| ASUS Buka Pre-Order ZenFone Go ZB690KG di Indonesia Posted: 14 Dec 2016 09:23 AM PST  Seri Zenfone Go besutan ASUS tercatat sebagai lini seri smartphone yang laris di pasaran. Kini ASUS telah membuka tahap pemesanan untuk produk terbarunya di lini Zenfone Go, yakni model Zenfone Go ZB690KG.
Berbagai benefit yang bisa didapatkan oleh pengguna dari program pemesanan awal ini, di antaranya adalah penawaran fasiltas installment atau cicilan 0% dan gratis pengiriman. Bagi yang ingin pre-order bisa melalui mitra-mitra ASUS di Bhinneka, Erafone, Lazada, Dinomarket atau Mataharimall.com, yang dimulai 13-20 Desember 2016.
Zenfone Go ZB690KG memiliki kelebihan yang salah satunya pada ukuran layar, dimana tampil lega 6,9 inci. Terdapat juga kids mode yang membantu para orang tua untuk mengontrol penggunaan perangkat ini oleh anak-anak mereka.
ASUS ZenFone Go ZB690KG memiliki desain lebih mirip dengan sebuah tablet dibanding smartphone pada umumnya. Desain ini juga dilengkapi dengan metallic-coated frame yang akan menampilkan kemewahan dari ASUS ZenFone Go ZB690KG. Ukuran layar sebesar 6.9" mampu menampilkan konten multimedia secara maksimal dan sangat bersahabat untuk diajak bermain games. Chip yang dipakai Qualcomm SnapdraGon Quad Core 200.
Layar Zenfone Go ZB690 berteknologi IPS pada resolusi 1280x720 piksel (HD). Layar ini juga sudah memiliki lapisan anti bekas sidik jari (anti fingerprint coating) yang akan membantu pengguna mendapatkan layar yang lebih bersih terhadap fingerprint yang timbul abat sentuhan jari kita ke layar. Berbekal layar 6.9” tentu saja pengguna bisa menikmati secara maksimal konten multimedia dan games bersama keluarga.
Di bagian sisi depan terdapat metallic-coated frame yang menampilkan kemewahan. Lapisan metallic-coated frame dekoratif tersebut dibuat menggunakan teknologi yang disebut Non Conductive Vacuum Metallization (NCVM). Dengan metode ini, lapisan metallic memiliki kualitas lebih tinggi dan mampu melindungi display dengan lebih baik.
Kamera ASUS ZenFone Go ZB690KG menyediakan kamera PixelMaster 2.0 dengan resolusi 8MP serta apertur yang besar yakni f/2.0. Fitur tersebut dapat menyempurnakan pengambilan foto di kondisi pencahayaan redup dan dapat mengurangi noise hingga 400 persen dan meningkatkan kontras hingga 200 persen. Baterainya? Berkapasitas 3480 mAh. Soal harga terbilang murah, yakni Rp1.499.000. (wr/wr)
Model : ASUS ZenFone Go ZB690KG
CPU : Qualcomm SnapdraGon 200 Quad Core 1.2GHz
GPU : Adreno 302
RAM : 1GB; Storage 8GB + 5GB ASUS Webstorage gratis + 100GB Google Drive selama 2 tahun
Micro SD : Up to 128GB
Connectivity : Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, Wi-Fi direct, Hotspot, Bluetooth 4.0
Network GSM 850 / 900 / 1800 / 1900, HSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100
Speed HSPA 42.2/5.76 Mbps
SIM Card : Micro SIM slot + MicroSD slot
Navigation : GPS, AGPS, GLONASS, Beidou
Display: 6.9" 1024x600, IPS display with 178' wide view angle, Anti-Fingerprint Coating
Video : Video Recording MPEG-4 1080 @30fps, Playback MPEG-4 up to 1080p
Baterai: Lithium-Polimer 3.480 mAh
3G Standby time: Up to 735 hours
3G Talk time: Up to 20 hours
Web Browsing (Wi-Fi): Up to 16 hours
Main Camera : 8.0 Megapixel, f/2.0, Autofocus, dual-LED flash
Front Camera: 2MP
Sensor: Accelerometer, gyro, proximity, compass
Audio: Dual Microphone dengan Noise Cancellation, ASUS SonicMaster untuk suara lebih jernih
OS : Android L with next-gen ZenUI
Dimension : 101.4 x 187.96 x 8.85mm
Weight : 265g
Warna : White, Gold, Gray
Harga : Rp1.499.000 |
| Android 7.0 Nougat Segera Hampiri ASUS Zenfone 3 ZE552KL Posted: 14 Dec 2016 07:35 AM PST  Perangkat Zenfone 3 menjadi unggulan ASUS di pasar ponsel Indonesia. Setelah model Zenfone 3 ZE520KL hadir, kini giliran varian Zenfone 3 ZE552KL yang masuk ke pasaran.
Dibandingkan model seniornya, ZE552KL tampil membawa spesifikasi lebih apik. Salah satunya dengan penambahan RAM menjadi 4GB, memori internal menjadi 64GB dan kapasitas baterai yang ditingkatkan menjadi sebesar 3.000mAh. Selain itu seri ZenFone 3 versi 5,5 inci ini semakin mendorong pengguna untuk mengeksplorasi hobi fotografi, lebih menikmati multimedia, dan melakukan makin banyak hal dengan smartphone.
 Desain ponsel pintar Zenfone 3 ZE552KL menggunakan balutan lapisan kaca yang elok dan kuat. Panelnya mendukung kontur sudut 2.5D yang merekat pada metal frame untuk menghadirkan tampilan dan daya genggam yang lebih baik. Sensor sidik jari pada bodi ZenFone 3 ZE552KL memungkinkan perangkat bisa dibuka dengan cepat (0,22 detik) dan fitur ini sekaligus berfungsi sebagai otentifikasi biometrik.
Di sektor fotografi ASUS Zenfone 3 ZE552KL tetap mempertahankan kemampuan dan performa ala Zenfone 3. Kamera 16 MP di sisi belakang dan 8 MP di bagian depan serta software ASUS PixelMaster 3.0 yang disediakan kini dilengkapi sejumlah fitur untuk membantu pengguna mendapatkan fokus lebih cepat di berbagai kondisi, mengambil gambar lebih baik, lebih jernih, dan akurasi warna yang lebih tinggi.
Untuk dapur pacu, ZenFone 3 ZE552KL diperkuat chip Qualcomm Snapdragon 625, dengan prosesor octa-core 2.0GHz. Mesin pengolah grafisnya Adreno 506, yang akan memberikan tampilan visual cukup mumpuni.
 Saat ini ASUS ZenFone 3 ZE552KL sudah dipasarkan di Indonesia menggunakan sistem operasi Android 6.0.1 Marshmallow. Nah dalam waktu dekat Android 7.0 Nougat akan mendarat di lini produk ZenFone 3 termasuk di ZE552KL. Ada beberapa fitur menarik yang akan disuguhkan semisal kemampuan menampilkan split-screen view terhadap beberapa aplikasi, dukungan untuk reply langsung dari notifikasi, hingga update sistem yang lebih mudah pada perangkat-perangkat yang didukung.
 Menurut Muhammad Firman, Head of Public Relation and E-Marketing ASUS Indonesia, (13/12), untuk sekarang ini Android 7.0 Nougat pada ZenFone 3 series sedang dalam tahap pematangan dan akan segera dirilis ke publik jika sudah berjalan stabil.
ASUS ZenFone 3 versi 5,5 inci ini telah dijual di ASUS Store Online. Juga di gerai-gerai mitra ASUS seperti di Blibli.com, Lazada.co.id, Bhinneka.com, MatahariMall.com, dan Erafone.com. Banderol resminya Rp 5.099.000.(wr/wr) |
| Jaringan Telkomsel Siap Hadapi Natal dan Tahun Baru 2017 Posted: 14 Dec 2016 06:11 AM PST  Musim liburan Natal dan tahun baru 2017 sudah di depan mata. Seperti tradisi dari tahun ke tahun para operator sudah bersiap sedia menyambut lonjakan trafik komunikasi yang biasanya terjadi menjelang perayaan hari besar keagamaan tersebut, sekaligus di musim liburan menyambut tahun baru.
Seperti dilakukan oleh Telkomsel, dimana telah menyatakan kesiapannya dalam menyambut dua momen besar itu. Tidak kurang sebanyak 723 BTS baru disiapkan secara khusus untuk momen Natal dan Tahun Baru (NARU), agar masyarakat dapat terus menikmati layanan telekomunikasi berkualitas, khususnya di sektor layanan data.
Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengatakan, "Natal dan Tahun Baru merupakan periode dimana kebutuhan komunikasi pelanggan meningkat, khususnya dalam penggunaan layanan data. Untuk itu setiap tahunnya kami selalu mengantisipasi hal tersebut melalui serangkaian aktivitas optimasi jaringan, agar kualitas layanan yang kami tawarkan tetap terjaga dan prima sekalipun terjadi lonjakan trafik komunikasi."
Pada puncak periode NARU kali ini, Telkomsel memprediksi layanan data akan mencapai trafik tertinggi hingga 4.10 PB (Petabyte) atau naik lebih dari 118% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini seiring dengan semakin meningkatnya penggunaan layanan data oleh pelanggan untuk Video & Music Streaming, Games Online, Social Media, Chatting dan penggunaan berbagai aplikasi. Sementara itu, layanan suara diperkirakan menjadi 1.52 Milyar menit dan SMS diperkirakan menjadi 892 juta SMS/hari.
Mengantisipasi hal tersebut, untuk layanan data Telkomsel meningkatkan kapasitas untuk Internet Service yang ditingkatkan menjadi 837 Gbps atau naik sekitar 78% dari tahun 2015. Dalam hal kemampuan penanganan pelanggan VLR (Visitor Location Register) ditingkatkan sebesar 241 juta pelanggan (naik 0.8% dari tahun 2015). Kapasitas HLR (Home Location Register) sebesar 313 juta pelangan. Sementara kapasitas OCS (Online Charging System) sebesar 177 juta diharapkan akan memberikan kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi dan mengakses layanan data. Selain itu sebanyak 124.000 BTS Telkomsel yang tersebar di seluruh pelosok Nusantara, dipastikan berfungsi dengan baik untuk melayani pelanggan dimana pun mereka berada.
"Telah tergelarnya jaringan Telkomsel 4G LTE di lebih dari 180 kota di seluruh Indonesia, khususnya di lokasi-lokasi strategis, yang didukung oleh sekitar 5.200 BTS 4G kami harapkan juga dapat memberikan pelanggan pengalaman mobile broadband terbaik dari Telkomsel", tambah Ririek.
Bahkan lebih dari itu, menyambut NARU tahun ini, Telkomsel juga telah mengimplementasikan teknologi 4.5G di sembilan kota di Indonesia dimana kini pelanggan dapat merasakan pengalaman menggunakan layanan mobile broadband dengan teknologi terkini di 11 GraPARI yang ada di Medan, Jakarta, Bandung, Denpasar, Mataram, Pontianak, Makassar, Manado, dan Ambon.
Pada periode NARU kali ini, Telkomsel telah melakukan identifikasi terhadap 687 titik keramaian utama yang diprediksi akan dipadati oleh pelanggan di masa NARU, seperti Bandara, Stasiun, Terminal, Pelabuhan, Tempat Wisata, Mal dan Pusat Perbelanjaan, serta Rumah Ibadah. Di lokasi-lokasi tersebut diprediksi akan terjadi rata-rata peningkatan trafik layanan data sebesar 47% bila dibandingkan dengan trafik di hari normal di tahun 2016.
Di lokasi-lokasi strategis yang memerlukan peningkatan kapasitas dan kualitas, Telkomsel juga mengerahkan 91 Compact Mobile BTS (COMBAT) untuk menjaga agar jaringan tetap prima selama periode NARU. Dari sisi layanan Telkomsel menyiagakan 487 Armada Mobile GraPARI, menjamin ketersediaan produk melalui 2.668 modern channel siaga dan 3.779 outlet siaga, serta didukung pula oleh 85 GraPARI Siaga dan Call Centre yang siap melayani tanpa kenal hari libur.
Di sisi lain, untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan pelanggan dalam melakukan pembelian pulsa, saat ini pelanggan dapat melakukan transaksi pembelian di berapa online channel yang bekerjasama dengan Telkomsel, diantaranya Blanja.com, Tokopedia, Kaskus, AlfaOnline, Gojek, Grab, Lazada. (*/wr) |
| Apple dan Google Tolak Aplikasi Filter Konten Dewasa "Nood" Posted: 14 Dec 2016 02:50 AM PST  Apa yang tidak mungkin di era digital seperti sekarang ini. Bahkan sebuah aplikasi bisa digunakan untuk segalanya di hari ini. Nah, rupanya ada salah satu aplikasi unik yang belum lama diperkenalkan, dimana dapat dijadikan penyaring aka filter dari konten dewasa di media sosial.
Adalah Nood, yang mana aplikasi ini akan 'melindungi' berbagai foto atau gambar yang memuat konten dewasa. Sehingga Anda dapat mengirim foto eksplisit tanpa takut akun diblokir. Setidaknya itulah ide Nood, sebuah aplikasi yang dirancang oleh model Melina DiMarco dan ditargetkan secara eksklusif terhadap perempuan.
Aplikasi ini memungkinkan perempuan menempatkan representasi kartun bergambar (maaf) payudara dan bagian-bagian pribadi lainnya untuk menutup bagian foto yang sebenarnya. Sehingga foto bugil dapat tetap dianggap mematuhi kebijakan dan pengguna media sosial dapat mengirim foto vulgar mereka secara bebas di seluruh web.
Menurut DiMarco seperti dilansir situs Phone Arena, menyebutkan itu merupakan bentuk lain dari sensor. "Saya sangat frustrasi ketika saya melihat banyak blok dan stiker imut pada tubuh perempuan. Bagi saya yang mempromosikan lebih untuk seksualisasi bentuk perempuan, hal ini terlihat aneh. Bagaimana jika bagian blok itu kemudian digantikan dengan kartun bergambar payudara dan bagian tubuh manusia, dan itu terlihat lebih unik,” katanya.
Namun sayangnya, langkah DiMarco terganjal oleh sikap Apple dan Google yang secara mentah-mentah tidak setuju dengan ide perangkat lunak tersebut. Menurut Apple, aplikasi Nood tetap memuat emoji dan stiker berbentuk organ vital manusia. Dan tentu saja itu mencakup konten yang banyak pengguna bakal merasa keberatan. Dan secara jelas, Google mengatakan, "kami tidak mengizinkan aplikasi yang berisi atau mempromosikan konten seksual secara eksplisit".
Terkait pernyataan Apple dan Google itu, kedua toko aplikasi populer yakni App Store dan Play Store jelas menolak hadirnya aplikasi tersebut di toko aplikasinya. (Nrs/Wr)
Sumber: Phone Arena |
| Gandeng Improbable, Google Garap Next-Gen Video Gaming Posted: 14 Dec 2016 01:46 AM PST  Anda mungkin kurang familiar dengan Improbable dan SpatialOS. Keduanya merupakan sistem operasi yang khusus dibuat untuk mengembangkan berbagai jenis aplikasi yang sangat spesifik yakni game. SpatialOS dibuat secara mendunia, game multiplayer masif.
Salah satu gamenya semisal Worlds Adrift yang dibuat oleh Bossa Studios. Dalam pemeliharaan game tersebut tentunya membutuhkan sumber daya yang besar, baik dari sisi tenaga kerja maupun teknologi. Kesemuanya itu bisa dibantu oleh ekosistem Cloud yang cukup maju.
Itulah yang diinginkan oleh Google, dikarenakan selama ini Google memiliki sistem cloud yang cukup kuat yakni Google Cloud Platform. Hingga akhirnya Google memutuskan untuk bermitra dengan Improbable guna memungkinkan mereka dan pengembang menggunakan mesin yang mereka kembangkan. Dan SpatialOS dimanfaatkan secara bersama untuk pengembangan video game online.
Seperti dilansir dari situs Android Headlines, kekuatan Google Cloud Platform memungkinkan Improbable untuk tak lagi khawatir tentang sumber daya jaringan saat mengembangkan SpatialOS. Hal-hal seperti pemeliharaan server dan penyimpanan memori dan data semua diurus oleh Google. Alhasil itu memungkinkan Improbable bisa fokus pada perluasan kemampuan, kompatibilitas, dan kemudahan dalam penggunaan SpatialOS. Guna mempermanis kemitraannya dengan Improbable, pihak Google dapat menawarkan peluang berupa kredit Google Cloud Platform untuk para pelanggan mereka.
Menggandeng Google Cloud Platform, pengembang game online nantinya memiliki 'backend' berupa sistem cloud yang besar, dimana akan memungkinkan pengembang membangun berbagai aplikasi yang apik. (Nrs/Wr)
Sumber: Android Headlines |
| Korea Selatan Selidiki Insiden Ledakan Baterai iPhone 6s Posted: 14 Dec 2016 01:06 AM PST  Beberapa waktu lalu Apple dihujani kritikan pedas terkait insiden terbakar dan meledaknya baterai di beberapa unit iPhone 6s yang diproduksi pada bulan September dan Oktober 2015.
Alih-alih secara terbuka mengemukakan akar permasalahan dan penyebab insiden tersebut, Apple malah sebatas menawarkan penggantian baterai gratis bagi tiap pengguna yang memiliki unit iPhone 6s yang memiliki nomor seri dalam kisaran waktu produksi tertentu.
Menurut Apple memang ada sejumlah kecil unit iPhone 6s yang terkena ambient udara melebihi batas normal selama proses manufaktur.
Seperti diketahui, awalnya beberapa pengguna iPhone 6s mengeluhkan baterai ponselnya akan nge-drop dari 30% menjadi 0%. Dan itu menjadikan perangkatnya menjadi mati total. Namun saat konektor Lightning dicolokkan iPhone 6s dan dihubungkan ke unit pengisian daya, perangkat akan menunjukkan indikator baterai masih tersisa 30%
Badan Korea Untuk Teknologi dan Standar Perangkat Teknologi (KATS) khawatir bahwa masalah terlkait baterai iPhone 6s dapat menimbulkan permasalahan keamanan, mirip kejadian baterai Samsung Galaxy Note 7. Kekhawatiran lainnya adalah bahwa permasalahan ini akan meluas jika Apple membiarkannya, dimana jika malah tetap bersikap dingin.
Sebagai informasi pula, beberapa hari lalu beberapa laporan dari Cina menunjukkan bahwa iPhone 6 mengalami masalah serupa. Meski belum ada konfirmasi lebih lanjut dari pihak Apple terkait masalah iPhone 6 di Cina tersebut, tapi badan pengawas Cina mengatakan bahwa mereka telah menerima beberapa klaim tentang unit iPhone yang meledak. Dan bukan tidak mungkin ini ada kaitannya dengan masalah baterai di smartphone tersebut.
Di bawah undang-undang Korea, KATS dapat menekan vendor bersangkutan untuk melakukan penarikan produk (recall) secara nasional. saat ini badan KATS ini tengah dalam pembicaraan dengan Apple Korea, dimana untuk memulai melakukan penyelidikan dan investigasi terkait upaya untuk mencari tahu akar penyebab masalah baterai di iPhone 6s itu.
Pihak Apple mengatakan bahwa hanya sejumlah kecil iPhone 6s yang terpengaruh dengan masalah baterai ini, dan mereka menyatakan bahwa masalah ini tidak terkait dengan keselamatan pengguna, sehingga pengguna tetap nyaman menggunakan iPhone 6s. (Nrs/Wr)
Sumber: Phone Arena |
| XL Buka Pusat Layanan Khusus Pascabayar di Grand Indonesia Posted: 14 Dec 2016 12:55 AM PST XL Buka Pusat Layanan Khusus Pascabayar Jumlah Pelanggan Naik 21%  Jakarta, 14 Desember 2016. PT XL Axiata Tbk (XL) terus meningkatkan kualitas layanan pascabayar guna memberikan kemudahan yang lebih baik bagi pelanggan. Peningkatan kualitas ini diwujudkan dengan membuka pusat layanan khusus pascabayar bernama “XL PRIORITAS Center” di Grand Indonesia, Jakarta, pada 6 Desember 2016. Peluncuran pusat layanan ini dihadiri oleh Presiden Direktur & CEO XL, Dian Siswarini serta Hamish Daud sebagai Brand Ambassador baru XL PRIORITAS. Presiden Direktur & CEO XL, Dian Siswarini mengatakan, “Layanan XL PRIORITAS memiliki peran yang strategis bagi kami dalam berkompetisi dengan operator lainnya guna memenangkan hati pelanggan. Saat ini kami terus berbenah untuk meningkatkan kualitas layanan, termasuk untuk menyediakan berbagai kemudahan bagi pelanggan untuk dapat menikmati layanan ini. Dan salah satu kemudahan ini, kami wujudkan melalui penyediaan XL PRIORITAS Center sebagai satu-satunya pusat layanan pelanggan pascabayar di Indonesia. Kami berharap dengan adanya fasilitas ini, juga akan mendorong meningkatnya loyalitas pelanggan dalam menggunakan layanan pascabayar. Sejak layanan PRIORITAS diluncurkan kembali, pelanggan pascabayar kami telah meningkat lebih dari 21% dibandingkan tahun sebelumnya”. XL PRIORITAS Center memberikan suasana premium dalam melayani pelanggan pascabayar dan masyarakat yang ingin mengenal lebih dalam layanan ini. Di tempat ini, juga tersedia penawaran beragam gadget dan informasi yang bisa membantu pelanggan PRIORITAS untuk bisa memaksimalkan manfaat layanan pascabayar dari XL untuk mendukung aktivitas sehari-hari. Di pusat layanan eksklusif tersebut, pelanggan dapat mendaftar nomor baru pascabayar atau meng-upgrade nomor prabayar menjadi PRIORITAS. Tersedia promo bagi pelanggan yang hendak meng-upgrade ke gadget terbaru, bisa mendapatkan cashback hingga Rp 6 juta. Khusus periode pembukaan XL PRIORITAS Center antara 6 - 20 Desember 2016, XL memberikan tambahan cashback hingga mencapai Rp 7 juta. Hingga Oktober 2016, total pelanggan pascabayar meningkat lebih dari 21% dibandingkan total pelanggan pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Akuisisi oleh PRIORITAS telah meningkat. Sebelumnya, tingkat akuisisi sekitar 2.000 pelanggan per bulan. Setelah diluncurkan kembali pada akhir Januari 2016 lalu sebagai PRIORITAS, akuisisi pelanggan terus meningkat, dan hingga November 2016 ini mencapai sekitar 11 ribu pelanggan per bulan. XL melihat animo masyarakat yang semakin tinggi terhadap layanan pascabayar. Dengan berbagai usaha peningkatan layanan, XL optimis tahun depan layanan pascabayar akan bisa tumbuh lebih baik. Beberapa program telah dijalankan, antara lain edukasi kepada pelanggan mengenai layanan PRIORITAS secara lebih intensif, mempermuda h pelanggan mendaftar dan menggunakan PRIORITAS, serta menawarkan program gadget dengan cashback yang menarik. Selain itu, XL menjamin kualitas layanan bagi setiap pelanggan PRIORITAS dengan sejumlah program, antara lain prioritas penggunaan jaringan 4G LTE (Priority Network), gratis 10 digit nomor cantik (Nice Number), serta menelpon dan SMS “bebas khawatir” (Worry-FreeTM) ke semua operator di Indonesia (AnyNetTM). Manfaat lain berupa roaming “bebas khawatir” dengan PRIO Pass sehingga kuota internet yang dimiliki dapat digunakan di luar negeri, kendali penggunaan dengan Spend Limit, serta pengaturan yang mudah dengan aplikasi “myXL Postpaid”. Sementara itu mengenai Brand Ambassador XL PRIORITAS yang baru, Hamish Daud, XL memilihnya untuk memperkuat brand XL PRIORITAS di kalangan pasar yang lebih luas. Citra Hamish yang telah dikenal luas sebagai seorang “adventurer” diharapkan mampu membentuk citra layanan PRIORITAS sebagai layanan komunikasi yang stabil kapan pun dan di mana pun melengkapi sosok Dian Sastrowardoyo yang telah menjadi Brand Ambassador sejak awal tahun 2016. Jadi siapa pun HB pelanggannya, apa pun pilihan gaya hidupnya, XL PRIORITAS berkomitmen untuk memberikan layanan komunikasi yang lebih baik (Simply Better). |
| Microsoft Translator, Penerjemah Pribadi Universal Untuk Smartphone Posted: 14 Dec 2016 12:40 AM PST  Setelah mengenalkan Skype Translator untuk membantu pengguna menterjemahkan tiap kata dan kalimat saat melakukan panggilan video via ponsel dan telpon rumah, Microsoft kini mengumumkan aplikasi penerjemah pertama di dunia yang dapat digunakan secara universal. Adalah Microsoft Translator.
Microsoft Translator bekerja secara real-time, yang mampu menerjemahkan percakapan hingga 100 pembicara melalui perangkat smartphone, tablet, atau PC. Melalui fitur ini pengguna akan bisa masuk dalam percakapan dengan orang lain yang memakai bahasa yang berbeda dengan yang biasa dipakai keseharian. Alhasil ini akan sangat berguna bagi mereka yang sering bepergian internasional.
Fitur Translator Live Preview dikatakan oleh Microsoft akan disediakan pada pekan ini, dimana bakal kompatibel dengan perangkat OS Android, iOS dan Amazon Fire. (Nrs/Wr)
{youtube}dv39UZSfsKw{/youtube}
Sumber: PhoneArena |
| Galaxy S8 Akan Adopsi Layar Galaxy Note 7 Posted: 14 Dec 2016 12:16 AM PST  Samsung tampaknya berencana menggunakan teknologi layar yang hemat daya dan memberikan peningkatan kualitas pixel seperti pernah digunakan di model Galaxy Note 7 untuk dipakai di Galaxy S8.
Muasal info itu berasal dari media lokal di Korea Selatan, ETNews, (13/12). Dijuluki Y-Octa, layar ini memiliki sensor sentuh terintegrasi di dalam panel. Jadi tidak berlapis-lapis layaknya film tipis di bawah kaca layar. Dan itu tentunya mengurangi ukuran pengontrol layar, hingga berpengaruh pada sisi dimensi yang menjadi lebih ramping. Alhasil memberikan kenyamanan lebih pada pengguna saat menggunakannya.
Sayangnya belum ada konfirmasi resmi dari pihak Samsung terkait kabar itu. Jika itu benar maka Samsung pun akan membekali Galaxy S8 dengan teknologi layar lain dari Note 7, seperti HDR10-compliant, dimana ditengarai akan dapat mencakup keseluruhan warna gamut DCI-P3.
Bilamana benar teknologi layar Note 7 dipasangkan di Galaxy S8, bisa dipastikan akan banyak konsumen yang tertarik menonton konten HDR di calon perangkat flagship terbaru Samsung tersebut, yang akan diluncurkan pada 2017 mendatang. (Nrs/Wr)
Sumber: Phone Arena |
| Sensor Sidik Jari Optik Synaptics Akan Debut di Galaxy S8? Posted: 13 Dec 2016 11:48 PM PST  Teknologi sensor sidik jari mulai dihadirkan Apple saat mendebut iPhone 5s. Dan selama empat tahun terakhir ini ternyata bukan hanya Apple yang kian gencar mengembangkan sistem pengamanan perangkat menggunakan otentifikasi sidik jari, melainkan banyak vendor global lain. Termasuk Samsung.
Seperti diketahui, ponsel berdesain minim bezel (bezel-less) akan menjadi tren baru di tahun depan. Itu pun tentunya akan dibarengi upaya banyak produsen smartphone untuk gigih berjuang mengemas produknya dengan desain eksterior dan bagian dalam yang dilengkapi sensor sidik jari. Hanya saja berkembangnya desain tipis, dual edge, dan bezel-less akan memperkecil kemungkinan bagi produsen untuk tetap mempertahankan sensor sidik jari konvensional yang membutuhkan ruang luas. Dan tentunya itu berpengaruh ke dimensi.
Di sinilah peran hadirnya pemindai sidik jari optik generasi terbaru. Teknologi ini akan memanfaatkan bahan kaca dan dapat dengan mudah ditanam di bawah layar, sehingga desain smartphone tidak banyak membutuhkan ruang lebih pada bagian depannya untuk sensor sidik jari.
Terkait perlunya sensor sidik jari model optik tersebut, Synaptics pun meluncurkan pemindai sidik jari optik pertama di industri smartphone dan tablet, dimana bekerja melalui kaca penutup dengan ketebalan 1mm. Hal ini memungkinkan desain smartphone bisa tetap terjaga dengan konsep tipis. Di sisi lain mampu menghadirkan fitur keamanan biometrik yang memiliki presisi tinggi.
Pemindai sidik jari optik besutan Synaptics itu dinamakan sensor optik FS9100. Teknologi ini bisa bekerja hingga di jenis kaca 2.5D, sehingga pabrikan ponsel pintar dan tablet bisa leluasa dalam menggarap desain smartphone dan tablet secara premium nan apik. Optik sensor FS9100 mendukung teknologi PurePrint, yang bisa mengenali dan mengidentifikasi sidik jari palsu.
Terkait informasi dari Synaptics ini sekaligus menguatkan dugaan bahwa Samsung akan membekalkan sensor terbaru buatan Synaptics tersebut di smartphone generasi terbarunya yang akan dirilis pada 2017 mendatang, yakni Galaxy S8. Hal itu diperoleh dari salah satu rumor yang menyebutkan bahwa Galaxy S8 akan meninggalkan tombol Home konvensional dan mengandalkan pemindai sidik jari optik, yang akan ditempatkan di belakang layar. (Nrs/Wr)
Sumber: GSMarena |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar