Tabloid Pulsa |
- Polytron Luncurkan PRIME 7S, Seri Smart Luxury Phone
- Telkomsel Berikan Ribuan Hadiah di Program Pesta Akhir Tahun
- Kuasai Kode Morse Hanya 4 Jam dengan Google Glass
- Foxconn Produksi Modul Wireless Charging iPhone 8
- Ada-Ada Saja, Inilah 12 App Android Paling Aneh
- Kirim Paket Bukalapak via Go-Send Dapat Diskon Khusus
- Meizu M5, Spek Menggiurkan Cuma Rp1 Jutaan
- Vivo X9 dan X9 Plus Terungkap Pakai Dual Kamera di Depan
- Xiaomi Lakukan Pengujian Smartphone di Jaringan 4G/ LTE AS
- Ini Alasan Utama Konsumen Membeli OnePlus 3
Polytron Luncurkan PRIME 7S, Seri Smart Luxury Phone Posted: 01 Nov 2016 06:23 AM PDT
Nama Polytron cukup popular di blantika pasar smartphone lokal tanah air. Hari ini, Selasa, (1/11/2016), Polytron menghadirkan produk ponsel baru, yang perdana dari lini Smart Luxury Phone. Yaitu Polytron PRIME 7S. Sebagai smartphone yang mengerti kebutuhan konsumen di Indonesia, Polytron dirancang untuk melengkapi gaya hidup sehari-hari. Jadi tak sekadar sebagai alat komunikasi semata. PRIME 7S bisa difungsikan untuk berbelanja, mengikuti perkembangan berita, menonton video dan melakukan beberapa aktivitas lainnya. PRIME 7S dikemas dalam desain tipis dan ringan (7,75mm; 155 gram), memadukan dual glass body dan metal frame yang membuatnya nyaman digenggam. Smart luxury phone PRIME 7S memiliki kamera belakang 16 MP yang didukung fitur ISOCELL, dengan lampu flash dual-tone. Dengannya diyakinkan mampu menghasilkan foto terbaik dengan warna natural meski berada di area minim cahaya. Berbekal fitur Phase Detection Auto-Focus Technology (PDAF), kameranya pun dapat secara akurat fokus pada target yang bergerak. Pun bisa mengunci fokus lebih cepat, kurang dari 0,3 detik. Pada kamera depan 8 MP milik PRIME 7S juga didukung lampu LED flash, 84o Wide Angle dan sensor suara serta gerakan tangan untuk menjepret. Hasilnya foto-foto selfie maupun wefie bisa diperoleh secara optimal. Hal menarik lain dari smartphone Polytron ini adalah sistem operasi FIRA OS (berbasis Android 6.0 Marshmallow). Selain antarmukanya menarik, diintegrasikan pula dengan beberapa fitur atraktif seperti FIRA TV, yang memungkinkan pengguna dapat menikmati layanan video streaming 24 jam non-stop dari channel berita, olahraga, film, dan lainnya. Tak hanya itu, tersedia pula FIRA Store yang memudahkan pengguna untuk membeli token listrik, pulsa elektrik, dan game voucher hanya dengan menggunakan smartphone Polytron. |
Telkomsel Berikan Ribuan Hadiah di Program Pesta Akhir Tahun Posted: 01 Nov 2016 04:43 AM PDT
Menjelang akhir tahun 2016, Telkomsel memanjakan pelanggannya melalui program Pesta Akhir Tahun. Telkomsel memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk bisa memperoleh ribuan hadiah spesial, di antaranya empat unit mobil BMW 3 Series dan enam unit mobil Toyota Sienta. |
Kuasai Kode Morse Hanya 4 Jam dengan Google Glass Posted: 01 Nov 2016 03:39 AM PDT
Bagi Anda yang dulu bersekolah formal pasti mengenal sandi atau kode Morse di kegiatan Pramuka. Selain agak membingungkan, kode Morse agak sulit dihapal. Namun Google Glass dapat membuat proses belajar kode Morse jauh lebih mudah karena peneliti telah mengembangkan sebuah sistem yang menjadikan proses belajar kode Morse bisa dikuasai hanya dalam waktu empat jam menggunakan serangkaian getaran Google Glass yang ditempatkan di dekat telinga. Kode Morse adalah metode transmisi informasi teks di mana huruf diwakili oleh kombinasi dari cahaya panjang dan pendek atau sinyal suara. Pengguna yang mengenakan Google Glass bisa tetap belajar kode Morse tanpa harus terpaku memperhatikan sinyal. Seperti dilansir dari Hindustantimes, mereka bisa tetap bermain game sambil merasakan getara dan mendengar huruf yang disampaikan. Setelah mereka menempuh beberapa jam proses belajar, pengguna Google Glass 94% dapat secara akurat memasukkan kalimat yang termasuk di setiap huruf alfabet secara benar dan 98% kode Morse yang mereka tulis adalah benar dan akurat untuk setiap hurufnya, kata para peneliti. "Apakah studi baru ini berarti bahwa setiap orang akan bisa secara cepat mempelajari kode Morse? Mungkin tidak, dan mungkin iya. Ini menunjukkan bahwa PHL (Passive Haptic Learning) menurunkan penghalang untuk pengguna dalam mempelajari metode entri teks - sesuatu yang kita butuhkankan untuk perangkat smartwatch dan perangkat lainnya yang tidak mengharuskan Anda untuk melihat perangkat atau keyboard secara terus menerus untuk berkirim pesan”, kata pemimpin team peneliti bernama Thad Starner, yang merupakan seorang Profesor di Georgia Institute of Technology. Penelitian ini sekaligus adalah bab terakhir dari penelitian terkait PHL di Georgia Tech. Metode yang sama dengan menggunakan getaran, juga telah dikembangkan oleh team peneliti untuk mengajarkan orang tentang huruf-huruf braille, cara bermain piano dan sensasi getaran di ujung jari tangan yang ditingkatkan untuk orang-orang dengan cedera tulang belakang parsial. Dalam penelitian ini, tim memutuskan untuk menggunakan bahan kaca yang memiliki dual speaker built-in dan semacam penyadap audio. Dalam studi tersebut, para peserta memainkan game sambil merasakan getaran halus-dan kencang saat panel ditempatkan di dekat telinga mereka. Panel yang sama inilah yang juga digunakan oleh team peneliti dalam mengembangkan PHL untuk membantu proses pembelajaran kode Morse melalui Google Glass. Panel tersebut mewakili titik dan garis kode Morse dan diwakili melalui indera taktil mereka. Panel tersebut mengirim sinyal yang sangat rendah frekuensinya untuk sistem speaker Google Glass. Karena itu dialirkan sangat lambat, suara ditransmisikan sebagai getaran. Setengah dari peserta dalam penelitian itu merasakan getaran dan prompt suara untuk setiap huruf yang sesuai.
|
Foxconn Produksi Modul Wireless Charging iPhone 8 Posted: 01 Nov 2016 03:34 AM PDT
Menurut sebuah kabar terbaru yang diperoleh dari Nikkei Asia Review, produsen perangkat keras yang berbasis di Foxconn saat ini memproduksi perangkat modul wireless charging yang diperuntukkan untuk Apple. Oerangkat tersbeut akan dipasangkan untuk iPhone generasi mendatang yang dirilis tahun depan. Dan Apple diperkirakan akan melewatkan nama “ iPhone 7s” dan langsung memproduksi iPhone 8. Seperti dilansir dari Phonearena, , Apple diperkirakan akan membekali Phone 8 dengan fitur dan desain baru. Ada beberapa spekulasi terkait dengan iPhone 8 yang menyebutkan bahwa smartphone ini akan memiliki tiga versi. Satu model akan membawa layar 4,7 inci, satu model akan memiliki layar 5 inci, dan yang lainnya akan menampilkan layar 5,5 inci. Bagian belakang dari ketiga model ini akan terbuat dari kaca dengan bingkai logam. Apple juga akan menghilangkan tombol home dari depan ponsel. Sebaliknya, tombol home dan TouchID akan tertanam di dalam kaca depan. Terkait dengan fitur wireless charging, beberapa waktu belakangan ini Apple fans telah lama menginginkan hadirnya fitur wireless charging, dan mereka tak sabar menunggu hadirnya fitur ini ke iPhone 8 yang diperkenalkan tahun depan. Foxconn kemungkinan akan meningkatkan produksi modul wireless charging untuk mengantisipasi lonjakan permintaan dari Apple. Ada kemungkinan bahwa hanya model iPhone 8 dengan layar 5.5-inch yang akan mendukung untuk pengisian nirkabel. (Nariswari) Sumber: Nikkei via Phonearena
|
Ada-Ada Saja, Inilah 12 App Android Paling Aneh Posted: 01 Nov 2016 02:23 AM PDT 1.PaperPlane
Seperti nama yang disandangnya, PaperPlane merupakan aplikasi game pesawat kertas yang memungkinkan Anda untuk membuat pesawat dari kertas lipat dan melepaskannya ke udara. Pesawat kertas yang Anda lepas tadi kemudian akan terbang mengitari dunia maya sebelum akhirnya ditangkap oleh pengguna lain. Aplikasi khayalan ini memberikan ide kepada penggunanya tentang sebuah pesawat kertas yang melayang tak tentu arah sebagaimana peswat kertas asli yang pernah kita buat semasa kecil dulu. 2.Yo
Aplikasi pesan singkat ini hanya memiliki satu fungsi saja yaitu untuk mengirimkan pesan berbunyi “yo” kepada daftar kontak ponsel Anda. Selain untuk Android, aplikasi ini juga tersedia untuk iOS dengan beberapa fungsi ekstra seperti meneriakkan Yo ke Foto yang Anda suka. Pengembang aplikasi ini rupanya menyasar para remaja iseng yang sekadar ingin bertukar pesan tak penting sesama mereka. 3.Pointless Button: the Buttoning
Ini adalah game menekan tombol yang akan memberikan Anda skor tinggi bagi siapapun yang sanggup menahan tombol paling lama atau menekan tombol paling sering dalam jangka waktu tertentu. Para pemain juga bisa mengajak pemain lain untuk menjalin aliansi layaknya sebuah game Android lainnya. 4.Crack My Screen 5.Ghost Radar Ultimate 6.Sleep Sheep
Anda susah tidur? Cobalah aplikasi penghitung biri-biri ini untuk membuat otak Anda cepat lelah dan mengantuk. Aplikasi yang pembuatannya diinspirasi dari petuah kuno ini akan menunjukkan Anda gambar biri-biri yang melompati galah. Tidak jelas juga apakah aplikasi ini memang benar-benar bisa membantu Anda untuk mengobati insomnia alias susah tidur. 7.iVibe Massager Lite
Aplikasi pijat ini memanfaatkan sensor getar yang tertanam pada perangkat Anda untuk memberikan pijatan pada anggota tubuh Anda. Sama seperti alat pemijat getar lainnya yang beredar di pasaran, efektivitas dari aplikasi ini tentu saja sangat diragukan. Namun begitu Anda harus ekstra hati-hati ketika menggunakan aplikasi ini karena boleh jadi Anda malah akan merusak sensor getar yang ada pada ponsel Anda terutama bila terlalu sering digunakan. 8.Poop Clicker 2 9.iBeer Free
Ingin minum bir tapi takut dosa? Tak usah bingung, gunakan saja aplikasi ini yang akan memberikan Anda simulasi pada perangkat Anda sehingga menyerupai seperti sebuah gelas yang diisi dengan bir yang kemudian bisa Anda teguk perlahan dengan memegangnya seperti gelas. Aplikasi ini memberikan bir dalam bermacam rasa lengkap dengan bunyi blurp ketika Anda meneguknya secara perlahan. Jika Anda tidak menyukai bir, maka Anda juga bisa memilih jenis minuman lain seperti kola, kopi, coklat dan lain sebagainya. 10.Strong Anti Mosquito Prank
Merasa terganggu dengan bunyi denging nyamuk saat akan beristirahat? Tak perlu kesal, Anda kini bisa menggunakan aplikasi ini untuk mengusir nyamuk. Memanfaatkan suara dengan frekuensi yang diperuntukkan khusus buat menghalau nyamuk, pengguna kini bisa tidur dengan lebih nyenyak dan lelap sepanjang malam. Tentu saja, efektivitas dari aplikasi ini masih harus dibuktikan lebih lanjut dengan penelitian ilmiah. Namun tidak ada salahnya mencoba, bukan? 11.Pimple Popper 12.Shoot You Ex
Patah kati karena dikhianati atau gagal dalam menjalin cinta? Lampiaskan amarahmu dengan memainkan game ini. Gunakan senjata yang disediakan untuk menargetkan mantan Anda dengan anak panah atau bahkan bom berkekuatan besar. Sambil melampiaskan kekesalan, Anda juga bis amengumpulkan skor dengan memainkan game ini. |
Kirim Paket Bukalapak via Go-Send Dapat Diskon Khusus Posted: 01 Nov 2016 02:19 AM PDT
|
Meizu M5, Spek Menggiurkan Cuma Rp1 Jutaan Posted: 01 Nov 2016 02:13 AM PDT
Meizu termasuk salah-satu pabrikan asal Cina yang paling produktif. Baru-baru ini mereka baru saja meluncurkan smartphone anggaran terbaru M5. Meizu M5 secara resmi mendapat sertifikasi dari TEENA China Rabu lalu, dilengkapi dengan layar 5.2-inci beresolusi 1280 x 720 dan dibalut dengan 2.5D kaca lengkung, dan dilengkapi dengan FlyMe UI. Ditenagai chipset MediaTek MT6750 (64-bit prosesor octa-core clock 1.5GHz), dan baterai 3070 mAh, Meizu M5 punya fitur yang cukup untuk menemani untuk beraktifitas seharian. Sektor kamera dibekali dengan caliber 13MP di belakang dengan autofocus phase-detection, juga ada kamera selfie 5MP. Meizu M5 mengusung dual SIM card dengan sebuah nampan dual SIM atau 1 SIM plus microSD. Meizu menawarkan M5 dalam dua varian yang berbeda. Model dengan 2GB RAM dan 16GB storage, satu lagi 3GB RAM dan penyimpanan 32GB. Kedua varian akan dijual sekitar 103 dolar AS atau setara Rp1,3 juta dan 132 dolar AS (versi 3GB) atau setara Rp1,7 jutaan. (*) Sumber: FoneArena via SlashGear via Phonearena |
Vivo X9 dan X9 Plus Terungkap Pakai Dual Kamera di Depan Posted: 01 Nov 2016 01:27 AM PDT
Sebuah teaser mengungkapkan produk unggulan terbaru Vivo yakni Vivo X9 dan X9 Plus menggunakan dua kamera di bagian depan. Kemarin, render gambar X9 Vivo dan Vivo X9 Plus diungkap oleh sejumlah media. Gambar tersebut menunjukkan bahwa kedua model memiliki kamera ganda di depan. Salah satu kamera berkaliber 20MP sementara yang lainnya 8MP. Vivo jelas memproduksi model ini bagi mereka yang gemar foto selfie. Ada spekulasi yang menyebutkan baha kedua kamera tersebut menggunakan sensor Sony Exmor. Vivo X9 kabarnya akan didukung oleh chipset Snapdragon 653 CPU octa-core, dan GPU Adreno 510 GPU. Chipset ini termasuk dukungan untuk setup dual-camera seperti yang ada di bagian depan ponsel. Selebihnya dipadankan dengan 4GB / 6GB RAM dan 64GB penyimpanan internal. Sebuah USB Type-C port juga tak ketinggalan dan tombol home fisik dengan pemindai sidik jari. Vivo X9 dan Vivo X9 Plus akan diresmikan pada 17 November. Jadi, untuk spesifikasi yang lebih lengkap, kita tunggu tanggal mainnya termasuk harga jual kedua perangkat. Sumber: Weibo via AndroidPure via Phonearena |
Xiaomi Lakukan Pengujian Smartphone di Jaringan 4G/ LTE AS Posted: 01 Nov 2016 12:25 AM PDT
Xiaomi yang merupakan salah satu produsen smartphone besar di Cina, kini dikabarkan tengah melakukan pengujian handset pada jaringan Amerika Serikat. Ini berarti perusahaan tersebut berencana untuk meluncurkan smartphone di Amerika Serikat dalam waktu dekat. Xiaomi yang sukses meluncurkan Xiaomi Mi 5, Mi Note 2, seri Redmi , dan Mi Mix yang baru diluncurkan, memiliki optimism besar untuk mendulang sukses di Amerika Serikat. Dilansir dari Phonearena, jaringan telekomunikasi merupakan tonggak penting bagi setiap perusahaan smartphone yang ingin melakukan bisnis di negara lain. Dan di Amerika Serikat,Xiaomi selain merangkul badan sertifikasi jaringan AS, juga merangkul operator- operator nasional di AS yang support jaringan 4G/LTE . Seperti Anda ketahui, operator di AS memiliki persyaratan kompatibilitas yang cukup ketat untuk menjamin operasional. Dan produsen smartphone harus mematuhi semua aturan yang diberlakukan pada mereka guna memberikan manfaat peningkatan volume penjualan di luar negeri. Xiaomi mengatakan bahwa mereka memprediksi satu atau dua tahun sebelum siap untuk mulai menjual smartphone di Amerika Serikat. Saat ini mereka sedang menguji “versi khusus” dari smartphone Xiaomi Mi 5 dan Mi Note 2 yang dibuat untuk pasar AS. (Nariswari)
|
Ini Alasan Utama Konsumen Membeli OnePlus 3 Posted: 01 Nov 2016 12:07 AM PDT
Meski OnePlus secara terbuka mengatakan bahwa mereka sangat kewalahan dengan order OnePlus 3, dan mereka menemukan masalah serius terkait dengan pasokan komponen layar smartphone ini, sehingga mengganggu distribusi dan penjualannya, nyatanya OnePlus 3 tercatat sebagai smartphone OnePlus yang sangat populer dan banyak dipesan oleh konsumen. Selain OnePlus 3 adalah perangkat yang cukup solid dengan harga kompetitif, namun smartphone ini juga dikembangkan dengan teknologi tertentu yang digarap in-house oleh OnePlus. OnePlus 3 adalah smartphone ketiga yang diluncurkan oleh OnePlus, tetapi rumor mengatakan bahwa OnePlus berencana untuk merilis perangkat lain yang diklaim lebih kuat. Dan smartphone yang akan diluncurkan tersebut akan dinamakan OnePlus 3T dan siap digulirkan dalam beberapa minggu ke depan. Mungkin sebangian besar dari Anda ada yang bertanya-tanya apa sih yang menjadi daya tarik utama dari OnePlus 3? Dilansir dari Phonearena, ditilik dari spesifikasi hardware-nya, OnePlus 3 dilengkapi dengan processor quad-core Qualcomm Snapdragon 820, 6GB RAM dan penyimpanan memori internsl 64GB, didukung oleh layar Optic AMOLED 5,5 inci yang mendukung resolusi full HD (1080p), kamera utama 16-megapixel dengan fitur PDAF (fase deteksi autofocus) dan OIS (optical image stabilization). Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Co Founder OnePlus bernama Carl Pei menegaskan bahwa menurut survei yang diselenggarakan oleh perusahaannya, ada sebuah fitur yang dinamakan Dash Charge yang ternyata mendorong orang untuk membeli OnePlus 3. Jadi, bukan hanya semata melihat desain dan spesifikasi hardware saja. Lalu apa itu Dash Charge? “Saya perlu mengemukakan ini. Kami mengetahui apa yang pengguna inginkan dengan memilih OnePlus 3. Kami mencari tahu dengan menyelenggarakan studi tentang mengapa orang membeli produk kami, termasuk OnePlus 3. Dan dari studi inilah kami jadi mengetahui mengapa mereka membeli produk tertentu kami, tetapi alasan nomor satu mengapa orang memilih OnePlus 3 adalah fitur Dash Charge, dan itu yang bicara adalah dari data studi kami.” Ujar Carl Pei ketika diwawancara oleh XDA Developers. Dash Charge memiliki sitematika kerja yang sedikit berbeda dibandingkan dengan teknologi pengisian daya super cepat lainnya, yang membuatnya unik dan penting dari berbagai fitur bawaan OnePlus. Dash Charge adalah teknologi pengisian daya cepat dari OnePlus yang menjanjikan untuk memberikan pengisian daya 63% dari kondisi baterai kosong hanya dalam 30 menit pengisian. Memang tergolong cepat, tapi itu tidak benar-benar lebih cepat dari upaya rivalnya seperti Qualcomm yang memiliki fitur Quick Charge 3.0, yang mengklaim dapat mengisi daya 80% hanya dalam tempo 35 menit. Namun Dash Charge sedikit berbeda untuk beberapa sistem pengisian cepat lainnya. Seperti Quick Charge 3.0, menghasilkan arus yang lebih besar listrik (saat ini 5V / 4A untuk 20W) daripada meningkatkan tekanan, sedangkan di Dash Charge menghasilkan pengisian yang lebih stabil dan konsisten. Ini berarti bahwa proses pengisian daya tetap cepat sementara Anda tetap bisa dengan nyaman menggunakan ponsel Anda seperti biasa, bahkan tetap bisa digunakan untuk menjalankan tugas-tugas dengan intensitas tinggi seperti game. (Nariswari) Sumber: XDA Developers via Phonearena
|
You are subscribed to email updates from PULSA Feed. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar