PROMO SANDISK :

PROMO SANDISK :
Flash Drive Android

Harga HP

Rabu, 07 Desember 2016

Gizmo Indonesia

Gizmo Indonesia


PT Astar Asia Global Meluncurkan Mobile Gaming ASTARK

Posted: 07 Dec 2016 03:39 AM PST

PT Astar Asia Global (ASTARK) – perusahaan start-up lokal di bidang game development bersama PT ARE Teknologi Kreasi (AR&Co) resmi meluncurkan mobile gaming app ASTARK: Football, pada tanggal 4 Desember 2016 di Jakarta. Mobile gaming app ini merupakan aplikasi game sepak bola pertama yang menggunakan konsep augmented reality (AR) trading cards. Dengan teknologi AR trading cards tersebut, ASTARK mampu menghadirkan permainan sepak bola online menjadi lebih nyata.

foto-1a

Pesepak bola Indonesia sekaligus Founder ASTARK, Arthur Irawan mengatakan aplikasi ASTARK hadir untuk menghubungkan penggemar sepak bola di tanah air dengan pemain sepak bola favorit mereka. "Kami ingin membuat sebuah wadah interaksi yang unik untuk pengemar sepak bola di Indonesia melalui augmented reality (AR) trading cards game serta channel online ASTARK."

Arthur menambahkan, "Pengguna dapat mengunduh aplikasi ASTARK secara gratis di Google Play dan membeli trading cards di situs resmi ASTARK www.astark.co dan seluruh gerai Alfamart di Jabodetabek. Satu paket kartu terdiri dari satu kartu player, satu kartu training dan satu kartu booster dengan harga hanya Rp.19,900,-. It's gonna be really fun."

ASTARK merupakan gabungan dari permainan sepak bola dengan konsep AR trading card games. Aspek AR merupakan teknologi terbaru yang belum pernah diterapkan pada mobile gaming app sepak bola. Inti dari seluruh permainan ini adalah berkompetisi melawan pengguna lain untuk membuktikan siapa yang mampu membangun dan melatih tim terbaik serta memiliki taktik yang terbaik. Lawan akan dipilih secara acak, tetapi pemain dapat melawan pemain lain yang ada di daftar pertemanan mereka.

foto-4a

Teknologi AR pada ASTARK dikembangkan oleh AR&Co, perusahaan pengembang teknologi inovasi dan AR terbesar di Asia. Teknologi AR saat ini diprediksi akan menjadi daya tarik di industri teknologi di tahun mendatang. Hal ini pun ditegaskan oleh Daniel Surya selaku CEO dan Co-Founder dari AR Group, “Sejak awal, kami selalu yakin bahwa teknologi Augmented Reality akan semakin memiliki peranan penting di berbagai sektor, dan tidak lama lagi akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keseharian kita. Peluncuran AR Trading Card ini menjadi bukti bersejarah bahwa kini teknologi Augmented Reality dapat dinikmati secara massive di Indonesia yang merupakan negara dengan market size terbesar ke-4 di dunia.”

foto-4b

Sementara itu, Peter Shearer, Co-Founder AR&Co dan AR Group mengatakan Augmented reality trading cards games merupakan suatu hal yang baru di industri mobile gaming app. "Sampai saat ini belum ada mobile gaming app di olahraga sepak bola yang menggunakan konsep ini. Kami dengan bangga mengklaim bahwa ASTARK merupakan mobile gaming app sepak bola pertama yang menggunakan teknologi ini."

foto-3

Pasar game online di Indonesia saat ini tengah berkembang pesat. Menurut statisitik Newzoo tahun 2015, 52% pasar game di Indonesia didominasi game mobile. Selain itu Laporan App Annie 2015 Retrospective, jumlah pemain game mobile aktif merupakan yang terbesar di Asia Tenggara dengan 30,7 pengguna. Dari seluruh pemain game mobile tersebut, 49% menghabiskan uang untuk game lebih besar dari seluruh wilayah Asia Tenggara dengan rata-rata 45%.

"Melihat pasar game online yang menjanjikan, kami sangat optimis ASTARK dapat tumbuh menjadi aplikasi yang diminati masyarakat Indonesia. Kami juga akan terus berinovasi untuk memastikan aplikasi ini menggunakan teknologi terbaru untuk mendukung keseruan para pemain." tutup Peter.

The post PT Astar Asia Global Meluncurkan Mobile Gaming ASTARK appeared first on Gizmo Indonesia.

JOOX Memimpin Industri Musik Streaming di Indonesia

Posted: 07 Dec 2016 02:05 AM PST

Aplikasi musik streaming, JOOX memimpin industri musik streaming di Indonesia. Terpilih sebagai layanan musik streaming terfavorit di empat negara Asia, termasuk Indonesia. Hal ini disampaikan dalam studi yang dilakukan oleh McKinsey mengenai bagaimana digitalisasi membawa pengaruh positif dalam perkembangan ekonomi Asia, termasuk dalam sektor industry musik. Studi ini juga memaparkan bahwa pendapatan musik digital di Asia tumbuh lebih cepat dari industri musik dalam skala global. Industri musik digital di Asia tumbuh sebanyak 8.8 persen per tahun dengan prediksi kenaikan sebanyak 15 persen pada tahun 2020.

1-1

Sejalan dengan hal ini, International Federation of the Phonographic Industry (IFPI) melalui Global Music Report 2016 menjelaskan peningkatan angka pengguna smartphone serta pengembangan infrastruktur berbasis internet turut mendukung perkembangan industri musik digital, khususnya layanan musik streaming. McKinsey juga menjelaskan, pada awal tahun 2011, pendapatan dari unduh lagu 72 persen lebih tinggi bila dibandingkan pendapatan musik digital. Namun di tahun 2015, rasio ini berubah menjadi 43 persen untuk musik digital berbanding 45 persen pendapatan unduh lagu.

4

Benny Ho Senior Director Tencent mengungkapkan berubahnya pola konsumsi musik merupakan sebuah potensi besar yang masih akan terus berkembang dalam dunia digital.
Hal ini mendorong Tencent untuk terus mengembangkan platform digital music JOOX, yang tidak hanya selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan konten musik berkualitas, namun juga mengembangkan sebuah platform yang dapat terintegrasi sebagai strategi bisnis perusahaan secara keseluruhan.

"Tidak dapat dipungkiri perubahan model bisnis dalam industri musik turut mempengaruhi strategi pemasaran perusahaan lainnya yang mulai melirik platform digital sebagai medium yang dapat membantu para pemasar untuk menyentuh segmentasi pasar yang lebih tepat sasaran," ungkapnya.

4-2

pertama kali diluncurkan pada tahun 2015, JOOX menawarkan solusi bagi konsumen untuk mendapatkan konten musik secara legal serta memberikan kanal distribusi baru bagi label musik. Kehadiran JOOX juga membantu mengakselerasi perkembangan industri musik dengan cara menjaga hak cipta karya kreatif. Tahun ini, JOOX menjadi salah satu aplikasi yang sangat diminati dan dominan untuk platform IOS dan Google Play serta menjadi nomor 1 di kategori aplikasi musik streaming berdasarkan survey AppsAnnie.

Data yang diperoleh untuk memenuhi keinginan pengguna akan konten musik berkualitas, membuat JOOX dengan mudah menganalisa tingginya potensi para penikmat musik di Asia. "JOOX membuka peluang bagi perusahaan untuk menyentuh pasar anak muda dan urban melalui data yang kami miliki. Melalui cara ini para pelaku bisnis dapat menyampaikan pesan perusahaan ke audiens yang tepat dan meningkatkan efisiensi perusahaan," tambah Benny.

4-1

JOOX menggandeng Telkomsel sebagai rekan dalam menyasar konsumen di Indonesia. JOOX juga memperluas jaringannya dengan menjalin kerja sama dengan label musik internasional dan lokal, seperti Sony Music, Universal, Warner Music, Musica Trinity, Aquarius, Nagaswara serta label independent lainnya. Selain itu, JOOX juga kerap menyelenggarakan event mini concert bernama JOOX LIVE untuk memenuhi kebutuhan para penikmat musik di Indonesia.

"Sebagai pemain terkuat di Asia, kami terus meningkatkan kualitas dan berinovasi untuk memenuhi keinginan pecinta musik di Indonesia. Di perayaan satu tahun JOOX di Indonesia, kami juga memperkenalkan inovasi terbaru kami, V-Station yang memberikan kesempatan bagi penikmat musik dan para musisi untuk saling berkomunikasi. Fitur terbaru ini memberikan pengalaman video chatting yang berbeda dari sebelumnya. Kami sangat senang dapat menjadi satu-satunya penyedia layanan musik streaming yang memiliki fitur unik ini," jelas Benny.

"Kami juga berharap JOOX dapat membuka kesempatan bagi perusahaan untuk menjangkau pasar anak muda melalui ketertarikan mereka dalam musik. Semoga ke depannya JOOX dapat menjadi medium pemasaran baru bagi seluruh perusahaan industri kreatif digital di Indonesia," tutup Benny.

The post JOOX Memimpin Industri Musik Streaming di Indonesia appeared first on Gizmo Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...