sering dialokasikan oleh mayoritas pengguna. Seperti yang dilansir dari gsm Arena pada Kamis (9/6/2016) disebutkan bahwa dalam kasus yang seperti ini, tampaknya setiap pengguna sudah bisa melakukan pembaruan pada setiap aplikasi perangkat Android dan bisa diunduh dari Google PlayStore satu per satu secara otomatis. Akan tetapi, hal yang perlu diingat dan dicatat bahwa pembaruan ini tidak mendukung APP2SD (utilitas untuk mengelola semua aplikasi yang telah terinstal pada perangkat). Oleh sebab itu, Asus menyarankan melakukan transfer semua aplikasi ke storage internal sebelum Anda memperbaruinya. Baca juga Harga Asus Zenfone Max ZC550KL 2016 dan Spesifikasi dan Harga Asus Zenfone 3 Ultra ZU680KL dan Spesifikasi.

Smartphone Moto E 2016 Bocor Posted: 08 Jun 2016 09:15 PM PDT Bocoran Moto E 2016 Mulai Terkuak – Tak terlalu lama sejak dihilangkannya embel-embel brand Motorola menjadi Moto, perusahaan saat ini tengah dikabarkan sedang mempersiapkan smartphone terbarunya. Smartphone tersebut bertajuk Moto E 2016. Untuk informasi mengenai spekulasi ini akhirnya terungkap melalui Mobile Xpose sebab telah melewati proses sertifikassi dari Bluetooth Special Interest Mobile. Di sisi lain, berdasarkan laporan yang dilansir dari Okezone.com, dikatakan bahwa ponsel yang berasal dari Schaumburg, Illinois Amerika tersebut akan hadir dengan bentangan layar seluas 5 inci berkualitas HD dengan memory internal berkapasitas 16 GB. Lalu untuk urusan dapur pacunya, smartphone tersebut akan dipersenjatai dengan Chipset MediaTek MT6735P SoC (System on Chips). Chipset tersebut akan didukung dengan RAM yang berkapasitas 2 GB. Sehingga, dengan kolaborasi antar kedua komponen tersebut, tentunya tak perlu diragukan lagi kemampuan canggihnya. Apalagi, seluruh komponen hardware yang terpasang tersebut akan berjalan di atas platform Android 6.0 Marshmallow yang dinekal memiliki berbagai macam fitur menarik dan update fitur yang atraktif. Kemudian, menginjak pada lini fotografi, smartphone canggih ini dibekali dengan kamera uatama yang memiliki resolusi 8 MP dan kamera depan memiliki resolusi 5 MP lengkap dengan berbagai macam fitur pendukung. Dengan melihat ukuran resolussi kamera yang diusung tersebut, tentunya akan menghasilkan jepretan yang cukup mumpuni. Berdasarkan laporan yang beredar, ponsel pintar ini jika dilihat memang sekilas hampir sama atau meemiliki kemiripan dengan Moto G4. Baca juga Harga Motorola Moto X Style 2016 dan Spesifikasi dan Harga Lenovo Moto G4 dan Spesifikasi.

Sony Ramaikan Pasar Gadget dengan Xperia X Posted: 08 Jun 2016 08:44 PM PDT Sony Luncurkan Xperia X Guna Perkuat Eksistensi – Guna mempertahankan dan mengekspansi pasarnya pada sektor smartphone, Sony hingga saat ini masih terus berjuang untuk memasarkan produk mereka dengan menghadirkan sebuah handset Xperia X di Kanada. Dilansir dari Okzone.com, disebutkan bahwa dalam pemberitahuan sebelumnya, pabrikan smartphone asal Negeri Matahari Terbit tersebut sebelumnya telah menjajakan dan membuka pendaftaran untuk membeli ponsel di India. Cara jitu tersebut memang dilakukan oleh Sony. Pasalnya, pangsa pasar di India hinga saat ini masih terus berkembang dengan cepat dan menjadi tonggak apabila ingin mempertahankan eksistensi dan masa depannya dalam dunia bisnis mobile. Tetapi, Sony sendiri telah menghadirkan perangkat kelas premium tersebut di Kanada dengan beberapa model baru Xperia yang dipasarkan dengan merk X. Hal tersebut seperti apa yang diberitakan Android Authority pada Kamis (9/6/2016) yang mneyeburkan bahwa smartphone akan segera dirilis dengan cara melalui operator besar seperti Bell dan Rogers dengan 2 tahap penjualan awal pada 23 Juni dan terakhir 14 Juli. Pembeli yang memilih Bell bisa memilih dengan warna hitam dan putih. Semengtara itu, pada Rogersw hanya akan disediakan dengan pilihan warna hitam. Terlpas dari hal tersebut, untuk masalah spesifikasi dari Sony Xperia X dibekali layar 5 inci dan menonjolkan kemampuan fotografinya. Kamera utama 23 MP dapat mengambil gambar dalam waktu 0,6 detik dan kamera depan didukung resolusi 13 MP. Jantung pacu ditenagai Chipset Snapdragon 650 dipasangkan RAM 3 GB dan storageinternal 32 GB. Berbicara operating system device telah menggunakan OS Android 6.0 Marshmallow. Di samping itu, Sony juga menghadirkan baterai dengan kekuatan 2.630 mAh. Sementara seri Xperia XA memiliki layar 5 inci. Pada lini kamera belakang 13 MP dan kamera depan 8 MP. Sementara mesin hardware ditopang Prosesor MediaTek Helio MT6755 SoC. Untuk memaksimalkan performa ponsel pabrikan asal Negeri Sakura itu sudah didukung dengan RAM 2 GB, dan kapasitas storage internal 16 GB yang dapat diperluas dengan slot kartu microSD. Baca juga Sony Xperia X Performance Rilis Bulan depan Untuk Pasar AS dan Situs Amazon Inggris Ungkap Harga dan Warna dari Sony Xperia X dan XA.

Wow!! Samsung Galaxy S8 Bakal Andalkan Layar UHD 4K Posted: 08 Jun 2016 08:19 PM PDT Samsung Galaxy S8 Tampil Dengan Layar Kualitas Tinggi – Belum lama ini, dilansir dari Ubergizmo pada Rabu (8/6/2016) dikabarkan bahwa seorang analisi perusahaan UBI Research di Korea mengungkpakan bahwa Samsung Galaxy S8 akan muncul dengan mengusung layar UHD dengan bentangan luas 5,5 inci. Selain itu, pihaknya juga telah memperkirakan bahwa kehadiran teknologi pada perangkat Samsung tersebut akan dimulai dirislis pada tahun 2017 mendatang. Di samping itu, smartphone garapan Samsung dengan bentangan layar seluas 5,5 inci sendiri memang selalu identik dengan jajaran Galaxy Note. Akan tetapi, pihah Samsung sendiri sebelumnya telah membrikan bocoran mengenai perangkat dengan mengusung laar 4K dan layar seluas 5,5 inci. Di sisi lain, UBI Research sendiri juga mengklaim bahwa peangkat tersebut akan menjadi next-gen dari Samsung S8. Dikutip dari Okezone.com, disebutkan bahwa hingga sekarang ini, beberapa smartphone flagship yang muncul di pasaran kebanyakan atau mayoritas masih mengusung teknologi layar QHD yang selama ini menjadi layar standar. Sementara itu, perangkat lain yang sudah mengusung teknologi layar UHD ini yaitu Sony Xperia Z5 Premium. Bukan tanpa alasan, penggunaan teknologi layar tersebut merupakan suatu tindakan atau sikap dari pilot untuk mendukung teknologi virtual reality (VR). Dengan demikian, pastnya dengan mengusung layar berteknologi UHD ini akan mendukung game berbasis VR yang memiliki visualisasi tampak lebih nyata. Baca juga Harga Samsung Galaxy C5 dan Spesifikasi dan Spesifikasi dan Harga Lenovo S850.

Bagaimana Kelanjutan Aturan Untuk OTT Asing? Posted: 08 Jun 2016 08:15 PM PDT Sudah Sejauh Mana Proses Pemberlakuan Aturan Bagi Over The Top? – Pada bulan Mei lalu, pemerintah telah mengumumkan bahwa saat itu tengah melakukan uji publik Rancangan Peraturan Menteri (RPM). Aturan tersebut bukan lain adalah terkait dengan penyediaan layanan aplikasi dan/atau konten melalui internet. Lalu, sejauh ini sedah sampai mana perkembangan peraturan tersebut? Dalam hal ini, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengatakan bahwa saat ini peraturan yang disebut sebagai RPM over the top itu telah selesai dalam tahap uji publik. Tepatnya pada tanggal 26 Mei lalu, semua masukan publik telah diterima oleh pemerintah. Saat ini, masukan juga naskah peraturan yang ada akan dimulai untuk mengatur Google, Facebook, Netflix, dan juga layanan sejenisnya, masih dalam proses pembahasan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Berdasarkan informasi yang dikutip dari KompasTekno, Kamis (09/06/2016), “Sudah selesai uji publik sejak akhir Mei lalu. Tapi sekarang masih proses. Kami sedang bahas dengan Kemenkeu untuk persoalan pajaknya,” Ungkap Rudiantara. Pihaknya lalu menambahkan, bahwa saat ini masih belum bisa memastikan waktu kapan selesainya pembahasan tersebut. Karena, selain dengan Kementerian Keuangan, RPM OTT juga akan dibahas dengan instansi pemerintah lainnya yang terkait. Itu artinya, masih belum ada keputusan bagaimana nantinya peraturan untuk para OTT asing tersebut. Di lain kesempatan, Kepala Pusat Informasi dan Hubungan Masyarakat Kemenkominfo, Ismail Cawidu mengatakan bahwa RPM OTT asing tersebut juga akan dibahas termasuk bersama Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia. “Kami berharap peraturan ini bisa selesai secepatnya lah,” pungkasnya. Seperti yang sempat dibahas beberapa waktu lalu, bahwa peraturan RPM tersebut nantinya salah satu adalah akan meminta para penyedia layanan OTT mendirikan badan usaha tetap (BUT) di Tanah Air. Hal tersebut tentu berkaitan dengan pajak yang juga harus ditanggung oleh para perusahaan. Selain itu, yang merupakan bagian dari naskah tersebut yang saat ini masih belum dibakukan adalah untuk meminta penyedia layanan membersihkan diri dari konten-konten bernuansa pornografi dan juga kekerasan. Untuk poin ini juga untuk mengantisipasi agar ke depannya tak akan ada masalah lagi seperti tuntutan yang baru saja diajukan ICMI terhadap Google dan YouTube. Baca juga Permintaan ICMI Terkait Pemblokiran Google dan YouTube Dikecam Banyak Pihak dan Akhirnya Keputusan Menkominfo Haruskan OTT Asing Bayar Pajak

Install Aplikasi Gather, Jodoh Mendekat?? Posted: 08 Jun 2016 08:06 PM PDT Gather, Aplikasi Pencari Jodoh – Bagi seseorang yang berstatus jomblo,  urusan jodoh memang  selalu menjadi perbincangan yang menarik. Apalagi dengan adanya beberapa aplikasi yang mendukung pencarian jodoh. Belum lama muncul aplikasi jodoh yang bernama Tinder, kini kabar terbaru menyebutkan jika telah muncul kembali aplikasi serupa yang diberi nama dengan Gather. Aplikasi jodoh Gather ini dibuat oleh Jim Yang yang pernah menjadi angel investor dan advisor di sejumlah start up di Amerika Serikat. Meskipun aplikasi Gather ini dibuat mirip dengan Tinder, namun Gather diklaim mempunyai keunggulan lebih. Jika Tinder mempertemukan penggunanya dengan orang asing, beda dengan Gather yang mencoba mempertemukan penggunanya dengan orang dalam atau orang sudah dikenalnya. Dalam hal ini yang dimaksud dengan orang dalam adalah orang yang dikenalnya dari dalam lingkaran Facebook termasuk lingkaran kedua dan ketiga (teman dari teman). Gather ini juga bisa mempertemukan seseorang secara berkelompok. Dari penampilannya, aplikasi ini mempunyai antarmuka (user interface) dan pengalaman (user experience) yang menarik. Pengguna cukup masuk ke aplikasi Gather melalui akun Facebook, kemudian pengguna langsung bisa mencari calon pasangannya. Nantinya mereka akan mendapatkan informasi singkat mengenai foto profil, pekerjaan, kesamaan hobi dan teman. Jika menyukainya maka mereka bisa melihat profil masing-masing secara lengkap dan bisa juga berkirim pesan. Selain itu, aplikasi ini juga mirip dengan Uber. Dimana bisa mencari jodoh sesuai dengan lokasi. Sebagai contoh jika ada dua orang yang sama-sama sedang berada di halte X, maka keduanya bisa terhubung melalui Gather dan aplikasi ini juga memberikan informasi kapan pengguna bisa bertatap muka di dunia nyata. Bagi pengguna perempuan pun bisa memanfaatkan aplikasi ini untuk membuat pertemuan dengan memilih salah satu dari empat aktivitas yang meliputi Makan siang (lunch), minum kopi (coffee), minum (drinks), atau aktivitas sepulang kerja (after-hours). Sebagai informasi, jumlah dari pengguna aplikasi Gather ini telah mencapai 300.000 pengguna aktif setiap bulan di seluruh dunia. Dan untuk Indonesia sendiri menyumbang angka 100.000 pengguna. Baca juga Situs Berbagi Video YouTube Berawal Dari Jasa Cari Jodoh dan Terpikir Mencoba Aplikasi Pencari Jodoh?.

Maling Android Bakal Dibuat Gondok oleh Fitur Baru Google Posted: 08 Jun 2016 07:48 PM PDT Google Punya Cara Bikin Maling Android Mati Kutu – Ponsel Android Anda Dicuri orang? Nah, sekarang kita bisa membuat si maling menjadi kesal lantaran ponsel yang telah dicurinya susah payah sama sekali tak bisa digunakan lagi. Kali ini, Google tengah menyiapkan sebuah fitur baru yang khusus akan membuat para maling smartphone kesan dan gondok sendiri. Bukan hanya akan bisa mengapus data dari jarak jauh saja (remote wipe). Nantinya, fitur yang disebut dengan “kill switch” ini juga akan bisa mematikan smartphone Android dari jarak jauh. Mematikan di sini, dalam artian mati total dan ponsel sama sekali tak bisa digunakan lagi (bricked). Keberadaan dari fitur ini, berdasarkan informasi dari ZDNet yang dilansir dari halaman KompasTekno, Kamis (09/06/2016) akan diketahui lewat command yang diselipkan oleh Google ke Android Open Souche Project (AOSP), minggu lalu. Itu artinya, mulai sekarang akan semakin banyak para pabrikan ponsel Android yang bisa menerapkan fitur “kill switch” ke produknya masing-masing. Hal ini tentu saja untuk menghindari pencurian data pengguna saat ponsel smartphone Androidnya dicuri seseorang. “Saat recovery dimulai dengan -brick, maka perangkat akan melakukan brick dengan menghapus semua petisi seperti yang terdaftar di /etc/recovery.brick,” begitulah penjelasan di laman AOSP. Pabrikan smartphne Android nantinya akan bisa menentukan partisis mana saja yang dikehendaki, termasuk kartu memori microSD yang juga bisa dihapus saat fungsi brick berjalan. Nah, fitur ini akan dapat menghapus secara keseluruhan bagian recovery, boot, dan bootloader sehingga perangkat Android tersebut hampir tak mungkin bisa dihidupkan kembali. Selain dengan fitur brick seperti yang telah dijelaskan, pengguna sebetulnya juga bisa menjalankan remote wipe dengan menggunakan Android Device Manager. Dengan menggunakan fitur remote wipe, perangkat nantinya akan bisa melakukan factory reset serta menghapus semua file seperti foto, video meskipun tak lagi berada di tangan pengguna. jadi, resiko penyalahgunaan foto-foto ataupun video bisa diminimalisir meskipun fitur ini tak menjamin seluruh data di kartu memori akan ikut terhapus. Nah, dengan begitu dijamin para maling akan kapok untuk mencuri ponsel Android Anda! Baca juga Google Tango di Bawah 7 Juta Rupiah dan Pembaruan Terbaru Google My Account Bisa Cari Ponsel yang Hilang

Selamat Tinggal BlackBerry Priv Posted: 08 Jun 2016 07:06 PM PDT Blackberry Priv Semakin Ditinggalkan Penggunanya – Berita kejatuhan Blackberry mulai santer terdengar lagi. Setelah berita penurunan angka penjualan yang tak menyenangkan, sebelumnya Blackberry sempat diberitakan mengalami kesulitan keuangan yang diakibatkan oleh seretnya bisnis Blackberry. Kali ini kabar tak mengenakkan muncul kembali pada produk Blackberry. Setelah sebelumnya senjata utama Blackberry melalui Blackberry Priv dinyatakan tak terlalu laku, kali ini Blackberry Priv yang sudah terlanjur laku malah dikabarkan dikembalikan oleh penggunanya. Sebagaimana diwartakan Kompas (9/6/2016), Blackberry Priv di Amerika Serikat berangsur-angsur dikembalikan oleh penggunanya kepada penjual. Kali ini operator seluler AT&T bertindak sebagai penjual eksklusif varian Blackberry Priv di Amerika Serikat. Sebagai penjual eksklusif, operator AT&T sebelumnya memperediksi bahwa Blackberry Priv akan laku di pasaran. Prediksi ini karena adanya asumsi bahwa Blackberry Priv yang masih memiliki keyboard fisik akan segera diburu oleh pecinta keyboard fisik yang memang lebih mudah digunakan ketimbang layar sentuh saat ini. Sayangnya, prediksi tersebut salah besar dan terpaksa membuat AT&T menerima pengembalian produk Blackberry Priv tersebut dari konsumen. Hal ini emmang dapat dilakukan di Amerika Serikat. Pasalnya, hukum yang mengatur tentang konsumen di negara itu secara tegas memberikan kesempatan pada konsumen untuk mengembalikan barang yang dibelinya secara langsung bahkan hanya karena alasan tak puas terhadap barang tersebut. Indikasi ini memang menjadi tolak ukur penting. Pasalnya, selain kalah dalam bagian pasar yang mengasumsikan konsumen masih cinta terhadap keyboard fisik, dari segi produk sendiri bisa dinyatakan gagal memenuhi ekspektasi konsumen yang terlanjur menggunakannya. Hal ini tentunya akan semakin memperparah kondisi pasar Blackberry khususnya di Amerika Serikat. Padahal, sebagaimana diketahui, sebelumnya Blackberry Priv sudah disuguhi update OS Android Marshmallow yang merupakan sistem operasi terbaru dari Android. Tujuannya tentu selain untuk meningkatkan penjualan pada stok lama, pengguna yang sudah terlanjur menggunakan akan merasa lebih nyaman untuk menggunakannya. Sayangnya, strategi ini nampaknya tak berhasil sama sekali beradasarkan kejadian ini. Jika melihat senjata Blackberry berikutnya yang kabarnya akan mengusung rasa Android yang lebih kental daripada rasa Blackberry, maka dapat dipastikan haluan Blackberyy ke depan bukan lagi mempertahankan eksklusivitas produknya. Baca juga BB Priv Update Ke Android M dan Spesifikasi Blackberry Hamburg Kian Beredar.

Segera Hadir! Smartphone Pertama Berbasis Snapdragon 823 Berasal dari China Posted: 08 Jun 2016 07:04 PM PDT LeEco Segera Luncurkan Smartphone Pertama dengan Chipset Snapdragon 823 – Belum juga reda gencarnya smartphone premium dengan chipset Snapdragon 820 yang siap memberikan kinerja olah data super kencang juga responsif. Nah, kini kehadiran generasi terbaru yang lebih sangar telah mulai digembar-gemborkan, yaitu Snapdragon 823. Chipset produksi Qualcomm ini kabarnya akan memulai debut perdananya pada sbeuah smartphone buatan China, LeEco. Berdasarkan informasi Digital Trends yang dirangkum melalui halaman KompasTekno, Kamis (09/06/2016) mengatakan bahwa ponsel pertama dengan Snapdragon 823 ini bakal diperkenalkan secara resmi oleh LeEco pada ajang Mobile World Congress di Shanghai, China pada akhir bulan Juni mendatang. Chipset Snapdragon 823 ini diprediksi akan memiliki spesifikasi teknis yang mirip dengan Snapdragon 820. Hanya saja, memiliki clock speed dan unit pengolahan grafis yang diklaim bakal lebih tinggi dan lebih bertenaga. Meski sesumbar bakal mengusung chipset tersebut, namun LeEco sendiri masih belum mengungkap informasi terkait ponsel terbaru yang akan diproduksinya tersebut. Selain itu, rumor terkait hadirnya chipset Snapdragon 823 ini juga mencuat bersamaan dengan bocoran kehadiran Samsung Galaxy Note 6. Kabarnya, phablet terbaru besutan Samsung tersebut bakal tersedia juga dalam varian chipset Snapdragon 823 selain varian dengan chipset buatannya sendiri, Exynos. Kabar lain juga mengatakan bahwa Asus Zenfone 3 Deluxe juga digosipkan bakal tersedia juga dalam varian chipset Snapdragon 823. Sementara banyak spekulasi ponsel-ponsel yang akan menggunakan chipset terbarunya, Qualcomm sendiri masih belum resmi mengumumkan keberadaan Snapdragon 823. Namun, kehadiran Snapdragon 823 ini memang menjadi kabar baik bagi para produsen smartphone premium yang menawarkan performa kerja tangguh. Kemungkinan, ponsel-ponsel dengan chipset tersebut akan mulai bermunculan di pasaran pada akhir tahun ini atau awal tahun 2017. Hal ini mengingat, untuk penggunaan Snapdragon 820 sendiri masih terbilang jarang. Jika diperhatikan, model teratas dari pabrikan processor Qualcomm adalah Snapdragon 820 yang telah digunakan untuk model-model andalan seperti Samsung Galaxy S7, HTC 10, dan LG G5. Ponsel dengan mesin dari Snapdragon 820 saja sudah sangat gahar, apalagi menggunakan versi atasnya Snapdargon 823. Jika LeEco benar akan meluncurkan ponsel pertama dengan chipset tersebut, itu artinya LeEco akan memiliki senjata andalan berkekuatan paling gahar, tak tertandingi. Baca juga Sepeda Gunung Pintar dari LeEco Usung RAM 4 GB dan Pemain Baru, LeEco Hadirkan Perangkat dengan Processor 10 Core

Tuntutan Pemblokiran Google dan YouTube Menuai Banyak Kecaman Posted: 08 Jun 2016 06:36 PM PDT Permintaan ICMI Terkait Pemblokiran Google dan YouTube Dikecam Banyak Pihak – Baru-baru ini memang tengah ramai berita terkait tuntutan ICMI agar pemerintah blokir Google dan YouTube. Sejak Selasa, 7 Juni 2016 kemarin, kabar ini cukup gencar dibahas oleh semua pihak. Kabarnya, tuntutan ini disebabkan karena kedua layanan ini menjadi tempat penyebaran konten-konten pornografi dan kekerasan. Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia meminta pemerintah untuk bertindak tegas dan memblokir keduanya. Namun, rupanya permintaan pemblokiran Google dan YouTube tersebut dikecam oleh banyak pihak. Dalam hal ini, DPR juga turut mengomentarinya. Wakil ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Meutya Hafid seperti yang dirangkum dari halaman KompasTekno, Kamis (09/06/2016) mengatakan tidak setuju atas permintaan tuntutan pemblokiran Google dan YouTube lantaran masalah pornografi dan kekerasan. Pasalnya, kedua situs tersebut juga merupakan jalur akses ke berbagai informasi dan juga bisa digunakan sebagai hal positif. Pihaknya mengatakan, “Kalau menurut saya mestinya konten saja yang diblokir, bukan situsnya. Lalu Menkominfo membuat polisis cyber untuk emngawasi berbagai konten yang tidak sesuai ketentuan. Jangan blokir Google dan YouTube-nya. Bukan hanya pihak DPR saja, dari seorang pakar internet juga menganggap permintaan tersebut adalah salah kaprah. Berdasarkan pendapat dari pakar industri internet, Nukman Luthfie juga mengatakan bahwa dnegan diblikirnya kedua situs tersebut, maka akan menutup ruang kreatifitas netizen. Pasalnya, jika melihat kondisi saat ini, pemanfaatan Google dan YouTube juga sebagai media informasi untuk berbagai kreativitas baru yang juga bermanfaat. “Blokir buat apa? Ini artinya menutup akses informasi,” Ujarnya. Selain pihak-pihal luar yang tak seide dengan ICMI, rupanya pihak internal dari ICMI sendiri juga ada yang menyatakan ketidak setujuannya. Ilham Akbar Habibie, selaku Wakil Ketua Umum ICMI Bidang Iptek, Inovasi, dan Kewirausahaan justru memandang bahwa Google dan YouTube sebenarnya tak perlu diblokir. Pihaknya juga sempat mengatakan bahwa di sisis lain Google dan YouTube juga memiliki lebih banyak manfaatnya daripada mudaratnya. Masih banyak konten bermanfaat yang diperoleh dari kedua situs tersebut. Melihat banyak kecaman stersebut, nampaknya pemerintah tidak akan menyetujui tuntutan dari ICMI. Menanggapi tuntutan, Google sendiri tak banyak berkomentar. Dari informasi yang dilansir melalui KompasTekno, pihak perusahaan raksasa tersebut Jason Tedjasukmana selaku Head of Communication Google Indonesia haya mengirim sebuah pesan singkat, tanpa basa-basi. Pesan terseut berisi tautan untuk melihat tips dan trik bagaimana agar orang tua bisa mengontrol tayangan di YouTube yang dilihat anaknya. Jadi, meski YouTube memang sifatnya bebas karena penggun abis amnegunggah konten apapun, namun untuk penonton bisa menyaring tontonan yang sekiranya sesuai dan mendidik bagi anak-anak. Baca juga Konsekuensi Tolak Bayar Pajak, Operasional Kantor Google Perancis Dihentikan Paksa dan Aplikasi Buatan Anak Bangsa Dinilai Siap Gantikan Facebook dan Google

Android Langsung Mati Disentuh Maling Posted: 08 Jun 2016 06:29 PM PDT Kill Switch Akan Mematikan Android Selamanya – Jika pabrikan ponsel pada umumnya berfokus untuk menghasilkan ponsel pintar yang lebih lama kehidupannya, nampaknya hal tersebut agak berbeda dengan Google. Pasalnya, kali ini Google sedang mengembangkan fitur untuk membunuh perangkatnya dalam waktu singkat. Tentu, hal ini dilakukan dengan sengaja karena alasan tertentu. Dilansir dari Kompas (9/6/2016), Google bisa dikatakan memahami penggunanya dengan menanamkan fitur bernama Kill Switch. Fitur ini sebenarnya dibuat untuk mencegah maling berbuat banyak pada ponsel yang dicurinya tersebut. Pasalnya, untuk sebagai orang kelas atas, ketimbang memikirkan kehilangan ponselnya, data merupakan hal yang lebih penting dari harga tersebut. Hal ini sebelumnya dilakukan oleh Google melalui remote wipe yang nampaknya kurang efektif lantaran perlu diaktifkan terlebih dahulu oleh si pemilik pasca kemalingan. Itupun, jika perangkat terhubung dengan internet dan/atau jaringan seluler. Jalan satu-satunya adalah menempatkan kill switch pada Android. Sakelar ini bukan merupakan sakelar fisik melainkan sakelar sistem dengan konsep terbuka. Artinya, Google akan membebaskan apra vendor telepon pintar untuk menuangkan logika aktivasi kill switch ini. Bisa karena salah memasukkan password, bisa mekanisme booting yang salah, dan sebagainya. Secara umum, akibat kill switch ini adalah membuat Android bricked. Bricked sendiri merupakan istilah umum yang digunakan oleh developer Android untuk menamai kondisi ponsel pintarnya yang sudah menjadi batu bata (brick) alias tak berfungsi lagi. Hal ini bisa berarti ponsel pintar dalam keadaan mati total (hard-bricked), maupun bootloop (softbricked). Sederhananya, kill switch akan melakukan flashing terhadap program yang sudah ditanamkan sebelumnya di internal memory ketika diaktifkan. Program tersebut berisi serangkaian kode untuk menghancurkan Android dari dalam. Secara sederhana, jika seluruh file system Android dihapus, niscaya Android akan segera menjadi batu bata hal inilah yang dituangkan dalam program tersebut. Alhasil, para maling akan segera kesal karena tak mendapatkan apa yang diinginkannya. Namun demikian, konsep kill switch ini bakal seperti pedang bermata dua. Pasalnya, tak jarang pemilik Android yang melakukan kesalahan pada ponsel nya sendiri seperti salah memasukkan password atau salah emenkan tombol ketika booting. Bukan tak mungkin, jika fitur ini dapat menjadi senjata makan tuan di masa depan. Baca juga Google Rombak Sistem Operasi Android dan Pembaruan Terbaru Google My Account Bisa Cari Ponsel yang Hilang.

Google Tango Sudah Bisa Dibeli Posted: 08 Jun 2016 06:04 PM PDT Google Tango di Bawah 7 Juta Rupiah – Ekspansi Google dalam dunia infromasi digital mulai menyentuh bayangan-bayangan fiksi ilmiah. Beberapa diantaranya memang sudah lama menjadi kenyataan, namun sangat mahal untuk diraih konsumen umum. Tugas utama Google adalah memenyampaikannya pada masyarakat denagn lebih murah. Sebagaimana Google Cardboard yang mampu menawarkan pengalaman virtual reality melalui karton kardus, kali ini Google siap menyediakan proyek Tango untuk di bawa ke masyarakat luas. Proyek Tango sendiri merupakan proyek yang sudah lama dihembuskan. Secara singkat, proyek ini bertujuan untuk melakukan pemetaan spasial berbasis kamera. Artinya, kamera digunakan untuk dapat melakukan perekaman ruang di sekitar perangkat yang kemudian mampu mengkalkulasi berbagai hal spasial sehubungan dengan struktur ruang yang direkamnya tersebut. Tentu, hal ini akan membawa pengembangan baru ke dunia manusia modern. Pasalnya, Google telah menjanjikan bahwa teknologi ini mampu mempermudah katakanlah pemetaan dalam ruangan suatu gedung. Bisa dibayangkan Google Map versi gedung tertentu pastilah sangat memudahkan berbagai kalangan. Saat ini Google telah mengumumkan banderol harga Proyek Tango ini. Setidaknya, perangkat lengkap Proyek Google Tango ini dibanderol sebesar 512 USD. Itu artinya, perangkat ini seharga tablet premium bahkan lebih murah di 6.6 jutaan Rupiah. Harga tersebut termasuk sensor Motion tracking camera, 3D depth sensing, Accelerometer, Ambient Light, Barometer, Compass, GPS, dan Gyroscope yang siap mengantarkan proyek ini sebagaimana tujuan awalnya. Untuk masalah spesifikasi lain, bisa dibilang masih sama dengan tablet kelas menengah atas dengan layar 7 inci, RAM 4 GB, dan 128 GB memori internal. Bahkan, tablet ini juga masih disisipi  SIM Card yang sepertinya dapat digunakan untuk transmissi data hasil pengambilan gambar. Sayangnya, kamera yang diberikan hanya 4 MP pada bagian belakang dan 1 MP pada bagian depan. Tentunya, jangan harap kamera tersebut akan menampilkan gambar yang apik bagi mata manusia. Pasalnya, kamera tersebut ditujukan untuk pengoleksian data spasial, bukan untuk dokumentasi yang biasa dilakukan oleh pengguna. Tentu, sebagaimana tujuannya semula, perangkat proyek Tango tersebut masih disebut sebagai developer kit yang dibubuhi tanda bintang ‘These development kits are not consumer devices and will be available in limited quantities’ pada setiap pembeliannya. Otomatis, walaupun harganya tak sampai 7 juta rupiah, pengguna Android umum dipastikan akan kecewa jika memaksakan memiliki produk ini sekarang. Baca juga Proyek Ponsel Google Ara Segera Hadir Tahun 2017 Mendatang dan Begini Kemampuan Augment Reality dari Project Tango Google.

You are subscribed to email updates from Begawei.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.	Email delivery powered by Google
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States